Hendak Bangun Jalan Baru, Pekerja Konstruksi Temukan Fosil Reptil Laut Berusia 100 Juta Tahun Mirip Lumba-Lumba
Pekerja kontruksi mengungkap sejarah masa lalu jalan yang akan dibangun di Leicester, Inggris.
Penggalian yang dilakukan untuk membangun jalan baru melalui pedesaan Leicestershire, Melton Mowbray, Inggris telah mengungkap sejarah berusia lebih dari 100 juta tahun.
Tim dari kontraktor Dewan Daerah Leicester mengungkap sejarah masa lalu jalan itu.
-
Siapa yang menemukan fosil reptil laut ini? Trachelosaurus fischeri pertama kali ditemukan pada 1918 di lapisan batu pasir Buntsandstein di Bernburg an der Saale, Jerman.
-
Dimana fosil laba-laba laut ditemukan? Fosil-fosil ini ditemukan di selatan Prancis dan termasuk dalam kelompok Pycnogonida.
-
Dimana fosil reptil laut ini ditemukan? Trachelosaurus fischeri pertama kali ditemukan pada 1918 di lapisan batu pasir Buntsandstein di Bernburg an der Saale, Jerman.
-
Kapan fosil laba-laba laut ini ditemukan? Peneliti menemukan koleksi fosil laba-laba laut yang usianya mencapai 160 juta tahun.
-
Fosil hewan purba apa yang ditemukan? Fosil tersebut diperkirakan sebagai spesies dari kelas cestoda, juga dikenal sebagai cacing pita.
-
Fosil monster laut apa yang ditemukan? Para ahli paleontologi di Maroko telah menemukan sisa-sisa fosil spesies kadal laut yang sangat besar dan belum pernah dilihat sebelumnya dengan gigi 'seperti belati'.
Dilansir dari laman BBC, penemuan paling awal yang dicatat oleh tim kontraktor adalah sisa-sisa fosil bagian tengkorak Ichthyosaurus, reptil laut yang telah punah dari 100 juta tahun yang lalu ketika Melton masih tenggelam di laut dangkal.
Predator laut tersebut bukanlah dinosaurus, tetapi sejenis predator laut berdarah panas dan menghirup udara, tapi tidak seperti lumba-lumba meskipun memiliki postur tubuh yang mirip.
Arkeolog mengatakan hewan purba ini dapat tumbuh hingga sepanjang 25 meter dan hidup antara 250 juta hingga 90 juta tahun yang lalu. Hewan itu hidup di Era Mesozoik atau Zaman Dinosaurus.
Sisa-sisa Ichthyosaurus biasanya ditemukan di sepanjang garis pantai dan kadang-kadang tersingkap akibat erosi permukaan tebing.
Temuan hunian dari sejak mesolitikum
Kontraktor Dewan Daerah Leicestershire, Galliford Try, juga menemukan bukti adanya manusia yang tinggal di daerah tersebut sekitar 8.000 tahun yang lalu selama Zaman Batu Pertengahan atau era Mesolitikum.
Para arkeolog menemukan berbagai artefak batu api termasuk pengikis, penusuk, dan bahkan mata panah tersebar di seluruh area dalam jumlah ratusan.
Barang-barang tersebut ditemukan di saluran sungai purba, tempat manusia diperkirakan berburu binatang seperti rusa.
Pemakaman manusia sejak Zaman Perunggu Awal sekitar 3.500 tahun yang lalu, juga ditemukan di sekitar wilayah Melton.
Selain itu, banyak bukti yang ditemukan menunjukkan bahwa pemukiman tersebut sebagian besar dihuni oleh petani, karena banyaknya batas ladang, kendang dan bangunan pertanian di daerah tersebut.
Hal tersebut ditunjukkan dari adanya pertanian campuran berupa kebun anggur potensial dan bukti langka dari tanaman umbi-umbian yang ditanam di parit oleh orang-orang yang hidup pada masa Romawi Awal.
Perkebunan itu diyakini menunjukkan daerah tersebut pernah menjadi kota pasar karena kemungkinan besar tanaman berlebih ditanam untuk dijual, sehingga mendorong perekonomian lokal.Galliford Try menyebutkan bahwa setelah bangsa Romawi pergi, populasinya pun menurun.
Pemukiman tersebut hilang di bawah ladang pertanian di sekitar Melton Mowbray pada akhir periode Abad Pertengahan.
Saat ini, Dewan Daerah Leicestershire sedang mengerahkan beberapa pihak berwenang dan bekerjasama dengan kontraktor untuk merampungkan pembangunan jalan raya pada akhir 2026.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti