Kepala BNN: Tingkat Pengguna Narkotika di Mahasiswa Naik dan Mengkhawatirkan
Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Petrus Reinhard Golose mengatakan, peningkatan penggunaan narkoba di kalangan mahasiswa meningkat dan mengkhawatirkan. Prevelensi narkotika di kalangan mahasiswa meningkat dari dua tahun lalu atau 2021 prevalensi hanya 1,10 persen.
Saat ini, kasus telah meningkat menjadi 1,38 persen meski di bawah prevalensi nasional 1,95 persen. Angka itu sudah masuk kategori mengkhawatirkan.
"(Pengguna narkotika) di mahasiswa meningkat dari 1,10 persen prevalensi 2021, naik jadi 1,38 persen. Ini menjadi konsen saya," kata Petrus usai membuka Smash On Drugs International Table Tennis Championship 2023 di auditorium Universitas Udayana (Unud) di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (17/6).
-
Apa saja penyakit kritis yang meningkat? Berdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik (jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, dan lainnya) di Indonesia mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di tahun 2022.
-
Siapa yang paling berisiko terkena dampak narkoba? Penggunaan narkoba terbukti memengaruhi semua lapisan masyarakat dan tingkat status sosial ekonomi tanpa pandang bulu.
-
Kenapa kasus kanker di Indonesia meningkat? Meningkatnya Jumlah Kanker di Indonesia Terjadi Akibat Gaya Hidup Kebaratan Menurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
-
Dimana ditemukan peningkatan kasus kanker? Fenomena peningkatan kasus kanker di Indonesia, terutama pada usia muda, telah menjadi perhatian serius Yayasan Kanker Indonesia (YKI).
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa DPR khawatir akan lonjakan narkoba? Saya jadi khawatir momentum mudik kemarin dijadikan sebagai jalur transaksi oleh para pengedar. Dia bawa narkoba ntah dari luar negeri atau suatu daerah, masuk ke daerah lainnya. Untuk itu setiap Polda, Polres, hingga Polsek, wajib pantau wilayahnya masing-masing. Pastikan tidak ada lonjakan narkoba,' tambah Sahroni.
Pihaknya sengaja memilih Universitas Udayana menjadi lokasi kejuaraan tenis meja internasional. Hal itu merupakan bagian dari soft approach untuk menggemakan kampanye melawan narkotika sehingga prevalensi di kampus bisa berkurang.
"Jadi pesannya tentang olahraga dan mengingatkan juga, kalau ada datang BNN di kampus ini akan mereduksi niat mahasiswa untuk menggunakan narkotika," imbuhnya.
Selain itu, pihaknya meyakini event ini terus dikembangkan di kampus. Dia meyakini agenda itu akan mampu menekan keinginan mahasiswa menggunakan narkotika.
Petrus mengungkapkan keberhasilan kampanye perang melawan narkotika melalui event Sing of Drugs yang digelar sebelumnya.
"Di Jawa Barat, ada anak menyanyikan lagu narkoba musuh bersama. Bapaknya yang mendengar itu kini direhabilitasi," ujarnya.
Sementara, kejuaran tenis meja internasional 2023 diikuti oleh 239 kontestan yang terdiri dari 182 atlet Indonesia dan 57 atlet internasional. Peserta internasional berasal dari 12 negara, yaitu Malaysia, Cina, Thailand, China Taipei, Luxembourg, India, Jepang, Makau, Singapura, Jerman, Filipina dan Korea Selatan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan hasil penelitian BNN, pelajar dan mahasiswa gunakan narkoba terbanyak di Sumut.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia tercatat 3,6 juta orang sebagai pengguna narkotika, dengan dinominasi oleh generasi muda.
Baca SelengkapnyaBNN Jakarta menyebut sebanyak 63,1 persen perokok laki-laki berpotensi memakai narkoba jenis ganja.
Baca SelengkapnyaPenyalahgunaan narkoba merupakan salah satu momok yang mengancam remaja. Berdasar data, terjadi peningkatkan penggunaan narkoba pada anak usia sekolah.
Baca SelengkapnyaSebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
Baca SelengkapnyaProvinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi wilayah yang paling rendah penggunaan Narkotika di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun jumlah kasus narkoba di provinsi Jawa Timur mencapai angka 5.000-6.000 kasus.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Pol Marthinus Hukom menyatakan narkotika lebih dahsyat dan berbahaya dari terorisme.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, dari data Badan Narkotika Nasional (BNN) ada 3,6 juta jiwa penyalahgunaan narkoba di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemberantasan narkoba di Sumut melibatkan ribuan orang
Baca SelengkapnyaKasus narkotika di Pulau Bali pada 2023 meningkat 11 persen dibandingkan tahun 2022. Total terdapat 806 kasus yang diungkap Polda Bali sepanjang tahun ini.
Baca SelengkapnyaData dari BNN, BRIN, NPS di 2021, membuktikan penggunaan narkoba relatif meningkat di Indonesia.
Baca Selengkapnya