Mayat Perempuan di Pantai Bali Ternyata Korban Pembunuhan, Ini Motif Pelaku
Merdeka.com - Anggota kepolisian dari Polsek Kuta dan Polresta Denpasar berhasil membongkar teka teki identitas mayat perempuan yang ditemukan tanpa pakaian di Pantai Double Six, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (24/6).
Korban diketahui seorang perempuan bernama Astuti (38), asal Dusun Mangge Baru, Nusa Tenggara Barat (NTB). Korban dibunuh seorang pria bernama Marianus Garu alias Bryan (28) dari Kelurahan Ranah Mbata, Kota Komba, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Korban dan pelaku baru berkenalan sekitar satu minggu dan itu dibenarkan oleh tersangka," kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, saat konferensi pers di Mapolsek Kuta, Minggu (25/6) sore.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Pelaku berhasil ditangkap tiga jam setelah kejadian pembunuhan tersebut. Ada saksi yang melihat korban sempat bertengkar dengan tersangka pada Sabtu (24/6) dini hari. Pelaku berhasil ditangkap di sekitar pukul 13.00 WITA di kios toko tempat bekerja.
Indekos korban dan pelaku dalam satu lingkungan. Mereka berteman. Pelaku menaruh hati pada korban, tapi belum sempat menyampaikannya.
"Mereka hanya berteman baik dan perlu diketahui bahwa antara tersangka dan korban tinggal dalam satu kos namun berbeda kamar," jelasnya.
Tersinggung Kata Kasar
Pelaku dan korban sempat minum-minuman keras jenis anggur merah dan bir pada Sabtu (24/6) dini hari di belakang kios tempat mereka bekerja. Pelaku membunuh korban karena tersinggung dengan perkataan kasar.
Pelaku mengambil golok di belakang kios. Seketika dia menebas korban hingga luka di bagian kepala, leher sebelah kiri, punggung, lutut sebelah kanan, dan luka di bagian kedua tangan korban. Namun korban masih bernyawa.
"Dan pada saat melakukan aksi penganiayaan yang bersangkutan dalam keadaan mabuk yaitu minum anggur dan minum bir bersama-sama korban. Motifnya tersangka marah dan tidak terima diejek oleh korban," ujarnya.
Pelaku lalu mengajak korban ke pantai untuk membersihkan luka-luka. Namun di tengah jalan, korban sudah tidak kuat karena banyak mengeluarkan darah. Hingga akhirnya tewas.
"Mungkin karena pengaruh alkohol rasa sakit berkurang atau bagaimana dan diajaklah, ayo bersihkan dan obati dan sampai di pinggir pantai ternyata korban sudah lemas dan kehabisan darah," jelasnya.
Dari hasil visum luar, ada 16 luka di tubuh korban. Namun polisi belum memastikan apakah pelaku juga melakukan pemerkosaan terhadap korban karena ditemukan setengah telanjang di pantai.
Pelaku dijerat Pasal 338 KUHP pembunuhan dengan pidana penjara paling lama 15 tahun penjara. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka melakukan penganiayaan dengan menampar dan menarik kalung korban.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami sosok J, rekan dari Fauzan Fahmi (43) yang ikut terseret dalam kasus pembunuhan wanita tanpa kepala.
Baca SelengkapnyaPembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita muda ditemukan tewas di sebuah rumah kos di Gang H Daud, Sukmajaya, Depok.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku, hubungan dengan korban hanya untuk senang-senang
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif pelaku pembunuhan RN, wanita hamil yang ditemukan tewas di ruko Kelapa Gading, Jakarta Utara merantau ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaKematian korban membuat aktivis Mapala STAI Bumi Silampari kehilangan sosok pendiam itu.
Baca Selengkapnya