Menguak Situs Candi Bata yang Ditemukan di Kawasan Industri Batang, Diduga Peninggalan Kerajaan Kalingga
Situs ini menjadi situs candi tertua di Jawa Tengah
Situs ini menjadi situs candi tertua di Jawa Tengah
Menguak Situs Candi Bata yang Ditemukan di Kawasan Industri Batang, Diduga Peninggalan Kerajaan Kalingga
Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Di mana Candi Batujaya berada? Salah Satu Peninggalan Tarumanagara Adalah Percandian Batujaya di Karawang.
-
Apa itu Candi Simbatan? Candi Simbatan merupakan salah satu peninggalan sejarah yang hingga kini masih terus dilestarikan masyarakat setempat.
-
Mengapa Situs Patapan Serang diduga sebagai sebuah candi? Namun, menurut penelitian yang dilakukan Balai Arkeologi Bandung pada tahun 1996 dan 1997-1998, serta studi teknis yang dilakukan oleh Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Serang pada tahun 2003, secara arsitektural dan teknologi, situs Patapan kemungkinan besar adalah sebuah bangunan candi.
-
Di mana Candi Badut berada? Lokasinya sekitar 5 kilometer dari kota Malang, tepatnya di Desa Karangbesuki, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
-
Mengapa Situs Candi Watu Pawon dinamai demikian? Karena yoni tersebut letaknya miring, bentuknya tampak seperti tungku, yang dalam Bahasa Jawa disebut pawon. Itulah kenapa situs tersebut dinamakan Watu Pawon.
-
Bagaimana para peneliti menemukan Candi Batujaya? Percandian Batujaya pertama kali ditemukan oleh para arkeolog UI tahun 1984.
Setelah diteliti lebih lanjut oleh Tim Arkeolog dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), diperkirakan situs candi itu merupakan salah satu dari peninggalan Kerajaan Kalingga di abad ke-7 Masehi.
Dilansir dari Batangkab.go.id, situs itu pertama kali ditemukan saat PT Perkebunan Nusantara 9 melakukan pembersihan lahan untuk KIT Batang. Setelah diratakan baru kemudian situs itu ditemukan.
Terkait temuan ini, Ketua Tim Arkeologi BRIN, Agusti Janto Indrajaya, mengatakan bahwa situs itu menjadi salah satu yang tertua di Jawa Tengah.
“Karena ternyata Candi Bata itu dibangun sebelum Mataram Kuno abad ke-7, jadi bisa dibilang yang tertua di Jawa Tengah,” kata Janto.
Janto mengatakan, sebelumnya area di situs itu sudah menjadi lokasi penelitian para arkeolog sejak tahun 2014.
Saat pertama kali ditemukan pada tahun 2019, situs itu masih berupa gundukan tanah yang di atasnya banyak terdapat fragmen bata.
Para arkeolog kemudian melakukan penggalian dengan membuka sisi timur dari gundukan tersebut.
Janto mengatakan bahwa lokasi situs itu berada sekitar 100 meter barat Petirtaan (mata air) Balekambang.
Dari sebagian permukaan candi yang berhasil dibuka tampak memperlihatkan bentuk persegi dengan tangga masuk di sisi timur. Pondasi kaki candi dan dinding tangga juga dalam kondisi baik.
- Ditemukan Candi Diduga Tertua di Jateng & Dibangun Abad Ketujuh, Ini Penampakannya
- Diduga Sebuah Candi, Ini Fakta Menarik Situs Patapan di Serang
- Kisah Mbah Man, Sang Pencari Batu Candi Ikut Lestarikan Warisan Jawa Kuno
- Potret Candi Gunung Gangsir di Jawa Timur, Paling Elegan Gaya Arsitekturnya Menandingi Candi Prambanan
Karena tak jauh dari mata air tersebut, situs candi itu diberi nama sama, Balekambang. Yang menarik dari situs candi ini adalah profil alasnya.
Bagian bawah dinding kaki candi terdiri dari alas tinggi dengan kumuda di atasnya. Jenis profil seperti ini belum pernah ditemui di Jawa Tengah sebelumnya, namun sangat mirip dengan yang ditemukan di Candi Jiwa yang diperkirakan dibangun pada masa abad 6-7 Masehi.
Dikutip dari Brin.go.id, keberadaan situs Candi Balekambang ini kemungkinan juga terkait dengan prasasti Sojomerto yang berada di Kecamatan Reban, Kabupaten Batang.
Pada prasasti itu, nama Syailendra muncul untuk pertama kalinya. Situs ini juga luar biasa karena dikaitkan dengan temuan sisa permukiman kuno di sebelah timur Situs Balekambang, salah satu dari sedikit yang terkenal di Jawa Tengah. Maka dari itu, Janto menilai bahwa situs itu sangat layak dilindungi.