Kebiasaan menggeretak jari, bahaya atau tidak?
Banyak pro kontra tentang kebiasaan ini. Ada yang bilang kebiasaan menggeretak jari akan membuat persendian menjadi aus
Menggeretak, apakah Anda familiar dengan istilah ini? Well, menggeretak merupakan kebiasaan yang sering Anda lakukan pada persendian terutama jari saat Anda merasa lelah atau Anda baru saja selesai melakukan suatu aktivitas.
Banyak pro kontra tentang kebiasaan ini. Ada yang bilang kebiasaan menggeretak jari akan membuat persendian menjadi aus. Namun ada pula yang bilang bahwa kebiasaan ini tidak berakibat apapun. Mana yang benar?
Seperti dilansir dari foxnews.com, di dalam tulang jari-jari dan tulang tubuh Anda yang lainnya terdapat banyak sendi. Sedangkan ligamen yang ada di dalam sendi mengandung banyak cairan sinovial (pelumas alami tubuh).
Kemudian ketika Anda mendorong atau menarik sendi yang ada di dalam jari atau anggota tubuh lainnya, maka hal ini menurunkan tekanan di dalam ligamen atau 'kapsul' dan menciptakan ruangan kosong di dalamnya. Ruangan ini kemudian diisi dengan udara seperti karbon dioksida, nitrogen, dan oksigen untuk menyamakan tekanan di dalamnya. Itulah sebabnya Anda merasakan sesuatu yang 'ringan' dan nyaman ketika Anda selesai menggeretak jari atau sendi.
Banyak pihak yang menyebutkan bahwa kebiasaan ini akan menimbulkan masalah bagi kesehatan tubuh seperti menimbulkan penyakit arthritis. Namun Dr Pedro K. Beredjiklian yang merupakan ahli bedah dari The Rothman Institute mengatakan bahwa hal ini tidak akan memicu penyakit arthritis.
"Kebiasaan ini memang tidak dapat memicu arthritis. Namun kebiasaan ini mampu menyebabkan keseleo sendi atau pertumbuhan sendi yang tidak sehat," jelasnya. "Hal ini disebabkan karena gesekan yang terjadi bisa membuat sendi Anda menjadi aus. Sehingga Anda disarankan untuk tidak sering-sering melakukan hal ini."
Apakah Anda memiliki kebiasaan ini? Sebaiknya segera hentikan sebab mampu memberikan gangguan sendi dan tulang lebih lanjut.
Baca juga:
Sering pakai ikat pinggang terlalu erat? Nyeri lutut ancamannya
Tubuh tiba-tiba jadi kurus? Jangan senang dulu!
Ikan fugu kini mulai dimanfaatkan sebagai obat bius
Sering malas makan saat sakit? Ternyata ini penyebabnya
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Mengapa penelitian ini penting untuk memahami perkembangan tubuh dan penyakit? Studi ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang proses perkembangan yang mendasari, yang dapat membantu dalam penelitian dan penanganan penyakit di masa depan.
-
Di mana penelitian tentang hubungan antara teh dan sakit kepala dilakukan? Namun, hasil data yang dipublikasikan pada tahun sebelumnya dalam jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa tidak terdapat indikasi keterkaitan antara konsumsi teh dan risiko migrain pada populasi di Eropa.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Bagaimana petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien? Petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien dengan menerapkan beberapa praktik aman dalam memberikan pelayanan.
-
Di mana para astronot ini melakukan penelitian tentang sakit kepala? Tim peneliti melakukan penelitian terhadap 24 astronot yang pergi ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama 26 minggu.