Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Donald Trump ngambek dianggap tak berperan bebaskan 3 pebasket UCLA

Donald Trump ngambek dianggap tak berperan bebaskan 3 pebasket UCLA Donald Trump bertemu Xi Jinping. ©REUTERS/Carlos Barria

Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, terlibat perseteruan dengan keluarga seorang atlet tim basket Universitas California-Los Angeles (UCLA), ditangkap oleh polisi China karena ketahuan mengutil di toko. Penyebabnya, Trump menganggap orang tua atlet tidak berterima kasih dan mengklaim anak itu bakal dipenjara bertahun-tahun kalau dia tidak turun tangan melobi Presiden China, Xi Jinping.

Trump mengklaim orang tua pebasket LiAngelo Ball, LaVar Ball, tidak berterima kasih kepadanya yang sudah susah payah melobi Xi Jinping supaya sang anak bebas. Namun, yang sangat disayangkan adalah Trump mengungkapkan kekecewaan itu melalui akun Twitter-nya, yang di akhir kalimatnya justru menjadi pemicu perseteruan.

"Sekarang ketiga pemain basket itu sudah pergi dari China dan selamat dari ancaman penjara bertahun-tahun. LaVar Ball, ayah LiAngelo, tidak terima atas apa yang saya lakukan buat anaknya, dan menganggap mengutil di toko bukan masalah besar. (Tahu akan begitu) Seharusnya saya meninggalkan mereka di penjara!," cuit Trump, seperti dilansir dari laman Associated Press, Senin (20/11).

Terang saja cuitan Trump memicu masalah baru. Ketika hal itu ditanyakan kepada LaVar Ball, dia lantas membalasnya.

"Ngapain dia (Trump) ada di sana? Jangan membual. Semua orang melebih-lebihkan supaya dia (Trump) terlihat membantu saya. Saya senang terhadap penyelesaian masalah itu. Orang lain cuma berlebihan saja dan suka menambah-nambahkan dari kenyataan yang terjadi di sana," kata LaVar.

Menurut LaVar, perbuatan LiAngelo dan kedua temannya sesama atlet tim basket UCLA, Jalen Hill dan Cody Riley, sebenarnya bukan masalah besar. Walau menurut pengakuan Direktur Atletik UCLA, Dan Guerrero, mereka mencuri di tiga toko di China. LaVar menyatakan perbuatan anaknya bukan apa-apa jika dibandingkan dengan kejahatan lain di Los Angeles. Dia meyakini hal itu tidak bakal mempengaruhi kepribadian sang anak.

anggota tim basket ucla

"Kalau dia mencuri ketika masih berusia 12 tahun itu hal lain. Orang-orang sering terjebak pandangan negatif terlalu lama. Saya tidak. Saya selesaikan masalah saat itu juga, kemudian menatap ke depan dengan jalan keluar," ujar LaVar.

Perseteruan antara Trump dan LaVar memancing salah satu anggota Kongres AS, Adam Schiff, yang berasal dari daerah pemilihan California buka suara. Menurut politikus Partai Demokrat itu, cuitan Trump tidak mencerminkan bagaimana sepatutnya seorang negarawan bersikap.

"Kenapa seorang (Trump) yang punya kantor begitu megah tapi (sikapnya) kerdil?," tulis Schiff.

Menurut Kanselir UCLA, Gene Block, walau ketiga pebasket itu sudah dibebaskan, tetapi perbuatan mereka tidak bisa dianggap remeh. Pihak kampus bakal menyidangkan ketiganya.

Sedangkan Komisioner Liga Pac-12, Larry Scott, menyatakan kalau kepolisian China tidak bakal memperpanjang kasus pencurian menjerat ketiga pebasket itu. Menurut sumber di Gedung Putih, hal itu terjadi karena campur tangan Trump. Dia lantas merayu Xi dalam Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-30 di Ibu Kota Manila, Filipina. Sebab, ketiga pebasket itu bisa dibui dalam jangka waktu yang lama kalau Trump tidak membujuk Xi supaya melepas mereka.

Cody Riley, LiAngelo Ball, dan Jalen Hill ditahan di penjara di Kota Hangzhou pada 8 November lalu karena tepergok mencuri di gerai Louis Vuitton.

Padahal ketiga atlet itu bakal bertanding dalam pembukaan musim Liga Pac-12 Global melawan tim lain dari AS, Georgia Tech, pada Jumat mendatang. Kompetisi itu disponsori oleh perusahaan jual beli daring, Alibaba. Tiga pemain tim Georgia Tech juga sempat dibawa ke kantor polisi dan ditanyai, tetapi mereka tidak ditahan.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Inilah Ekspresi Donald Trump Saat Dipenjara, Tatapannya Tajam dan Wajahnya Cemberut
FOTO: Inilah Ekspresi Donald Trump Saat Dipenjara, Tatapannya Tajam dan Wajahnya Cemberut

Trump mencatatkan sejarah sebagai presiden Amerika Serikat pertama yang menjalani foto sebagai terdakwa atau mugshot.

Baca Selengkapnya
Nasib TikTok di Ujung Tanduk
Nasib TikTok di Ujung Tanduk

TikTok diperkirakan akan segera dilarang di Amerika Serikat setelah upaya penjualannya kepada perusahaan lokal gagal.

Baca Selengkapnya
Kalah di Pengadilan, TikTok Haram Digunakan
Kalah di Pengadilan, TikTok Haram Digunakan

Nasib TikTok saat ini tergantung pada keputusan Mahkamah Agung AS, meskipun tidak ada kepastian bahwa pengadilan akan menerima kasus ini untuk diperiksa.

Baca Selengkapnya
Donald Trump: Joe Biden Tak Layak Mencalonkan Diri Sebagai Presiden
Donald Trump: Joe Biden Tak Layak Mencalonkan Diri Sebagai Presiden

Biden resmi mengumumkan mundur dari konstestasi Pilpres AS dan mendukung Kamala Harris. Dia beralasan, ingin fokus pada tugas-tugasnya di sisa masa jabatan.

Baca Selengkapnya
Tangis Anak Driver Ojek Online di Depan Ayahnya  Usai Tertangkap saat Tawuran
Tangis Anak Driver Ojek Online di Depan Ayahnya Usai Tertangkap saat Tawuran

Sang anak yang mendengar nasehat sang ayah hanya terdiam dan tertunduk. Dia juga menangis mendengar itu.

Baca Selengkapnya
Sempat Mau Diblokir, Bagaimana Nasib TikTok setelah Donald Trump Jadi Presiden?
Sempat Mau Diblokir, Bagaimana Nasib TikTok setelah Donald Trump Jadi Presiden?

Saat Donald Trump dilantik sebagai Presiden AS untuk kedua kalinya, pemerintah Amerika Serikat dilaporkan membatalkan rencana pemblokiran TikTok.

Baca Selengkapnya
Gara-gara Kejadian Donald Trump Ditembak, Elon Musk Mau Buat Baju Iron Man
Gara-gara Kejadian Donald Trump Ditembak, Elon Musk Mau Buat Baju Iron Man

Ide ini Elon Musk ungkapkan saat ditanya pengguna X.

Baca Selengkapnya
Trump: Tuhan Cegah Saya Mati
Trump: Tuhan Cegah Saya Mati

Mantan Presiden AS ini ditembak saat menghadiri kampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7).

Baca Selengkapnya
Anak Ranking 1 dari Belakang lalu Diumumkan di Depan Umum, Reaksi Sang Ayah jadi Perbincangan
Anak Ranking 1 dari Belakang lalu Diumumkan di Depan Umum, Reaksi Sang Ayah jadi Perbincangan

Orang tua sepantasnya menjadi pendukung dan pembela anaknya di situasi apapun.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Donald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah
Detik-Detik Donald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah

Donald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah

Baca Selengkapnya
Serangan Menohok Trump ke Biden Soal Perang Israel di Gaza,
Serangan Menohok Trump ke Biden Soal Perang Israel di Gaza, "Kalau Saya Presiden, Itu Tak Akan Terjadi"

Agresi Israel di Gaza menjadi salah satu topik yang dibahas dalam debat capres AS.

Baca Selengkapnya