Kelakuan paman bejat tega cabuli ponakan yang sedang tidur

Merdeka.com - Seorang paman berinisial AR (31), warga Kecamatan Tuminting, Manado, tega mencabuli keponakannya sendiri siswi SMP berinisial AS hingga beberapa kali. Aksi terakhir terungkap saat korban berteriak dan memanggil nama neneknya.

Informasi yang dihimpun, perbuatan cabul sang paman terungkap saat ia berusaha meniduri korban di dalam kamar, Selasa (20/9) sore. Saat itu, pelaku masuk ke dalam kamar dan mendapati korban terlelap menggunakan pakaian tidur. Pelaku yang telah dirasuki nafsu setan langsung menindih tubuh korban.

Karena kelelahan, korban tidak terbangun. Saat itulah pencabulan terjadi.

"Saat terbangun, saya kaget melihat wajah paman tepat di depan. Saya langsung berteriak memanggil nenek saya dan paman langsung kabur keluar kamar," ujar korban di Mapolresta Manado, Selasa (20/9) malam.

Teriakan korban didengar adiknya yang langsung masuk ke kamar dan mendapati AS menangis. Kondisi ini langsung dilaporkan adik ke nenek mereka. Di hadapan neneknya, korban akhirnya mengungkapkan jika ia telah dicabuli AR sebanyak tiga kali.

"Hanya saja saya takut menceritakannya ke nenek dan orangtua saya karena diancam akan dipukul paman," ucap korban.

Saat mendapat informasi perbuatan bejat AR, orangtua korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tuminting. Tak menunggu lama, pelaku dibekuk dan langsung digelandang ke Mapolresta Manado.

Kasubag Humas Polresta Manado, AKP Rolly Sahelangi, saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. "Pelaku sudah kami tangkap dan kasus ini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak," jelas dia. (mdk/eko)