Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Grebeg Terbang Gede, Tarian Penyambut Tamu Khas Banten yang Bernuansa Islam

Mengenal Grebeg Terbang Gede, Tarian Penyambut Tamu Khas Banten yang Bernuansa Islam Tari grebeg terbang gede Banten. Tangkapan layar youtube Wiwin Wanda 11 ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Selain tradisi debus, Banten juga memiliki kearifan lokal lain yang mengandung nilai-nilai agama Islam, yaitu Tari Grebeg Terbang Gede. Tarian tradisional yang populer di Kota Serang tersebut biasanya dipakai untuk menyambut tamu.

Kesenian tradisi Grebeg Terbang Gede ini berkembang pesat di kawasan masjid dan pesantren. Bukan cuma sebagai tradisi, tarian ini dinilai sebagai identitas percampuran budaya tradisional dan agama yang dominan.

Asal Usul Tari Grebeg Terbang Gede

tari grebeg terbang gede banten

Youtube Wiwin Wanda 11 ©2020 Merdeka.com

Dulu, masyarakat Serang kerap memainkan tarian tradisi ini untuk mendampingi pelaksanaan upacara adat. Seperti ruwatan rumah, mengarak penganten, kelahiran bayi hingga hajat bumi. Sekarang, tarian khas tersebut hanya ditampilkan sebagai bentuk hiburan masyarakat.

Disebut Terbang Gede, karena alat musik pendampingnya berukuran besar. Dengan diameter 40-60 cm dan tinggi 10-15 cm, serta berbentuk serupa dengan rebana.

Menampilkan Sisi Keramahan

Dilansir dari laman Budaya Indonesia, tarian ini merupakan tari selamat datang bagi masyarakat luar yang berkunjung ke Banten. Bukan hanya untuk menyambut, tapi juga sebagai bentuk ungkapan bahagia atas kehadiran tamu agung.

Secara bahasa, sisi keramahan tersebut terlihat dari kosa kata ‘grebeg’ diambil dari bahasa Jawa Serang, yang memiliki arti dirempug. Jika dalam bahasa Indonesia, diterjemahkan sebagai simbol masyarakat Banten yang religius, serta terbuka terhadap orang baru.

Campuran Tradisi Silat

tari grebeg terbang gede banten

 Youtube Wiwin Wanda 11/©2020 Merdeka.com

Tari Grebeg Terbang Gede kerap menampilkan unsur bela diri khas Banten. Terlihat di setiap gerakannya ketika dimainkan.

Tarian ini merupakan hasil kreasi yang berciri adat Banten dan berpedoman kepada kesenian dari Kota Serang. Campuran dan kolaborasi silat, juga kental di tari ini.

Biasanya, tari yang tergolong seni penghormatan tersebut akan dimainkan oleh enam orang perempuan. Dilakukan serempak dan dengan iringan musik khas.

Ada Makna Ikatan Batin Manusia dengan Tuhan

Salah satu makna Islam yang terkandung dalam tari ini adalah terdapat unsur ikatan batin antara manusia dengan Tuhannya.

Dilansir dari laman Ilmu Seni, ikatan batin tersebut tercetus dari alat musik yang diberi nama terbang (rebana). Bermakna, jika ingin menuju Tuhan di langit ke tujuh, maka harus terbang.

  (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Filosofi Tari Bedana, Berisi Ajaran Islam dan Cermin Tata Kehidupan Masyarakat Lampung
Filosofi Tari Bedana, Berisi Ajaran Islam dan Cermin Tata Kehidupan Masyarakat Lampung

Kesenian tradisional yang satu ini masih tergolong dalam tarian Zapin Melayu yang pada umumnya dibawakan oleh pemuda-pemudi Lampung.

Baca Selengkapnya
Fakta Unik Tarian Geol Manis Khas Betawi, Gabungkan Budaya Arab hingga Tiongkok Klasik
Fakta Unik Tarian Geol Manis Khas Betawi, Gabungkan Budaya Arab hingga Tiongkok Klasik

Tarian Geol Manis gambarkan wajah Jakarta dan Indonesia yang ramah

Baca Selengkapnya
Mengenal Terebang Gebes, Seni Tetabuhan Rebana Khas Tasik yang Bikin Pendengarnya Hilang Kesadaran
Mengenal Terebang Gebes, Seni Tetabuhan Rebana Khas Tasik yang Bikin Pendengarnya Hilang Kesadaran

Pendengar kesenian ini konon bisa hilang kesadaran dan ikut menari.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kesenian Brai, Bentuk Akulturasi Budaya Cirebon dan Arab Simbol Cinta Manusia pada Tuhan
Mengenal Kesenian Brai, Bentuk Akulturasi Budaya Cirebon dan Arab Simbol Cinta Manusia pada Tuhan

Brai jadi kesenian bernapaskan Islam asal Cirebon yang masuk Warisan Budaya Tak Benda 2023

Baca Selengkapnya
6 Tradisi Unik Iduladha di Indonesia, Mulai dari Manten Sapi hingga Ngejot
6 Tradisi Unik Iduladha di Indonesia, Mulai dari Manten Sapi hingga Ngejot

Di berbagai daerah, perayaan hari raya Idul Adha disambut meriah dengan berbagai tradisi.

Baca Selengkapnya
Mengenal Betandak Dangkong, Kesenian Tradisional Simbol Persatuan Masyarakat Kepulauan Riau
Mengenal Betandak Dangkong, Kesenian Tradisional Simbol Persatuan Masyarakat Kepulauan Riau

Sebuah bentuk kesenian tradisional rakyat Melayu ini menciptakan ruang bagi berkumpulnya masyarakat dari berbagai kelas.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Sarafal Anam, Kesenian Khas Bengkulu yang Kental dengan Nuansa Islam
Mengenal Tradisi Sarafal Anam, Kesenian Khas Bengkulu yang Kental dengan Nuansa Islam

Sebuah kesenian asli Bengkulu yang kental dengan agama Islam ini tak lepas dari sejarah kedatangannya Islam ke Kabupaten Kaur sejak ratusan tahun.

Baca Selengkapnya
Mengenal Musik Tradisional Ghazal, Orkestra Melayu Unik di Kepulauan Riau
Mengenal Musik Tradisional Ghazal, Orkestra Melayu Unik di Kepulauan Riau

Musik tradisional Ghazal punya keunikan tersendiri.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tari Topeng Kemindu, Jejak Akulturasi Jawa di Kesultanan Kutai
Mengenal Tari Topeng Kemindu, Jejak Akulturasi Jawa di Kesultanan Kutai

Dahulu, tarian ini hanya dimainkan oleh kalangan tertentu. Namun kini tarian ini boleh dimainkan oleh masyarakat yang tinggal di luar keraton

Baca Selengkapnya
Mengenal Tari Sigeh Penguten, Kesenian dalam Menyambut Tamu Agung di Lampung
Mengenal Tari Sigeh Penguten, Kesenian dalam Menyambut Tamu Agung di Lampung

Sebuah kesenian tradisional dari Lampung ini pada umumnya kerap ditampilkan ketika pembukaan suatu acara baik formal maupun non formal.

Baca Selengkapnya
Hasil Akulturasi Budaya Timur Tengah, Ini Keunikan Tari Dana Syarah Khas Jambi
Hasil Akulturasi Budaya Timur Tengah, Ini Keunikan Tari Dana Syarah Khas Jambi

Tarian ini dibawa langsung oleh para pedagang Arab.

Baca Selengkapnya
Uniknya Seni Bangpret yang Menolak Punah, Dipakai untuk Sucikan Anak dan Rumah di Rancakalong Sumedang
Uniknya Seni Bangpret yang Menolak Punah, Dipakai untuk Sucikan Anak dan Rumah di Rancakalong Sumedang

Setiap pertunjukan Bangpret terbilang sakral, bahkan kabarnya bisa menyebabkan kesurupan bagi pemainnya.

Baca Selengkapnya