Terungkap, ini cara orang Yunani kuno cegah mayat bangkit dari kubur
Orang Yunani kuno diyakini memiliki phobia terhadap mayat hidup
Bagi manusia modern, mayat hidup atau zombie mungkin hanya ada di dalam film saja. Namun, bagi orang Yunani kuno, mayat hidup dianggap sebagai ancaman malam yang nyata dan sangat ditakuti.
Berdasarkan penelitian Dr. Carrie Sulosky, arkeolog dari Universitas Pittsburgh, terungkap bila masyarakat Yunani kuno masih percaya terhadap hal-hal supranatural, terutama kebangkitan mayat dari kubur. Bahkan, mereka diyakini memiliki ketakutan terhadap orang mati, atau yang akrab disebut 'Necrophobia'.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di lokasi penggalian? Artefak yang ditemukan termasuk koin Romawi dan tembikar dari Zaman Besi dan Perunggu.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Kastil Ayanis? Para arkeolog menemukan beberapa artefak bela diri saat melakukan penggalian di sebuah kastil kuno di Turki. Artefak bela diri tersebut berisi tiga perisai perunggu, baju besi, dan sebuah helm perunggu yang berasal dari 2.700 tahun lalu.
-
Kapan penelitian arkeologis di Masjid Utsman bin Affan dilakukan? Penyelidikan arkeologis di Masjid Utsman bin Affan menemukan artefak berasal dari abad kedua Hijriah atau abad ke-7 atau ke-8 Masehi.
-
Apa yang ditemukan oleh sukarelawan di situs arkeologi? Sukarelawan yang terlibat dalam penggalian di situs arkeologi menemukan patung kepala wanita Romawi kuno dengan ukiran khas.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di lokasi pagar sisi utara Istana Majapahit? Arkeolog berhasil menemukan lokasi pagar sisi utara hingga tiga tapak gapura dari Istana Majapahit. Hal itu berlangsung usai tahun 2023 lalu sempat terkendala pembebasan lahan di Jatirejo.
-
Dimana lokasi situs arkeologi yang dicari oleh para arkeolog? Sebuah tim peneliti saat ini tengah berburu situs arkeologi bawah air yang kemungkinan terletak di lepas pantai Teluk Meksiko.
Mayat disegel dengan batu
Nah, untuk mencegah kebangkitan mayat dari kubur, orang Yunani kuno yang hidup di daerah Sicilia (kini bagian Italia) menggunakan metode pemakaman nyeleneh. Mereka meletakkan pemberat berupa batu atau tembikar di beberapa bagian mayat, misalnya kepala, tangan, dan kaki.
Di beberapa kasus, jasad seseorang yang dicurigai akan bangkit dari kubur bahkan masukkan dalam peti batu berbentuk segitiga.
Dari penggalian situs pra sejarah di pemakaman bangsa Yunani kuno di Kamarina, Sicilia, ditemukan dua tengkorak yang dikubur menggunakan metode aneh itu. Yang pertama tengkorak orang dewasa dan satu lagi tengkorak anak-anak.
Hal itu tentu penemuan menarik. Mengingat sekitar 2.905 tengkorak lain yang berhasil di gali di makam yang sama tidak mendapat perlakukan 'khusus' itu.
"Tembikar yang berat mungkin dipakai untuk menekan mayat itu agar tidak bangkit lagi. Demikian juga dengan lima batu besar yang diletakkan di atas tubuh anak-anak itu. Sepertinya batu-batu sengaja diposisikan untuk memerangkap tubuh anak tadi," jelas Dr. Sulosky, Daily Mail (17/06).
Lalu mengapa hanya dua tengkorak tadi yang disegel?
Dari data yang ada, ternyata dua tengkorak tadi menunjukkan tanda-tanda mal nutrisi dan sakit berkepanjangan. Terdapat kemungkinan bila masyarakat Yunani kuno takut bila semasa hidup, dua mayat tadi terkutuk dan bisa bangkit dari kubur untuk menyebarkan penyakit.
Bahkan, orang Yunani kuno memiliki 'katadesmos' atau mantra sihir yang biasa dipakai untuk melindungi diri dari gangguan mayat hidup. Katadesmos ini juga ditemukan di komplek pemakaman Kamarina.
Katadesmos
Baca juga:
Tanpa polusi udara, tiap tahun 2 juta orang tak akan mati sia-sia
5 Fakta menakjubkan di balik panasnya inti Bumi
Penelitian ungkap gempa Nepal sukses pindahkan gunung Everest
Ngaku punya ingatan super? Coba kenali wajah-wajah ini!
Modal Google Earth, pemburu alien temukan bangkai UFO di Antartika
Ini sejarah mengapa bangsa Eropa punya kulit putih dan mata biru!