Fungsi Tulang Pergelangan Tangan Pada Manusia, Punya Peranan Penting

Merdeka.com - Tubuh mengandung 206 tulang. Tulang memiliki beberapa fungsi, seperti dukungan, perlindungan, pemindahan, penyimpanan mineral, dan pembentukan sel darah. Susunan tulang yang membentuk sendi dan perlekatan otot pada tulang-tulang tersebut menentukan pergerakan. Tulang diklasifikasikan berdasarkan bentuknya menjadi empat kelompok: tulang panjang, tulang pendek, tulang pipih, dan tulang tidak teratur.

Struktur anatomi tangan yang pertama yakni terdiri atas beberapa tulang-tulang yang terdiri atas 27 buah tulang terbagi atas tiga kelompok yakni karpal, metakarpal, dan phalang. Karpal merupakan tulang yang membentuk pergelangan tangan yang membantu pergerakan supinasi dan pronasi pergelangan tangan dimana untuk karpal terdiri atas 8 buah tulang-tulang.

Salah satu gerakan manusia yang paling sederhana dan mendasar adalah gerakan yang dilakukan oleh tangan. Gerakan tangan merupakan gerakan gabungan antara sendi yang saling berhubungan antara satu sendi dengan sendi yang lainnya, yang meliputi sendi pergelangan tangan, sendi siku dan sendi bahu.

Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai fungsi tulang pergelangan tangan pada manusia secara umum.

Mengenal Tulang Pergelangan Tangan

Fungsi tulang pergelangan tangan sangat vital bagi tubuh. Tulang pergelangan tangan penting untuk mendukung aktivitas sehari-hari pergerakan tangan Anda. Pergelangan tangan terdiri dari susunan tulang, sendi, dan saraf yang berhubungan menjadi satu kesatuan agar dapat berfungsi dengan baik.

Pergelangan tangan berisi delapan tulang, kira-kira sejajar dalam dua baris, yang dikenal sebagai tulang karpalia. Baris proksimal tulang karpal berisi tulang yang berartikulasi dengan lengan bawah (radius dan ulna), dan barisan tulang karpal bagian timur berartikulasi dengan tulang panjang pada tangan (metacarpals).

Baris proksimal tulang karpal, dari lateral ke medial, diidentifikasi sebagai skafoid (juga dikenal sebagai navicular), lunatum, triquetrum, dan pisiformis. Pisiformis dan tulang skafoid di barisan proksimal mudah teraba.

Skafoid (navicular) adalah tulang berbentuk kacang yang merupakan tulang pergelangan tangan yang paling sering patah, biasanya ketika dipaksa ke ujung-ujung radius karena jatuh pada pergelangan tangan yang panjang karena ujung proksimalnya yang halus dan berbentuk kubahadalah tulang pergelangan tangan yang paling sering mengalami dislokasi, biasanya ketika ia dipaksa masuk ke ujung distal radius akibat jatuh pada pergelangan tangan yang tertekuk.

Berikut ini adalah beberapa fungsi tulang pergelangan tangan pada anatomi tubuh manusia:

1. Menggerakkan Keseluruhan Tangan

Fungsi tulang pergelangan tangan yang pertama adalah untuk membantu proses pergerakan tangan secara keseluruhan. Ini adalah fungsi tulang pergelangan tangan yang paling utama. Bayangkan jika tulang pergelangan tangan Anda tidak berfungsi dengan normal, maka Anda akan mengalami kesulitan dalam menggerakan tangan ke kanan, ke kiri, ke atas, ke bawah, ke samping, dan segala arah. Anda juga akan kesulitan untuk memutar, menekuk, dan meluruskan pergelangan tangan. Fungsi tulang pergelangan tangan sangat penting untuk menunjang berbagai aktivitas dasar dalam kehidupan sehari-hari.

2. Menggerakkan Jari-Jari Tangan

Fungsi tulang pergelangan tangan yang kedua adalah untuk membantu pergerakan jari-jari tangan. Tulang pergelangan tangan tidak hanya berfungsi untuk membantu pergerakan tangan, namun juga berfungsi untuk menghubungkan jari-jari dan tangan agar dapat digunakan untuk beraktivitas secara normal.

Tulang kartel (tulang pergelangan tangan) menghubungkan jari-jari dengan telapak tangan dan lengan. Tulang pergelangan tangan dan tulang jari-jari saling bekerja sama agar dapat digerakkan sesuai dengan fungsinya.

3. Beri Kekuatan Tangan dan Lengan

Fungsi tulang pergelangan tangan yang ketiga adalah untuk memberikan kekuatan pada tangan dan lengan. Tulang pergelangan tangan pada dasarnya memberikan kekuatan ke seluruh bagian tangan, termasuk telapak tangan, jari-jari, dan tulang lengan yang besar.

Kekuatan di tulang pergelangan tangan sangat dibutuhkan untuk mendukung pergerakan tangan saat membawa benda berat atau sekadar melakukan aktivitas biasa dalam keseharian Anda.

4. Ciptakan Fleksibilitas

Fungsi tulang pergelangan tangan yang ke empat adalah untuk menciptakan fleksibilitas pada tangan secara keseluruhan. Sendi pergelangan tangan bekerja sama dengan tulang dan susunan saraf lain pada tubuh agar dapat bekerja dan bereaksi dengan normal. Hal tersebut termasuk untuk menciptakan fleksibilitas agar pergelangan tangan dapat bergerak secara leluasa seperti berputar, menekuk, lurus, dan sebagainya.

Tulang pergelangan tangan adalah salah satu bagian tulang yang memiliki tingkat fleksibilitas tinggi guna mendukung aktivitas pergerakan ini. Bila pergelangan tangan memngalami gangguan seperti cedera atau terkilir, akibatnya Anda akan kesulitan mengambil benda, menyentuh, menggenggam, dan sebagainya.

5. Penghubung Tulang Lengan Bawah dan Tulang Jari

Fungsi tulang pergelangan tangan yang kelima adalah untuk menghubungkan tulang lengan bawah dan tulang jari-jari. Tulang jari-jari dan tulang lengan bawah (tulang hasta dan tulang pengumpil) pada anatominya dihubungkan oleh tulang pergelangan tangan (tulang kartal) yang terletak di antara punggung telapak dan pergelangan tangan.

Susunan tulang-tulang ini lantas membentuk anatomi tangan yang sempurna dan menjalankan fungsinya secara keseluruhan. Selain itu, pergerakan pergelangan tangan juga didukung oleh otot, saraf, dan jaringan lunak lainnya.

6. Penghubung Susunan Jaringan dan Saraf Tubuh Pada Tangan

Fungsi tulang pergelangan tangan yang ke enam adalah untuk menghubungkan susunan jaringan dan saraf tubuh pada tangan. Anatomi tubuh manusia terdiri dari susunan yang sangat kompleks dan detail. Tubuh manusia mengandung tulang, jaringan lunak, pembuluh darah, ligamen, dan sendi. Semua komponen-komponen penting tersebut dalam susunannya akan saling berkoordinasi dan mendukung segala kebutuhan dan aktivitas tubuh Anda.

Fungsi tulang pergelangan tangan bukanlah hanya untuk mendukung pergerakan tangan. Tetapi juga untuk membentuk aliran darah, fungsi saraf, saluran nutrisi, fleksibilitas, serta pengaturan sensasi dan motorik di tangan. (mdk/edl)