Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Semangat perjuangan Pangeran Antasari & kisah penyerangannya

Semangat perjuangan Pangeran Antasari & kisah penyerangannya Ilustrasi Perang. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kerajaan Banjar adalah salah satu kerajaan yang ada di Kalimantan, tepatnya di Kalimantan Selatan. Saat Sultan Adam meninggal, Pangeran Tamjidillah mengambil alih kekuasaannya. Namun, banyak yang nggak setuju kalau Pangeran Tamjidillah menggantikan posisi Sultan, karena menurut surat wasiat, Pangeran Hidayatullah adalah orang yang seharusnya menggantikan posisi sultan. Situasi dalam istana itu malah semakin ricuh saat Prabu Anom, saudara Pangeran Tamjidillah diasingkan ke Bandung.

Saat itu, muncul gerakan perlawanan dari pedalaman Kerajaan Banjar yang dipimpin oleh Aling. Aling ini dikenal dengan nama Panembahan Muning dan mengatakan bahwa dalam semedinya, dia mendapatkan firasat bahwa Kesultanan Banjar harus dikembalikan pada Pangeran Antasari yang menjadi sepupu Pangeran Hidayatullah.

Pangeran Antasari adalah seorang pangeran yang diperkirakan juga keturunan raja di Banjarmasin. Pusat gerakan Aling ini dinamakan Tambai Mekah atau Serambi Mekah di tepian sungai Muning. Aling juga memanggil Pangeran Antasari untuk bisa datang ke Serambi Mekah.

Karena Aling dipandang sebagai orang sakti, pengikutnya semakin bertambah dari hari ke hari. Pangeran Antasari sudah kecewa dengan kondisi yang ada di kerajaan, sehingga beliau memutuskan untuk bergabung dengan gerakan Aling. Antasari bertekad untuk menurunkan kekuasaan Tamjidillah dan melawan kekuasaan Belanda. Selain kekuatan penuh yang ditunjukkan oleh pengikut Aling, Pangeran Antasari juga mendapat dukungan dari Tumenggung Surapati dan Sultan Pasir yang menjadi pimpinan orang-orang Dayak.

Hari penyerangan terjadi di tanggal 28 April 1859. Orang-orang Muning yang dipimpin oleh Panembahan Aling dan Sultan Kuning menyerang wilayah tambang batu bara di Pengaron. Walaupun gagal menguasai benteng, para pejuang Muning ini bisa membakar wilayah tambang dan rumah Belanda yang ada di sekitarnya. (mdk/iwe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wafatnya Pangeran Antasari 11 Oktober 1862, Pahlawan Nasional yang Pemberani
Wafatnya Pangeran Antasari 11 Oktober 1862, Pahlawan Nasional yang Pemberani

Pangeran Antasari adalah salah seorang Pahlawan Nasional yang memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan Kemerdekaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Pangeran Trunojoyo, Anak Bangsawan yang Menentang Kekuasaan Mataram dan Belanda tapi Berujung Mati Muda
Sisi Lain Pangeran Trunojoyo, Anak Bangsawan yang Menentang Kekuasaan Mataram dan Belanda tapi Berujung Mati Muda

Bngsawan yang lahir di Madura ini adalah pembela rakyat kecil.

Baca Selengkapnya
Kisah Runtuhnya Kerajaan Pajajaran, Benteng Super Kokoh Dibobol oleh “Orang Dalam”
Kisah Runtuhnya Kerajaan Pajajaran, Benteng Super Kokoh Dibobol oleh “Orang Dalam”

Kerajaan Pajajaran masih tidak terkalahkan dari serangan musuh, sampai benteng super kokoh yang mengelilinginya dibobol oleh “orang dalam”.

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Kabupaten Situbondo yang Kini Berusia 206 Tahun, Ada Pangeran Ditolak Orang Tua Pujaan Hatinya
Kisah di Balik Kabupaten Situbondo yang Kini Berusia 206 Tahun, Ada Pangeran Ditolak Orang Tua Pujaan Hatinya

Kabupaten Situbondo resmi berusia 206 tahun. Sejarah kabupaten ini lekat dengan kisah penolakan cinta.

Baca Selengkapnya
Kisah Hidup Anyakrawati, Raja Mataram yang Mendapat Gelar 'Panembahan Seda Ing Krapyak'
Kisah Hidup Anyakrawati, Raja Mataram yang Mendapat Gelar 'Panembahan Seda Ing Krapyak'

Pada masanya, Kerajaan Mataram Islam berhasil menumpas berbagai pemberontakan dan melakukan berbagai usaha penaklukkan

Baca Selengkapnya
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Pangeran Diponegoro wafat pada tanggal 8 Januari 1855 di Makassar, Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Raja Anusapati Penguasa Kerajaan Singasari, Sempat Kurang Kasih Sayang Ayah
Sisi Lain Raja Anusapati Penguasa Kerajaan Singasari, Sempat Kurang Kasih Sayang Ayah

Anusapati merasa diperlakukan berbeda oleh Raja Singasari pertama, Ken Arok.

Baca Selengkapnya
Kisah Heroik Ki Arsantaka, Tokoh Leluhur Purbalingga yang Terlupakan
Kisah Heroik Ki Arsantaka, Tokoh Leluhur Purbalingga yang Terlupakan

Ia sempat ikut berperang untuk membela Kadipaten Banyumas dalam peristiwa Perang Jenar.

Baca Selengkapnya
Raja-Raja Lalim yang Menghancurkan Pakuan Pajajaran dari Dalam
Raja-Raja Lalim yang Menghancurkan Pakuan Pajajaran dari Dalam

Kehancuran Pakuan Pajajaran tak hanya dipicu oleh serangan Banten. Di dalam keraton, raja-rajanya sibuk berpesta pora dan tak memikirkan rakyat

Baca Selengkapnya
Kisah Hidup Amir Syarifuddin, Tokoh Sumpah Pemuda yang Dieksekusi Mati karena Terlibat Peristiwa PKI Madiun
Kisah Hidup Amir Syarifuddin, Tokoh Sumpah Pemuda yang Dieksekusi Mati karena Terlibat Peristiwa PKI Madiun

Gubernur Jenderal Van Mook menggambarkan bahwa Amir merupakan orang yang tak mengenal kata takut.

Baca Selengkapnya
Raja Narasinga II, Pahlawan dari Indragiri Penakluk Portugis
Raja Narasinga II, Pahlawan dari Indragiri Penakluk Portugis

Raja Narasinga II bersama istrinya Putri Dang Purnama dikenal sebagai pemimpin yang arif dan bijaksana.

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa

Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.

Baca Selengkapnya