Langka, Koin Dinar Emas Dinasti Umayyah Dilelang Hingga Berharga Rp 1,2 Miliar
Merdeka.com - Koin emas mata uang dinar Islam yang berasal dari masa Dinasti Umayyah 712 Masehi akan dilelang di London, Inggris pekan ini. Koin itu diharapkan bisa bernilai hingga USD 791.000 atau Rp 1,2 miliar.
Meski koin lain dari era Umayyah sudah pernah dilelang sebelumnya, ini kali pertama koin dari tahun 93 Hijriyah itu akan ditawarkan.
Koin itu juga termasuk langka karena ada pahatan bertuliskan 'Milik Amirul Mukminin'.
-
Koin kuno milik siapa? Seorang bocah laki-laki Israel berusia 11 tahun menemukan sebuah koin berusia 2.000 tahun milik raja Hasmonean dan imam besar Alexander Yanai.
-
Siapa yang digambarkan di koin? Di satu sisi koin itu menggambarkan Ulysses berjalan dengan anjingnya Argos seperti yang dijelaskan dalam puisi epik Homer The Odyssey, dan kepala dewa Merkurius di sisi lainnya.
-
Dimana koin itu ditemukan? Peristiwa itu terjadi saat warga sedang menggali kuburan untuk Nuri Kavas, seorang pria yang baru saja meninggal.
-
Dimana koin-koin itu ditemukan? Koin ini ditemukan di Rugen, sebuah pulau di Jerman berada sekitar 200 kilometer utara Mirow.
-
Siapa yang ditemukan di koin perak? Koin tersebut menampilkan patung dada Valerian II—cucu kaisar Romawi Valerian, yang menamai putranya sebagai rekan kaisar dan cucu remajanya sebagai kaisar.
"Dinar dari Umayyah yang luar biasa ini dengan guratan 'Milik Amirul Mukminin' cukup mungil, indah, dan merupakan dokumen bersejarah amat langka," kata ahli koin Islam Stephen Lloyd, seperti dilansir laman Al Araby, Sabtu (22/10).
Khalifah yang memimpin di masa koin ini beredar adalah Al Walid I, khalifah keenam di era Umayyah yang memimpin pasukannya menaklukkan sebagian wilayah Spanyol dan Afrika Utara, serta Asia Tengah dan Selatan.
Kekayaan yang diperoleh dari penaklukan itu membiayai pembangunan dari Masjid Al-Aqsa di Yerusalem dan Masjid Nabawi di MAdinah serta Masjid Umayyah di Damaskus, Suriah.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mata uang emas ini sudah menjadi mata uang sejak zaman Kerajaan Samudra Pasai dan menjadi Dirham tertua yang pernah ada di Nusantara.
Baca SelengkapnyaOtoritas Arkeologi Sharjah di Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan penemuan penting ini.
Baca SelengkapnyaIni salah satu manuskrip Alquran paling terkenal, yang dikenal dengan nama Alquran Biru.
Baca SelengkapnyaBerikut harga patung-patung dan ukiran kuno yang dilelang setidaknya lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaUang koin kuno telah menjadi daya tarik luar biasa bagi para kolektor, membentuk suatu komunitas yang bersemangat untuk mengejar kepingan-kepingan bersejarah.
Baca SelengkapnyaTujuh orang petugas detektor logam itu menemukan harta karun tersebut pada 2019.
Baca SelengkapnyaJalan-Jalan Dekat Laut Mati, Bocah Ini Tak Sengaja Temukan Koin Raja Kuno Berusia 2.000 Tahun
Baca SelengkapnyaArtefak ini ditemukan di sebuah kota kuno yang terkenal karena kemajuannya di Zaman Pertengahan.
Baca SelengkapnyaHarta karun ini ditemukan di reruntuhan kuil Buddha di situs Mohenjo Daro.
Baca SelengkapnyaKoin-koin itu diduga dulunya milik seorang petani kaya di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaHarta karun berupa ribuan keping koin ini memiliki berat total 15 kilogram.
Baca SelengkapnyaTim peneliti mengggunakan computerized tomography (CT) untuk membuka secara digital mumi yang dikenal sebagai “Anak Emas.”
Baca Selengkapnya