Negara ini Berlomba-lomba Membuat Matahari Buatan, Siapa Pemenangnya?
Banyak negara maju yang ingin membuat matahari buatan.
Banyak negara maju yang ingin membuat matahari buatan.
Negara ini Berlomba-lomba Membuat Matahari Buatan, Siapa Pemenangnya?
Pada 29 Februari, konsorsium organisasi Reaktor Eksperimental Termonuklir Internasional (ITER) dan Perusahaan Nuklir Nasional China (CNNC) sepakat untuk memulai perakitan bejana vakum reaktor fusi terbesar di dunia.
Bejana vakum yang berbentuk donat ini dibagi menjadi sembilan modul untuk memudahkan pemasangan dan dijadwalkan selesai dalam 35 bulan.
Dilansir dari laman SASAC, Selasa (28/5), ITER merupakan proyek rekayasa ilmiah internasional yang ambisius, bertujuan untuk mengembangkan pemanfaatan energi fusi secara damai.
-
Apa yang terjadi pada Bumi saat menjauh dari Matahari? Astronom di University of California, Brian DiGiorgio, menjelaskan, saat Bumi menjauh dari matahari, Bumi akan lebih redup.
-
Di mana Taman Wisata Matahari berada? Taman Wisata Matahari mudah diakses dari berbagai arah karena lokasinya yang memang berada tepat di tepi jalan raya Puncak KM 77 Cilember, Cisarua, Bogor.
-
Bagaimana Bumi bisa menjauh dari Matahari? Dilansir dari laman Live Science, ada dua faktor menjauhnya Bumi dari matahari. Pertama kehilangan massa. Matahari terus menghasilkan energi, sehingga massa matahari akan terus berkurang. Kemudian, pengaruh pasang surut di Bumi, seperti tarikan gravitasi bulan yang mengakibatkan pasang surut di Bumi, begitu pula gravitasi Bumi bisa menarik matahari.
-
Bagaimana panas Matahari mencapai Bumi? Perlu diketahui, cara panas matahari berpindah ke bumi yaitu dengan panas bergerak melalui kosmos sebagai radiasi, gelombang inframerah yang berpindah dari objek yang lebih panas ke objek yang lebih dingin.
-
Mengapa warna kuning dikaitkan dengan Matahari dan keabadian? Warna ini melambangkan Matahari dan keabadian.
-
Kapan peran Matahari mulai dipahami? Meskipun mereka mungkin belum memahami semua fungsi matahari, telah tercipta pemahaman bersama bahwa matahari berperan penting dalam kehidupan mereka.
Proyek ini juga melibatkan negara-negara lain, seperti Tiongkok, Uni Eropa, India, Jepang, Korea Selatan, Rusia, dan Amerika Serikat.
Tujuan utama ITER adalah mensimulasikan proses fusi yang terjadi di matahari, yang pada gilirannya dapat membuka jalan bagi operasi komersial fasilitas fusi nuklir terkendali.
Tiongkok bertanggung jawab atas pembuatan beberapa komponen utama fasilitas, seperti penyangga magnet, pengumpan magnet, dan sistem sumber listrik.
Kontribusi ini menunjukkan kekuatan dan kemampuan Tiongkok dalam teknologi nuklir dan tenaga nuklir.
Selama keterlibatannya dalam ITER, CNNC telah menjadi kekuatan utama dalam pengembangan teknologi nuklir di Tiongkok.
Perusahaan ini juga memainkan peran penting dalam memasang modul inti fasilitas tersebut. Penelitian jangka panjang dan pengembangan sumber energi fusi nuklir telah mendorong kemajuan signifikan dalam bidang ini di Tiongkok.
ITER, sebagai perangkat tokamak, dapat menghasilkan energi fusi yang besar, menjadikannya 'matahari buatan' terbesar di dunia. Keberhasilan proyek ini akan menjadi langkah besar dalam mengeksplorasi sumber energi baru yang berpotensi menggantikan bahan bakar fosil. Energi fusi menawarkan prospek energi yang lebih bersih dan berkelanjutan dan sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global.