Pekerja Kebun Binatang Diterkam Tiga Ekor Singa Saat Bersih-Bersih Kandang, Begini Kondisinya
Insiden tragis ini terjadi di Taman Margasatwa Taigan, Krimea, Rusia.
Seorang pekerja kebun binatang di Krimea, Rusia, diterkam tiga ekor singa saat sedang membersihkan kandang. Pekerja tersebut dilaporkan meninggal dunia.
"Seorang pekerja di taman margasatwa di Krimea meninggal pada hari Rabu (16/10) ketika ia diserang singa," ungkap pihak berwenang seperti yang dilaporkan oleh AP pada Kamis (17/10).
-
Bagaimana cara singa-singa itu ditangkap? “Karena ada bekas-bekas luka di antara tulang-tulang hewan yang kami temukan, maka hewan itu ditangkap dengan cara berburu. Ini pasti memiliki makna sejarah dan hubungan dengan temuan di Kültepe,“ jelasnya.
-
Apa yang dilakukan dokter hewan pada singa? Prosedur ini berlangsung di Centro Integral de Medicina y Bienestar Animal (CIMBA), yang merupakan fasilitas baru yang dibuka untuk umum pada bulan Juli tahun ini. Singa tersebut, dibius untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan selama prosedur perawatan gigi menyeluruh dari tim medis berpengalaman.
-
Kenapa singa dimumikan? Sekitar 2.600 tahun lalu, tempat itu digunakan untuk upacara pemujaan untuk dewi kucing Bastet dan puttanya, dewa singa Miysis.
-
Bagaimana singa meloloskan diri? Untungnya, singa tersebut berhasil melarikan diri dengan cepat dan mencapai daratan dengan selamat.
-
Apa yang ditemukan dari hasil buruan singa? Bekas-bekas pada salah satu tulang menunjukkan tanda-tanda pengulitan kulit binatang, mengisyaratkan bahwa Neanderthal mengambil kulit singa gua untuk keperluan tertentu.
-
Siapa yang paling sering menjadi korban serangan singa? Singa selalu memiliki potensi bahaya terhadap manusia dan sering kali dianggap sebagai ancaman serius.
Berdasarkan informasi dari Komite Investigasi Rusia di semenanjung yang telah dianeksasi itu, insiden yang berujung pada kematian tersebut terjadi saat pekerja itu masuk ke dalam kandang di Taman Margasatwa Taigan untuk melakukan pembersihan.
"Kandang itu berisi tiga ekor singa, tetapi pekerja itu tidak mengunci pintu bagian dalam yang akan memisahkannya dari mereka," jelas komite dalam sebuah pernyataan.
Taman Margasatwa Taigan terletak di Belogorsk, sekitar 35 kilometer dari ibu kota Krimea, Simferopol. Rusia secara sepihak mencaplok Krimea dari Ukraina pada tahun 2014, namun sebagian besar negara di dunia tidak mengakui wilayah tersebut sebagai bagian dari Rusia.
Menurut informasi yang tertera di situs web kebun binatang tersebut, fasilitas ini menampung sekitar 60 singa di area seluas lebih dari 30 hektar. Terdapat jalan setapak yang tingginya sekitar 1 kilometer yang memungkinkan pengunjung untuk melihat singa-singa berkeliaran dengan bebas. Komite investigasi telah membuka kasus pidana terkait kemungkinan adanya kelalaian, namun hingga saat ini belum jelas apakah pihak taman atau pekerja tersebut yang dianggap lalai dalam insiden ini.