Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dansatsiber Ingatkan Prajurit TNI Harus Melek Digital

Dansatsiber Ingatkan Prajurit TNI Harus Melek Digital

Dansatsiber Ingatkan Prajurit TNI Harus Melek Digital

Tuntutan tugas yang semakin kompleks dan dinamis membuat seluruh prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) harus meningkatkan literasi digital.

Tuntutan tugas yang semakin kompleks dan dinamis membuat seluruh prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) harus meningkatkan literasi digital. Komandan Satuan Siber (Dansatsiber) TNI, Laksamana Pertama TNI Tri Harsono, Prajurit TNI mengingatkan, para prajurit perlu memahami tren dan perkembangan teknologi digital untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka.

"Tidak boleh ada lagi prajurit yang buta digital, menyebarkan hoaks, membocorkan rahasia negara, ataupun menyebarkan hal yang bertentangan dengan tugas-tugas TNI. Jika prajurit sudah melek digital, maka rasa percaya masyarakat kepada TNI akan semakin kuat."

Hal itu disampaikan Tri Harsono, pada acara Literasi Digital kepada Prajurit TNI bertema "TNI Makin Cakap Digital", di Hotel Mercure Denpasar.

Dalam konteks ini, lanjut Tri Harsono, prajurit TNI perlu memahami tren dan perkembangan teknologi digital yang sedang terjadi.

Oleh karena itu, penting bagi prajurit untuk beradaptasi dengan cepat dan menguasai teknologi baru yang muncul agar dapat tetap relevan. Serta memiliki keunggulan di medan pertempuran yang semakin kompleks.

"Tuntutan tugas semakin kompleks dan dinamis, prajurit TNI perlu terus meningkatkan literasi digital mereka. Ini termasuk pengetahuan tentang teknologi terbaru, kemampuan dalam menggunakan perangkat digital, serta kepekaan terhadap isu-isu keamanan siber karena prajurit TNI akan menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara kita di dunia digital yang terus berkembang," ujarnya.

Tri Harsono berharap melalui peningkatan literasi digital seluruh prajurit dan keluarga besar TNI dapat lebih cerdas, teliti, dan berhati-hati dalam mengikuti dan mengamati informasi.

Menurutnya literasi digital sendiri juga memainkan peran penting dalam menunjang tugas dan fungsi prajurit TNI dalam beberapa aspek yang krusial.

Dansatsiber Ingatkan Prajurit TNI Harus Melek Digital

Sementara itu, Ketua Tim Literasi Digital Sektor Pemerintahan, Niki Maradona menyampaikan bahwa acara literasi digital pemerintahan diselenggarakan secara kolaborasi antara Kementerian Kominfo dengan TNI.

Para peserta diberikan materi yang terdiri dari empat pilar literasi digital. "Empat pilar tersebut, digital skill, digital culture, digital ethics, dan digital safety akan disampaikan melalui dua tema yakni transformasi digital pemerintah dan netralitas ASN, serta penguatan keamanan data dan medsos di lingkungan TNI," kata Niki.

Dansatsiber Ingatkan Prajurit TNI Harus Melek Digital

Menurut Niki, literasi digital bagi TNI ini penting, pasalnya perkembangan di era digital menimbulkan jenis-jenis ancaman baru terhadap kedaulatan negara yang harus diwaspadai oleh TNI dalam menjalankan tugas.

Jenis Ancaman

Ancaman tersebut antara lain serangan siber, yang dapat mencakup serangan DDoS (Distributed Denial of Service), pencurian data, dan sabotase sistem.

Ancaman propaganda yang mengancam keamanan nasional, penggunaan propaganda mengancam keamanan nasional melalui media sosial dan platform digital lainnya.

Prajurit TNI Diingatkan untuk Menjaga Keamaan Data, Harus Cakap Digital
Prajurit TNI Diingatkan untuk Menjaga Keamaan Data, Harus Cakap Digital

Pengembangan dalam bidang pertahanan tidak hanya terbatas pada pelatihan fisik, melainkan juga digitalisasi.

Baca Selengkapnya
PAN: Pelaku UMKM Harus Siap Risiko dan Benar-Benar Kreatif
PAN: Pelaku UMKM Harus Siap Risiko dan Benar-Benar Kreatif

PAN menilai UMKM harus kreatif dan manfaatkan digital

Baca Selengkapnya
Nakes Harus Melek Digital, Pelayanan Kesehatan Lebih Berkualitas dan Efisien
Nakes Harus Melek Digital, Pelayanan Kesehatan Lebih Berkualitas dan Efisien

Semua yang tergabung di dalam organisasi profesi kesehatan, yang memiliki pemahaman dan keterampilan berkaitan dengan digital.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prajurit TNI Diingatkan Soal Netralitas di Ruang Digital
Prajurit TNI Diingatkan Soal Netralitas di Ruang Digital

Ddengan bijak bermedia sosial dapat mencegah kerugian terhadap institusi dengan tidak menyebarkan data dan rahasia penting.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Pimpin Pemberian Penghargaan Terkait Digitalisasi kepada Pemkot Denpasar
Wapres Ma'ruf Amin Pimpin Pemberian Penghargaan Terkait Digitalisasi kepada Pemkot Denpasar

Pemkot Denpasar mendapat penghargaan TP2DD terbaik ke 2 untuk di wilayah Jawa dan Bali.

Baca Selengkapnya
Ancaman Kejahatan Siber Makin Tinggi, DANA Ajak Pengguna Tingkatkan Kewaspadaan dan Pengamanan
Ancaman Kejahatan Siber Makin Tinggi, DANA Ajak Pengguna Tingkatkan Kewaspadaan dan Pengamanan

Saatnya lebih aware dengan modus kejahatan siber yang mengancam!

Baca Selengkapnya
Ketua Yayasan Indosiar Suryani Zaini: Mahasiwa ATVI Harus Berjuang, Pantang Menyerah
Ketua Yayasan Indosiar Suryani Zaini: Mahasiwa ATVI Harus Berjuang, Pantang Menyerah

Mahasiswa harus belajar dan berjuang. Pantang menyerah dan tidak boleh cengeng.

Baca Selengkapnya
Tenaga Kesehatan Diingatkan soal Keamanan Digital, Awas Langgar Kode Etik
Tenaga Kesehatan Diingatkan soal Keamanan Digital, Awas Langgar Kode Etik

Era digital menawarkan berbagai alternatif untuk memudahkan aktivitas manusia. Namun, ada tantangan dan risiko yang patut diwaspadai.

Baca Selengkapnya
Pangkas Kesenjangan Digital, 1.000 Lokasi di Indonesia Timur Bakal Kebagian Internet Berbasis Satelit
Pangkas Kesenjangan Digital, 1.000 Lokasi di Indonesia Timur Bakal Kebagian Internet Berbasis Satelit

Layanan ini diperuntukkan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), badan usaha, layanan kesehatan, dan pemerintahan.

Baca Selengkapnya