Mengunjungi Desa Pocong Bangkalan, Dulu Terkenal Mistis Kini Punya Kolam Pemandian Alami yang Indah
Konon warga yang tinggal pertama dihantui pocong selama 40 hari
Ada beragam cerita mengenai desa ini
Mengunjungi Desa Pocong Bangkalan, Dulu Terkenal Mistis Kini Punya Kolam Pemandian Alami yang Indah
Sebuah desa di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, memiliki nama unik yakni Desa Pocong. Sekilas, nama desa ini kental dengan nuansa horor. Mengutip Instagram @indonesiago.id, Desa Pocong merupakan satu dari enam desa yang memiliki nama paling unik di Indonesia.
-
Kolam alami di Pagadungan, apa yang bikin unik? Airnya Jernih Mengutip Youtube Traveling All in, tempat pemandian ini menjadi tujuan sejumlah warga lantaran kondisi airnya yang bersih dan jernih.Gambar: Youtube Traveling All In Di sini, tidak ada sampah maupun limbah karena airnya terjaga dan terus menerus muncul dari bawah tanah.Di sekeliling kolam juga disekat dengan tembok beton, sehingga tidak tercampur dengan tanah, rerumputan maupun lumpur dari area sekitar.
-
Kolam alami Pagadungan, kenapa menarik? Lokasi ini sayang untuk dilewatkan saat berlibur ke kabupaten berjuluk kota badak itu. Airnya Jernih Mengutip Youtube Traveling All in, tempat pemandian ini menjadi tujuan sejumlah warga lantaran kondisi airnya yang bersih dan jernih.
-
Apa yang unik dari Desa Budaya Pampang? Di Desa Budaya Pampang pengunjung nantinya akan dijelaskan makna dari setiap kesenian yang akan ditampilkan.
-
Apa yang unik dari Desa Wisata Osing? Desa Wisata Osing Kemiren terkenal unik karena suku Osing memiliki budaya dan bahasa tersendiri yang disebut bahasa (Jawa) Osing.
-
Kolam alami di Pagadungan, dimana lokasinya? Kolam ini letaknya masih tersembunyi di perkampungan, dekat gudang minuman teh kemasan. Lokasinya juga belum begitu ramai, dan hanya didatangi oleh warga sekitar.
-
Apa yang unik dari desa ini? Dengan penduduk sekitar 4.000 orang, kisah desa ini sama uniknya dengan arsitekturnya.Kisah menakjubkan ini berawal dari penduduk desa yang mengabaikan keamanan karena keyakinan mereka pada Dewa Shani, yang mereka anggap sebagai pelindung desa.
Kisah Pertama
Konon, asal usul nama desa ini erat kaitannya dengan kejadian mistis. Mengutip situs East Java Traveler, dulu sebagian besar wilayah desa ini berupa hutan belantara dan masih belum banyak warga.
Saat itulah, pocong muncul setiap hari. Kejadian ini berlangsung selama 40 hari berturut-turut. Hal ini yang mendasari desa ini diberi nama Desa Pocong.
Kisah Kedua
Ada versi lain mengenai asal-usul Desa Pocong. Konon, nama pocong diambil dari cerita munculnya sumber air pertama di wilayah ini.
Dulu ada sebuah pohon pucang yang dari bawahnya keluar air. Seiring waktu, air tersebut terus mengalir dan meluas hingga akhirnya menjadi sumber air.Sumber air tersebut kemudian dikenal dengan sebutan sumber pucang. Daerah di sekitar sumber kemudian dikenal dengan nama Desa Pucang.
Lama kelamaan orang Madura menyebut Desa Pucang dengan sebutan Pocong. Hal inilah yang diduga melatarbelakangi munculnya nama Desa Pocong.
Desa Tertua
Menurut cerita tutur turun-temurun, Desa Pocong merupakan desa tertua di Pulau Madura. Sejarah Desa Pocong diyakini berkaitan dengan legenda Ke’ Lessap, pemberontak yang paling masyhur di Madura.
Nyi Pocong
Dua tokoh terkenal dari Desa Pocong ialah Nyai Pocong dan anaknya, Ke' Lessap.
Nyai Pocong merupakan salah satu selir Raja Pangeran Cakraningrat IV, penguasa kerajaan di wilayah yang kini dikenl dengan nama Bangkalan.
Kolam Pemandian
Daya tarik utama desa ini ialah keberadaan kolam pemandian alami bernama Pemandian Sumber Pocong. Kolam alami yang berada di Dusun Karang Anyar, Desa Pocong, Kecamatan Tragah ini jadi favorit warga desa untuk melepas penat dari aktivitas sehari-hari.
Sayangnya, kolam pemandian alami ini belum dikembangkan dengan optimal. Beberapa pengunjung memberikan ulasan kurang baik di aplikasi Google Maps. Mulai dari minimnya fasilitas hingga jalan yang rawan begal.