Batu Prasasti Kuno Ungkap Sejak Kapan Manusia Mengenal Hantu
Merdeka.com - Sebuah batu prasasti berusia 3.500 tahun di Museum Inggris memberi gambaran seperti apa sosok hantu dan bagaimana cara mengusir makhluk halus itu.
Dr Irving Finkel, penanggung jawab benda-benda bersejarah dari Mesopotamia Kuno di Museum Inggris mempelajari peradaban kuno selama bertahun-tahun. Ketika meneliti salah satu batu prasasti dari zaman Babylonia, dia mengamati sesuatu yang selama ini tidak dilihat orang lain--di bagian cahaya sebelah kanan dari prasasti itu, dari sudut yang tepat, batu prasasti itu memperlihatkan dua sosok, salah satu dari dua sosok itu tangannya terikat kepada sosok lain yang ada di depannya.
Batu prasasti itu, kata Finkel, menggambarkan sosok hantu perempuan paruh baya yang harus dikembalikan ke dunia arwah. Untuk melakukan itu, seorang pemuda ditugaskan menemaninya. Agar ritual itu berjalan sesuai rencana, gambar sosok mereka berdua di batu prasasti itu dikubur bersama benda-benda yang mungkin mereka butuhkan.
-
Apa bukti hantu menurut sains? Dengan foto, misalnya, dahulu terdapat banyak eksposur ganda (teknik fotografi yang menggabungkan dua eksposur ke dalam satu gambar), tetapi saat ini tidak banyak lagi. Hantu semcam itu sudah pergi semenjak kedatangan kamera ponsel,'
-
Apa yang digambarkan di pahatan batu itu? Pahatan batu ini diduga menggambarkan seorang penari.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Inggris? Temuan ini disebut satu-satunya di dunia, telur yang masih utuh dengan cairan putih dan kuningnya. Ini satu-satunya telur di dunia yang ditemukan dalam kondisi utuh kendati telah berumur 1.700 tahun.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Inggris? Arkeolog di Inggris menemukan sisa-sisa kerangka manusia berusia lebih dari 1.000 tahun.
-
Apa yang digambarkan dalam batu prasasti itu? Batu ini menggambarkan sosok manusia dengan hiasan kepala, kalung, dan dua pedang.
Di bagian belakang batu prasasti itu ada petunjuk bagaimana mengusir hantu yang terus bergentayangan mengejar seseorang. Ritual ini juga mengharuskan patung didandani seperti pria dan wanita dan melengkapinya dengan kasur dan sisir. Proses ritual ini dilaksanakan pada saat fajar dengan dua bejana bir dan bacaan mantra kepada Dewa Matahari.
"Ini adalah benda yang bisa masuk catatan Guinness Book of Records karena bagaimana mungkin seseorang bisa menggambar hantu?" kata Finkel kepada the Guardian, seperti dikutip laman IFL Science.
"Hantu sebetulnya adalah bagian dari jati diri manusia," tulis Finkel. Dia menyebut bangsa Babylonia punya kebiasaan tidak hanya menyingkirkan hantu, tapi juga mendatangkannya lagi dan menghindari supaya tidak menjadi seperti mereka.
"Ketika seseorang mati di Mesopotamia, sepanjang yang kita ketahui, mereka akan dibaringkan di tanah dengan sebuah ritual agar mereka terkunci dengan baik dan tidak bangkit lagi sehingga menimbulkan masalah," ujar Finkel.
Pada waktu itu percaya hantu dianggap lumrah, kata Finkel, tapi orang-orang cukup simpatik dengan menganggap arwah itu harus dibawa kembali ke tempat mereka sebelumnya ketimbang dianggap makhluk jahat yang harus dilawan.
Satu-satunya pengecualian adalah hantu dari orang yang mengerikan bahkan dalam hidup mereka, dan tidak membaik setelah meninggal, malah masuk ke telinga orang dan menyebabkan pening. Upacara yang dijelaskan dalam prasasti itu mungkin hanya tersedia bagi orang kaya dengan harga yang tinggi, menurut Finkel, sementara orang miskin harus bertahan dengan roh yang merepotkan.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kuburan kuno berusia 4.200 tahun itu ditemukan para arkeolog saat sedang melakukan penggalian.
Baca SelengkapnyaArkeolog menemukan batu prasasti berbentuk manusia berusia 3.000 tahun di situs kuno pemakaman Las CapellanÃas di Cañaveral de León, Huelva, Spanyol.
Baca SelengkapnyaSebuah makam berisi tulang paha manusia berusia 4.500 tahun ditemukan di Wiltshire, dekat Stonehenge, Inggris.
Baca SelengkapnyaDi kuburan ini dimakamkan seorang pria yang ditakutkan berubah menjadi zombie.
Baca SelengkapnyaAsal usul nama "Britain" atau Inggris terungkap dari temuan arkeologis di situs kuno yang dijadikan lokasi penyelenggaraan festival zaman purba.
Baca SelengkapnyaMahasiswa arkeologi dari Universitas Bournemouth, Inggris, menemukan pemakaman Zaman Perunggu ketika sedang menggali lokasi pemukiman prasejarah.
Baca SelengkapnyaArkeolog Takjub, Ukiran Gambar Hewan dan Benda Langit Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Gunung Berbatu
Baca SelengkapnyaJasad pria tersebut berusia sekitar 40 sampai 60 tahun saat meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPenelitian yang dilakukan pada 2008 lalu berhasil menemukan adanya aktivitas kehidupan manusia di tempat ini.
Baca SelengkapnyaTim arkeolog dari Peru dan Jepang menggali makam seorang dukun yang diyakini hidup sekitar 3.000 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, tongkat ini dalam kondisi utuh dan terawat.
Baca SelengkapnyaPekerja kontruksi mengungkap sejarah masa lalu jalan yang akan dibangun di Leicester, Inggris.
Baca Selengkapnya