Kasus penganiayaan di Kemang, Diego Michiels dilaporkan ke polisi

Merdeka.com - Pesepakbola Pusamania Borneo Diego Michiels dilaporkan ke polisi karena menganiaya seorang pengunjung restoran berinisial DJS. Kejadian itu terjadi pada tanggal 21 Mei 2017 sekitar pukul 03.30 WIB di sebuah restoran di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Kanit Reskrim Polsek Mampang Iptu A Fajrun Choir mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika korban dan 7 temannya sedang makan di restoran tersebut. Diego datang dan terjadi cekcok dengan korban kemudian terjadi aksi penganiayaan.

"Jadi dia malam itu lagi makan di suatu restoran ketemu dengan Diego, terjadi cekcok terus kira-kira seperti itu. Di restoran di daerah Kemang. Kejadian tanggal 21 Mei sekitar jam setengah 03.30 WIB," kata Fajrun di Polsek Mampang, Jakarta, Rabu (12/7).

Diego memukul korban di bagian wajah dengan tangan kosong. Sejauh ini, kata Fajrun, 7 orang saksi di antaranya 2 sekuriti dan 5 orang peramu saji telah diperiksa terkait aksi penganiayaan itu.

"Ada 7 orang sudah diperiksa karyawan ada dua orang sekuriti 5 orang waiters," terangnya.

Pihaknya pun telah memanggil Diego sebanyak 2 kali untuk dimintai keterangan terkait kejadian itu. Selain itu, lanjutnya, polisi juga masih menunggu hasil visum korban untuk dijadikan bukti.

Setelah dilakukan pemeriksaan, polisi akan melakukan gelar perkara. Jika terbukti bersalah, Diego bisa dijerat dengan pasal 351 KUHP dihukum dengan hukuman penjara selama-lamanya dua tahun delapan bulan.

"Kasusnya pemukulan pasal 351 KUHP jadi kita masih menunggu hasil visumnya dari RS nanti setelah dilakukan pemeriksaan mungkin kita bisa pastikan kita gelar perkaranya," tandasnya.

Pantauan merdeka.com, Diego didampingi kuasa hukumnya telah hadir di Polsek Mampang sekitar pukul 17.15 WIB. Diego yang mengenakan sweater abu-abu dan topi hitam langsung masuk ke ruangan pemeriksaan.

"Yang penting kita sekarang tunggu pemeriksaan dari Diego Michiels sendiri harus datang terus memberikan keterangan. Ini sudah panggilan kedua," pungkasnya. (mdk/rnd)