Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benda ini mengungkap salah satu misteri hilangnya suku Maya

Benda ini mengungkap salah satu misteri hilangnya suku Maya Tangga peninggalan suku Maya di Dos Pilas, Guatemala. ©2003 mayaEXPEDITIONS.COM

Merdeka.com - Dos Pilas merupakan salah satu situs penting yang ditinggalkan bangsa Maya. Bekas kota kuno ini memegang peranan penting dalam menguak sejarah kehancuran bangsa Maya. Dos Pilas sempat menyaksikan perang saudara besar-besaran. Namun bukti sejarahnya terkubur tanah selama berabad-abad. Ketika terjadi badai besar di Guatemala pada tahun 2001, Dos Pilas ikut tersapu. Arus yang kuat melucuti lapisan sedimen yang menutupi sebuah tangga kuno peninggalan suku Maya.

Dilansir Britannica, Dos Pilas dulunya adalah ibukota kuno dari kerajaan Maya Petexbatun, Guatemala. Letaknya di dekat Sungai Salinas yang sekarang bernama Peten. Pada puncak kejayaannya, kerajaan ini mencakup area seluas 3.885 kilometer persegi.

ilustrasi kota dos pilas di masa lalu

Ilustrasi kota Dos Pilas di masa lalu. © Latin American Studies

Hingga pergantian abad 21, para arkeolog masih bertanya-tanya apa yang terjadi pada Dos Pilas dan seluruh bangsa Maya. Saat itu, para ahli berpendapat kalau peradaban Maya terdiri dari negara-negara kecil dengan koneksi lemah yang dinaungi oleh sebuah kerajaan besar. Namun penemuan beberapa anak tangga berhias hieroglif telah membuka tabir misteri kehancuran bangsa Maya secara tiba-tiba pada tahun 900, meskipun hanya sebagian. Riwayat yang tertulis pada anak-anak tangga itu mengisi jeda 60 tahun yang hilang dalam sejarah kehancuran bangsa Maya.

Rangkaian huruf-huruf kuno itu menceritakan hikayat panjang tentang berdirinya Dos Pilas pada tahun 629 dan berbagai peristiwa penting yang melibatkan negara tersebut dalam salah satu perang dunia terbesar di masa lalu. Awalnya, Dos Pilas tunduk di bawah Tikal. Raja Dos Pilas merupakan saudara dari raja Tikal. Kemudian, raja Dos Pilas ditaklukkan oleh Calakmul, sebuah negara kota dengan kekuasaan besar di Meksiko. Pasca penaklukan, Dos Pilas membelot dan menyatakan perang kepada Tikal. Setelah pertempuran selama bertahun-tahun, akhirnya Tikal jatuh.

tangga peninggalan suku maya di dos pilas guatemala

Tangga peninggalan suku Maya di Dos Pilas, Guatemala © Flickr/Jocelyn SauriniMenurut arkeolog Federico Fahsen kepada National Geographic, teks-teks kuno itu menjelaskan pertumpahan darah yang mewarnai penaklukan Tikal. "Tangga di bagian barat sangat sadis. Bertuliskan 'darah menganak sungai dan tengkorak orang-orang dari pusat kota Tikal menggunung." Setelah menaklukkan Tikal, Dos Pilas melakukan invasi ke negara-negara lain dan menjadi negara dengan kekuasaan besar di bawah Calakmul sebelum musnah pada tahun 760. (mdk/tsr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ratusan Cap Tangan Misterius Berusia 1.200 Tahun Ditemukan di Gua Ini, Ternyata Punya Makna Mendalam
Ratusan Cap Tangan Misterius Berusia 1.200 Tahun Ditemukan di Gua Ini, Ternyata Punya Makna Mendalam

Ratusan Cap Tangan Misterius Berusia 1.200 Tahun Ditemukan di Gua Ini, Ternyata Punya Makna Mendalam

Baca Selengkapnya
Setelah Kota yang Hilang, Arkeolog Temukan Piramida & Bangunan Misterius Suku Maya di Meksiko
Setelah Kota yang Hilang, Arkeolog Temukan Piramida & Bangunan Misterius Suku Maya di Meksiko

Bangunan itu ditemukan oleh tim saat menggali lapangan bola.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Bangunan Misterius di Bawah Lapangan Bola, Dibangun 1.800 Tahun Lalu dengan Tembok Dicat
Arkeolog Temukan Bangunan Misterius di Bawah Lapangan Bola, Dibangun 1.800 Tahun Lalu dengan Tembok Dicat

Bangunan ini ditemukan menggunakan pemindaian laser canggih.

Baca Selengkapnya
Penemuan Topeng Super Langka di Makam Raja Maya Berusia 1.700 Tahun Lalu
Penemuan Topeng Super Langka di Makam Raja Maya Berusia 1.700 Tahun Lalu

Dilansir dari Newsweek, pada bulan Juni 2022, sebuah penemuan arkeologi yang mengagumkan menghiasi sejarah kuno di kota Chochkitam, wilayah timur laut Guatemala

Baca Selengkapnya
Pakai Teknologi Laser, Arkeolog Temukan Kota Bangsa Maya Berisi Banyak Piramida dan Bangunan Kuno Berusia 1.900 Tahun
Pakai Teknologi Laser, Arkeolog Temukan Kota Bangsa Maya Berisi Banyak Piramida dan Bangunan Kuno Berusia 1.900 Tahun

Struktur kuno yang ditemukan berjumlah lebih dari 6.600.

Baca Selengkapnya
Sinar Laser Ungkap Kota Kuno Bangsa Maya Tersembunyi di Bawah Hutan, Ada Piramida dan Lapangan Bola
Sinar Laser Ungkap Kota Kuno Bangsa Maya Tersembunyi di Bawah Hutan, Ada Piramida dan Lapangan Bola

Di bawah hutan Meksiko di Semenanjung Yucatan ada sebuah kota bangsa Maya dari masa 1.000 tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Kota Kuno 1.000 SM yang Tak Pernah Disangka Keberadaannya
Arkeolog Temukan Kota Kuno 1.000 SM yang Tak Pernah Disangka Keberadaannya

Lebih dari 400 pemukiman yang ada di sana, beberapa di antaranya berasal dari tahun 1.000 SM.

Baca Selengkapnya
Kota yang Hilang Berusia 1000 Tahun Ditemukan di Hutan, Ada Piramida Setinggi 15 Meter
Kota yang Hilang Berusia 1000 Tahun Ditemukan di Hutan, Ada Piramida Setinggi 15 Meter

Kota kuno ini tersembunyi di tengah vegetasi yang lebat.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Karya Seni Batu Cadas Berusia 4.000 Tahun, Ada Gambar Daun dan Tongkat Manusia
Arkeolog Temukan Karya Seni Batu Cadas Berusia 4.000 Tahun, Ada Gambar Daun dan Tongkat Manusia

Arkeolog Temukan Karya Seni Batu Cadas Berusia 4.000 Tahun, Ada Gambar Daun dan Tongkat Manusia

Baca Selengkapnya
Arkeolog Ungkap Peradaban yang Hilang 2.600 Tahun Lalu, Dapat Petunjuk dari Prasasti Bertuliskan 21 Alfabet
Arkeolog Ungkap Peradaban yang Hilang 2.600 Tahun Lalu, Dapat Petunjuk dari Prasasti Bertuliskan 21 Alfabet

Arkeolog Ungkap Peradaban yang Hilang 2.600 Tahun Lalu, Dapat Petunjuk dari Prasasti Bertuliskan 21 Alfabet

Baca Selengkapnya
Tersembunyi di Bawah Hutan, Kota Berusia 2.400 Tahun Ini Punya Fasilitas Lengkap dan Canggih, Ada Piramida dan Kuil
Tersembunyi di Bawah Hutan, Kota Berusia 2.400 Tahun Ini Punya Fasilitas Lengkap dan Canggih, Ada Piramida dan Kuil

Kota ini dihuni sejak akhir periode Praklasik (400 SM hingga 200 M) dan dihuni hingga sekitar tahun 1500 M.

Baca Selengkapnya
Bangunan Kuno Pemujaan Dewa Ular Ditemukan di Tengah Hutan Belantara, Begini Bentuknya
Bangunan Kuno Pemujaan Dewa Ular Ditemukan di Tengah Hutan Belantara, Begini Bentuknya

Struktur kuno ini diduga terkait dengan pemujaan terhadap dewa ular Maya.

Baca Selengkapnya