Kesultanan Perlak, Kerajaan Bercorak Agama Islam Pertama di Nusantara
Mengulik Kesultanan Perlak, kerajaan bercorak agama Islam pertama di wilayah Aceh.
Kesultanan Perlak, Kerajaan Bercorak Agama Islam Pertama di Nusantara
Kerajaan ini berkuasa di sekitar wilayah Peureulak, Aceh Timur yang konon sudah berdiri antara tahun 840 sampai dengan tahun 1292. Di wilayah tersebut memiliki kekayaan alam yang begitu melimpah, banyak sekali pedagang-pedagang asing yang singgah untuk berniaga. (Foto: Pixabay)
Kerajaan Bercorak Islam Pertama
Mengutip dari beberapa sumber, awal terjadinya proses penyebaran Islam di Kesultanan Perlak ini tak jauh dari para pedagang dari Arab dan Persia yang sudah beragama muslim. (Foto: liputan6.com)
Seiring banyaknya pedagang yang singgah dan melakukan perniagaan di Kesultanan Perlak kemudian terjadilah pernikahan antara mereka dengan masyarakat Perlak. Faktor inilah yang menyebabkan ajaran-ajaran Islam sangat cepat menyebar.
Dari situlah lambat laun kerajaan yang cukup terkenal di bidang niaga itu berubah menjadi kerajaan bercorak agama Islam.
-
Apa bukti sejarah yang menunjukan kebesaran Purnawarman? “Inilah (tanda) sepasang telapak kaki yang seperti kaki Dewa Wisnu (pemelihara) ialah telapak yang mulia sang Purnawarman, raja di negeri Taruma, raja yang gagah berani di dunia”.
-
Bagaimana sejarah Waduk Sempor? Waduk Sempor diresmikan pada 1 Maret 1978 yang ditandai dengan adanya prasasti bertanda tangan Presiden Soeharto. Semula, waduk ini difungsikan sebagai sumber pengairan bagi sejumlah kompleks persawahan di sekitarnya. Namun lambat laun waduk itu menjadi destinasi wisata baru bagi warga sekitar.
-
Bagaimana Asisi Suharianto menyajikan kisah-kisah sejarah? Asisi dan sang istri pun mendapatkan pengalaman luar biasa selama keliling dunia. Keduanya bertemu dengan saksi mata maupun para korban perang masa lalu di beberapa negara.
-
Bagaimana sejarah Museum di Puro Mangkunegaran? Museum ini terletak tak jauh dari Balai Kota Solo, berdasarkan sejarahnya, museum ini sudah dibangun sejak tahun 1867 dan dulunya digunakan sebagai kantor untuk De Javasche Bank Agentschap Soerakarta.
-
Bagaimana sejarah Lembah Anai terbentuk? Konon, dulunya air terjun ini menjadi saksi bisu pergerakan rakyat Minang dalam melawan penjajahan. Pada masa kolonial, masyarakat setempat dipaksa untuk menjadi pekerja membangun jalan lintas Sumatera yang menghubungkan antara Kota Padang dan Padang Panjang via Lembah Anai.Masyarakat Minang yang bekerja dalam proyek pembangunan jalan tersebut harus menempuh jarak yang cukup jauh, bahkan bisa berhari-hari dari tempat mereka tinggal menuju lokasi pembangunan jalan.
-
Di mana sejarah terasi dapat ditelusuri? Sejarah terasi di kawasan Cirebon dapat ditelusuri hingga masa kekuasaan Pangeran Cakrabuana, yang memainkan peran penting dalam perkembangan kawasan tersebut.
Raja Pertama
Berdirinya Kesultanan Perlak ini ketika sebuah kelompok dakwah dari Mekkah menyambangi daerah Perlak pada tahun 506 Hijriah. Pada rombongan tersebut ada seseorang bernama Sayyid Ali Al-Muktabar, lalu ia menikah dengan gadis daerah bernama Tansyir Dewi.
Pernikahan mereka dikarunai anak laki-laki bernama Allaidin Sayyid Maulana Abdul Aziz Syah yang menjadi pendiri sekaligus raja pertama yang berkuasa di Kesultanan Perlak.
Hasil Bumi Melimpah
Wilayah Perlak cukup terkenal sebagai penghasil jenis kayu Perlak yang biasa digunakan untuk membuat kapal. Selain lokasi strategis, hasil alam di wilayah ini sangatlah melimpah, salah satunya kayu Perlak. (Foto: Pixabay)
Kapal-kapal pedagang asing tak sedikit untuk singgah sejenak di Perlak sekedar untuk berniaga atau membeli kayu dengan berkualitas tinggi tersebut.
Masa Kejayaan
Puncak kejayaan Kerajaan Perlak dibuktikan dengan dominasi di bidang perniagaan. Lagi-lagi dari hasil kayu Perlak yang banyak diminati oleh saudagar untuk membuat kapal. (Foto: Pixabay)
Hingga pada abad ke-8, Perlak mengalami perkembangan sangat pesat dan menjadi pelabuhan niaga. Letaknya dekat dengan jalur perdagangan utama memicu kapal-kapal besar dari Arab dan Persia untuk singgah sejenak di Perlak.
Tak hanya itu, Perlak juga cukup memberikan dampak yang signifikan dalam penyebaran agama Islam. Perlak menjadi salah satu pusat penyebaran agama Islam dari percampuran budaya dengan saudagar Muslim.
- Makruh Adalah Salah Satu Hukum dalam Agama Islam, Pahami Jenis dan Contohnya
- Menguak Sejarah Banten pada Masa Pra Islam, Diduga Jadi Ibu Kota Kerajaan Kuno
- Hukum Istri Selingkuh dalam Islam dan Azab yang Menimpanya di Akhirat, Perlu Dipahami
- Kenali Tasamuh dalam Agama Islam Lengkap Beserta Dalil, Manfaat & Contohnya
Masa Kemunduran
Melansir dari beberapa sumber, masa kemunduran Kesultanan Perlak sendiri saat masa pemerintahan Sultan Mahmud Alaiddin Malik Muhammad Amin Shah II Johan yang melakukan politik persahabatan.
Ia menikahkan dua putrinya dengan raja di kerajaan tetangga, salah satunya dari Pasai. Setelah itu, Sultan Mahmud Alaiddin Malik Muhammad Amin Shah II Johan meninggal dunia, Kesultanan Perlak pun seperti kehilangan sosok pemimpin dan keadaan mulai tak baik-baik saja.
Seiring berjalannya waktu, kemunduran pun semakin terasa. Banyak pedagang-pedagang yang tadinya singgah sudah mulai pergi meninggalkan Perlak. Akhirnya, Perlak diambil alih oleh Raja Pasai dan bergabung dengan Kerajaan Samudera Pasai.