Hasil Akulturasi Budaya Timur Tengah, Ini Keunikan Tari Dana Syarah Khas Jambi
Tarian ini dibawa langsung oleh para pedagang Arab.
Tarian ini dibawa langsung oleh para pedagang Arab.
Hasil Akulturasi Budaya Timur Tengah, Ini Keunikan Tari Dana Syarah Khas Jambi
Asal Usul Tari Dana Syarah
Melansir dari artikel karya Ari Yuda Kusuma (2021), Dana Syarah merupakan tarian yang aslinya berasal dari Timur Tengah. Tarian tersebut lantas bercampur dengan budaya lokal masyarakat Kota Jambi.
-
Kapan Rohana Kudus mendirikan surat kabar Soenting Melajoe? Sebagai jurnalis perempuan pertama di Indonesia, Rohana Kudus mendirikan surat kabar khusus perempuan yang ia pimpin sendiri, bernama Soenting Melajoe pada 10 Juli 1912.
-
Kapan Djohan Sjahroezah ditangkap dan dipenjara karena tulisannya? Kemudian ia juga pernah menulis sebuah artikel berisi kecaman keras terkait kerja sama dengan pihak Kolonial Belanda. Alhasil, ia ditangkap lalu dipenjara selama 1,5 tahun di Bandung.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Kapan Syamsidar Yahya wafat? Hj. Syamsidar Yahya wafat pada tahun 1975 di Pekanbaru, Riau di usianya yang ke-61 tahun.
-
Siapa Danil Sapt? Nama Danil Sapt mungkin sudah tak asing bagi para pengguna TikTok. Pria yang identik dengan rambut keriting ini dikenal piawai dalam merangkai kata-kata motivasi yang diunggah di akun pribadinya.
Ada beberapa kesenian tradisional yang dibawa oleh para pedagang Arab ke Kota Jambi, seperti tari dana syarah dan tari zapin. Tak hanya berdagang, mereka juga menyebarkan ajaran-ajaran Islam di Kota Beradat tersebut. Sebelum mencapai Nusantara, tarian ini berkembang setelah para ulama melakukan perjalanan ke Teluk Persia dan juga Madina. Lalu, mereka meneruskan ke Jazirah arab yang jaraknya tak jauh dari India.
Diadopsi Menjadi Karya Daerah
Setelah para pedagang Arab datang dan menyebarkan ajaran dan budaya mereka, seiring berjalannya waktu tari dana syarah dapat diterima oleh masyarakat setempat. Akhirnya, tari dana syarah menjadi salah satu budaya daerah Jambi. Pertunjukan tari dana syarah sendiri terdiri dari dua bagian, yaitu diiringi lagu dana dan tarian dengan iringan lagu syarah.
Ungkapan Pujian
Melansir dari liputan6.com, Syarah adalah syair berupa pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Secara umum, tari dana syarah adalah tarian untuk mengungkapkan pujian-pujian melalui lagu sekaligus tarian.
Pementasan Tari Dana Syarah
Awal mulanya, tarian ini termasuk dalam kelompok tari pria yang ditampilkan pada perayaan hari raya Islam. Biasanya pertunjukan ini dilaksanakan secaa terbatas, hanya keluarga-keluarga keturunan Arab saja yang menikmatinya. Seiring berjalannya waktu, tari dana syarah berubah menjadi tarian "pergaulan" yang bisa dibawakan secara berpasangan oleh remaja putra dan putri. Sekarang, tarian ini hadir pada saat acara pesta perkawinan, penyambutan tamu terhormat, dan perayaan hari besar.
Menggunakan Kostum
Melansir dari warisanbudaya.kemdikbud.go.id, para penari tarian ini menggunakan kostum yang khas, terdiri dari baju dan celana teluk belango, sarung atau songket, serta peci atau kopiah. Untuk penari wanita, menggunakan kostum baju kurung, celana panjang, kain sarung atau songket, dan juga selendang. Saat tarian berlangsung, diiringi dengan beberapa alat musik yaitu gendang kecil, rebana, biola, serta gambus.