7 Cara Membuat Kopi Lebih Sehat dan Berdampak Positif untuk Aktivitas dan Kesehatan
Kandungan sehat dan bermanfaat dari kopi bisa dimaksimalkan dengan sejumlah cara berikut:
Kopi adalah salah satu minuman yang paling populer di seluruh dunia. Namun, dampaknya terhadap kesehatan masih menjadi perdebatan. Di satu sisi, kopi dikenal kaya akan antioksidan dan memiliki berbagai manfaat kesehatan. Di sisi lain, ada pula yang memperingatkan tentang potensi efek sampingnya.
Untungnya, ada banyak cara yang dapat Anda lakukan untuk membuat kopi Anda lebih sehat. Dengan memperhatikan waktu minum, jumlah yang dikonsumsi, dan bahan tambahan yang digunakan, Anda dapat memaksimalkan manfaat kesehatan dari kopi Anda. Dilansir dari Healthshot, berikut adalah tujuh cara untuk membuat kopi Anda lebih sehat dan berdampak positif.
-
Bagaimana cara mendapatkan manfaat kopi yang maksimal? Lalu, meminum biji kopi yang baru digiling dan dipanggang. Cara itu dapat mengurangi bahan kimia yang tidak diinginkan dalam secangkir kopi. Menjadi catatan adalah mengonsumsi kopi akan tepat bila tanpa gula.
-
Bagaimana cara menikmati kopi instan agar manfaatnya maksimal? Pastikan Kemurnian Periksa label kemasan untuk memastikan bahwa kopi sachet hanya berisi kopi hitam tanpa tambahan gula, krim, atau pemanis buatan. Variasi kopi dengan tambahan gula dan krim dapat meningkatkan jumlah kalori dan mengurangi manfaat kesehatan kopi.
-
Bagaimana cara agar rasa dan kandungan kafein dalam kopi tetap maksimal? Kualitas biji kopi dapat memengaruhi rasa dan kandungan kafein dalam kopi Anda. Pastikan Anda memilih biji kopi berkualitas tinggi yang baru digiling atau digiling sendiri untuk memastikan kesegaran rasa dan kandungan kafein yang lebih tinggi.
-
Bagaimana cara berhenti minum kopi yang benar? Meskipun ada banyak manfaat dari berhenti minum kopi, namun hal ini cukup sulit untuk dilakukan. Pastikan untuk melakukannya secara perlahan dan tidak memaksa tubuh untuk langsung melakukannya seketika karena dampak yang mungkin muncul.
-
Bagaimana cara menikmati secangkir kopi? Kehidupan ibarat kopi, perlu diresapi dan dinikmati dengan penuh kesabaran.
-
Bagaimana cara mengurangi kecanduan kopi? Kecanduan kopi adalah kondisi di mana seseorang merasa sulit untuk berhenti atau mengurangi konsumsi kopi karena efek kafein yang merangsang sistem saraf. Kecanduan kopi bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan, tekanan darah tinggi, otot berkedut, sulit konsentrasi, sulit tidur, dan sakit kepala. Oleh karena itu, penting untuk mengurangi kecanduan kopi dengan cara yang tepat.Berikut beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengurangi kecanduan kopi: Kurangi konsumsi kopi secara bertahapJangan langsung berhenti minum kopi secara tiba-tiba, karena bisa menimbulkan gejala penarikan kafein yang tidak nyaman, seperti lemas, lesu, mudah marah, dan depresi. Kamu bisa mulai dengan mengurangi jumlah kopi yang kamu minum per hari, misalnya dari 3 cangkir menjadi 2 cangkir, kemudian menjadi 1 cangkir, dan seterusnya. Kamu juga bisa mengurangi takaran kafein dalam kopi yang kamu minum, misalnya dengan memilih kopi decaf, kopi instan, atau kopi campur susu. Ganti kopi dengan minuman lain yang lebih sehatKamu bisa mencari alternatif minuman yang bisa memberikan manfaat bagi tubuh, seperti air putih, air lemon, teh herbal, jus buah, atau susu. Minuman-minuman ini bisa membantu menghidrasi tubuh, menenangkan pikiran, meningkatkan sistem kekebalan, dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Mencukupi waktu tidurSalah satu alasan orang minum kopi untuk mengusir kantuk dan meningkatkan energi. Namun, kopi tidak bisa menggantikan kebutuhan tubuh akan tidur yang cukup. Tidur yang berkualitas bisa membantu tubuh beristirahat, meregenerasi sel, dan memperbaiki fungsi organ. Dengan tidur yang cukup, kamu tidak akan merasa mengantuk dan lemas, sehingga tidak perlu mengandalkan kopi untuk tetap terjaga. Rajin berolahragaOlahraga adalah salah satu cara untuk meningkatkan energi, fokus, dan mood tanpa kafein. Olahraga bisa membantu sirkulasi darah, oksigenasi otak, dan pelepasan hormon endorfin yang bisa membuat kamu merasa bahagia dan segar. Kamu bisa melakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, jogging, bersepeda, atau yoga di pagi atau sore hari. Buat sibuk diri dengan kegiatan yang menyehatkanKecanduan kopi bisa juga disebabkan oleh kebiasaan atau kebosanan. Kamu bisa mencoba untuk mengalihkan perhatianmu dengan melakukan kegiatan yang bermanfaat dan menyenangkan, seperti membaca buku, menulis, menggambar, bermain musik, berkebun, atau belajar hal baru. Kegiatan-kegiatan ini bisa membantu kamu mengurangi rasa ingin minum kopi dan meningkatkan kreativitas dan produktivitasmu.
1. Minum Kopi pada Waktu yang Tepat
Meminum kopi pada waktu yang tepat sangat penting untuk menghindari gangguan tidur. Menurut dietisien Kejal Shah, "Waktu terbaik untuk minum kopi adalah setidaknya 8,8 jam sebelum tidur." Studi yang dipublikasikan dalam Nature and Science of Sleep menyatakan bahwa minum kopi di sore hari dapat membuat sulit tidur. Untuk minuman pagi yang optimal, minumlah kopi antara pukul 9:30 dan 11:30 pagi.
"Pada waktu ini, kadar kortisol alami tubuh Anda mulai menurun, sehingga secangkir kopi dapat membantu meningkatkan energi dan fokus," kata Shah. Jika Anda ingin meningkatkan performa olahraga, konsumsi kopi sekitar 30 menit sebelum berolahraga untuk efek stimulasi yang maksimal.
2. Pilih Kopi Hitam atau Susu Nabati
Kopi hitam biasanya adalah pilihan yang paling sehat karena rendah kalori dan tidak mengandung gula atau lemak tambahan. "Kopi hitam memaksimalkan manfaat antioksidan tanpa tambahan kalori," jelas Shah. Jika Anda lebih suka kopi dengan susu, pilihlah susu rendah lemak atau susu nabati seperti almond atau oat. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Food Science and Technology menunjukkan bahwa susu nabati memiliki kalori yang lebih rendah dibandingkan susu sapi, serta kandungan gula yang lebih sedikit.
3. Pilih Kopi Panas daripada Kopi Dingin
Meskipun kopi dingin bisa sangat menyegarkan, terutama di cuaca panas, kopi dingin dari kafe seringkali tinggi gula dan krim tambahan yang dapat mengurangi manfaat kesehatannya.
"Kopi cold brew bisa memiliki konsentrasi kafein yang lebih tinggi dibandingkan kopi panas, yang mungkin menjadi perhatian bagi mereka yang sensitif terhadap kafein," jelas Shah.
Kopi panas juga lebih tinggi antioksidan dibandingkan kopi dingin. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry menyatakan bahwa aroma kopi panas secara signifikan mengurangi kelelahan dan tingkat stres pada tikus. Oleh karena itu, jika Anda ingin membuat kopi Anda lebih sehat, pilihlah kopi panas.
4. Tambahkan Kayu Manis
Menambahkan sedikit kayu manis ke dalam kopi Anda tidak hanya membuatnya lebih sehat tetapi juga lebih enak. Kayu manis memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan gula darah dan kolesterol pada penderita diabetes, menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam Diabetes Care. Gunakan kayu manis Ceylon atau kayu manis Sri Lanka untuk hasil terbaik, tetapi pastikan hanya menambahkan sedikit saja.
5. Tambahkan Minyak Kelapa
Menambahkan minyak kelapa ke dalam kopi adalah cara yang baik untuk membuatnya lebih sehat. Minyak kelapa dapat membantu menurunkan berat badan dengan mempercepat metabolisme, yang membuat Anda lebih energik sepanjang hari. Minyak kelapa mengandung MCT (Medium-Chain Triglycerides), yang dikirim ke hati dan memberikan dorongan energi, menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam BioMed Research International. Ini juga membantu menjaga sistem pencernaan Anda tetap sehat.
6. Tambahkan Bubuk Kokoa
Siapa yang bisa menolak kombinasi cokelat dan kopi? Bubuk kokoa membawa banyak manfaat kesehatan, termasuk kaya akan antioksidan dan mengurangi risiko penyakit jantung, menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam Current Opinion in Clinical Nutrition and Metabolic Care. Menambahkan sedikit bubuk kakao, dan melewatkan gula, adalah cara yang pasti untuk membuat kopi Anda lebih sehat.
7. Perhatikan Kandungan Gula
Jika Anda menambahkan banyak gula ke dalam kopi untuk mengurangi kepahitannya, hal itu tidak akan baik bagi kesehatan Anda. Jika memungkinkan, cobalah minum kopi tanpa gula. Jika itu tidak sesuai dengan selera Anda, coba alternatif pemanis yang lebih sehat untuk mengurangi jumlah kalori dalam minuman Anda.
Seberapa Banyak Kopi yang Bisa Anda Minum dalam Sehari?
Meskipun ada banyak cara untuk membuat kopi Anda lebih sehat, konsumsi berlebihan tetap memiliki risiko. Menurut US Food and Drug Administration, orang dewasa dapat mengonsumsi hingga 400 mg kafein per hari, yang setara dengan sekitar empat hingga lima cangkir kopi. Namun, jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, lebih baik berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi kopi.
Risiko Minum Kopi Terlalu Banyak
Terlalu banyak mengonsumsi kopi dapat menyebabkan efek samping seperti kegelisahan, peningkatan denyut jantung, dan masalah pencernaan. "Beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein dan mungkin mengalami kecemasan, gelisah, atau palpitasi bahkan dengan jumlah kecil," kata Shah.
Menambahkan gula, sirup, atau krim dalam jumlah besar dapat mengubah kopi menjadi minuman tinggi kalori yang dapat berkontribusi pada penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya. Kopi bersifat asam, dan bagi orang dengan refluks asam atau perut sensitif, hal ini bisa memperburuk kondisi tersebut. Konsumsi kopi yang berlebihan juga dapat mengurangi penyerapan kalsium, yang berpotensi mempengaruhi kesehatan tulang dalam jangka panjang.