Sepatu Kulit 1700 Tahun Ditemukan di Pusat Kerajinan Romawi Kuno, Bentuknya Unik
Merdeka.com - Sebuah distrik pusat kerajinan Romawi kuno ditemukan arkeolog yang bekerja di daerah Therouanne, Prancis. Distrik kerajinan kuno ini berada di dekat sebuah saluran air. Penemuan ini disampaikan French National Institute for Preventive Archaeological Research (INRAP) dalam rilisnya.
Situs kuno ini ditemukan saat penggalian di area kerajinan yang berkembang selama periode Kekaisaran Awal, di sepanjang saluran "Lys", di tenggara kota.
Distrik kerajinan, yang ditutupi sedimen saluran di dekatnya, berusia lebih dari 1.700 tahun tetapi sangat terpelihara dengan baik, menurut ahli seperti dikutip dari Arkeonews, Minggu (4/6).
-
Apa yang ditemukan di distrik kerajinan Romawi? Tim arkeolog di Prancis menemukan sebuah distrik kerajinan Romawi kuno yang berusia lebih dari 1.700 tahun di Kota Therouanne.
-
Dimana pusat kerajinan Romawi ditemukan? Lokasi itu dekat dengan sebuah saluran air.
-
Dimana bengkel kerajinan Romawi kuno ditemukan? Bengkel Kerja Selain sepatu kulit kuno, arkeolog juga menemukan pusat kerajinan Romawi kuno atau bengkel kerja. Distrik kerajinan kuno ini berada di dekat sebuah saluran air.
-
Dimana artefak Romawi Kuno ditemukan? Panci yang ditemukan di dekat Bury St Edmunds ini dipamerkan di Desa dan Museum West Stow Anglo-Saxon.
-
Dimana artefak Romawi ditemukan? Patung ini ditemukan di situs Pemandian Romawi Carlisle, Inggris.
Dalam distrik ini arkeolog menemukan sepatu kulit dengan sol kasar. Sepatu kulit berwarna kehitaman atau coklat gelap itu tampak masih utuh bagian solnya, dan bagian atasnya sebagian besar koyak atau rusak.
Fragmen kulit lainnya juga ditemukan dan juga sepatu yang tampaknya belum selesai dibuat. Ini mengindikasikan seorang pembuat sepatu pernah bekerja di area tersebut.
Tempat tersebut juga diduga dulunya merupakan tempat penyamakan kulit, yang dijadikan bahan dasar dalam pembuatan sepatu. Saluran yang di dekatnya diduga sebagai tempat pembuangan dari tempat penyamakan.
Arkeolog juga menemukan sebuah bangunan dengan beberapa oven. Menurut rilis INRAP, mereka menemukan dua tabung kaca biru di dalam reruntuhan bangunan tersebut, satu berada dalam oven dan satu lagi di luar oven. Pekerjaan yang tak rampung itu mengindikasikan bangunan tersebut dulunya merupakan bengkel kerja pembuat kaca.
Dalam saluran tersebut, arkeolog menemukan banyak tulang sapi. Tulang tersebut merupakan sampah dari tempat jagal terdekat dan ada tanda-tanda penjagalan pada tulang tersebut.
Para arkeolog juga mengatakan telah menemukan reruntuhan kanal atau saluran, jalan, dan struktur besar lainnya di dekat area tersebut. Penemuan kanal yang dibangun pada zaman kuno ini merupaka yang pertama di Nord-Pas-de-Calais.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim arkeolog di Prancis menemukan sebuah distrik kerajinan Romawi kuno yang berusia lebih dari 1.700 tahun di Kota Therouanne.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Monumen Misterius dengan Bentuk yang Belum Pernah Ada Sebelumnya, Begini Wujudnya
Baca SelengkapnyaTahun 2023 menjadi tahun sukses bagi para ahli arkeologi di berbagai belahan dunia.
Baca SelengkapnyaBegini penampakan Kota Romawi kuno di bawah rumah sakit di Prancis yang memiliki kawasan mewah dan kuil.
Baca SelengkapnyaArkeolog di Prancis menemukan bekas permukiman permanen yang memberikan wawasan langka tentang struktur sosial masa lalu.
Baca SelengkapnyaArtefak ini ditemukan selama penggalian arkeologi di Lucus Asturum, yang terletak di wilayah Asturias, Spanyol utara.
Baca SelengkapnyaPermukiman kuno yang ditemukan berasal dari berbagai periode, tertua berusia 6.000 tahun.
Baca SelengkapnyaPedang itu ditemukan dalam kondisi yang cukup baik dan itu cukup mengejutkan.
Baca SelengkapnyaSandal ini ditemukan bersama puluhan benda lainnya yang terbuat dari bahan organik.
Baca SelengkapnyaSandal ini ditemukan di dekat benteng militer kuno.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini banyak hipotesis dari para ahli terkait asal usul harta karun ini. Namun belum ada jawaban pasti.
Baca SelengkapnyaTutup sarkofagus ini saja beratnya mencapai 318 kilogram.
Baca Selengkapnya