Mahasiswa di Kupang Tewas Diduga Dikeroyok, Polisi Periksa CCTV Sekitar TKP
Merdeka.com - Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), diduga dikeroyok orang tak dikenal di ruas jalan El Tari, tepatnya depan rumah jabatan gubernur NTT, Minggu (30/4) sekitar pukul 04.00 Wita.
Korban bernama Marthen Leba Doko dan Evan. Marthen Leba Doko dinyatakan meninggal dunia, sementara Evan sedang dirawat di RSUD W.Z Yohannes Kupang.
Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan, para terduga pelaku sedang dalam penyelidikan dan pengejaran untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Masih dalam pengejaran dan masih tunggu hasil pengecekan CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP)," jelasnya, Senin (1/5).
Sebelumnya, kejadian naas itu berawal saat Marthen bersama Evan, serta adiknya melintas di Jalan El Tari, Kota Kupang. Mereka kemudian diadang sejumlah orang.
Marthen dan Evan dikeroyok hingga terjatuh ke dalam got. Usai melakukan penganiayaan terhadap kedua korban, para pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor.
“Setelah jatuh dalam got, para pelaku masih lempar dengan batu dan kayu. Marthen yang sekarat dibawa ke rumah oleh temannya," jelas kerabat korban bernama Mama Visko, Senin (1/5).
Menurutnya, setelah tiba di rumah, Marthen menghembuskan napas terakhir.
"Marthen ditemukan sudah meninggal di rumah oleh ibu dan saudaranya saat pulang dari gereja," ungkap mama Visko.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban diduga meninggal akibat menerima kekerasan dari senior di lingkungan kampus pada Jumat (3/5) pagi.
Baca Selengkapnya"Saat ini penyidik sedang mendalami mengumpulkan bukti-bukti di TKP.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa 10 saksi terkait kematian mahasiswa tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca SelengkapnyaMenurut Artanto, hasil pemeriksaan para saksi akan dianalisa dan disinkronkan satu dengan yang lain.
Baca SelengkapnyaDitemukan sejumlah luka di tubuh mahasiswa STIP tewas diduga dianiaya senior
Baca SelengkapnyaBerkaitan dengan update kasus Aulia ada 46 saksi telah diperiksa termasuk dari pihak Universitas Diponegoro (Undip).
Baca SelengkapnyaTotal ada empat pelaku yang ditangkap polisi. Keempatnya masih berusia tak jauh berbeda dengan korban.
Baca SelengkapnyaAdapun pelaku kasus dugaan penganiayaan hingga menyebabkan korban koma seorang berinisial N.
Baca SelengkapnyaPihak Kemenkes juga dimintai keterangan karena sebelumnya sudah melakukan investigasi.
Baca SelengkapnyaSelain GRO, ada dua pelajar SMKN4 lainnya yang disebut-sebut menjadi korban namun masih menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaProses rekontstruksi hanya dijalankan di satu tempat karena situasi yang tidak mendukung
Baca Selengkapnya