Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penampakan kemudi kapal Sriwijaya yang berusia ribuan tahun

Penampakan kemudi kapal Sriwijaya yang berusia ribuan tahun kemudi kapal Sriwijaya yang berusia ribuan tahun. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Kayu kemudi raksasa milik kapal Kerajaan Sriwijaya masih nampak kokoh meski telah berusia ribuan tahun. Kayu itu sebagai salah satu bukti kejayaan Sriwijaya di zamannya.

Kayu kemudi sepanjang 8,2 meter itu menjadi bagian dari koleksi museum Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya (TPKS) di Jalan Syakhyakirti, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, Palembang. Ada juga serpihan-serpihan kapal lain yang memenuhi ruangan museum.

Arkeolog dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, Bambang Budi Utomo mengungkapkan, kemudi kapal itu ditemukan di Sungai Buah Palembang sekitar tahun 1960. Kemudi itu digunakan kapal untuk berlayar di sungai dan samudera.

"Penemuan kemudi kapal terbuat dari kayu ini jadi bukti kedaulatan kerajaan Sriwijaya. Sampai sekarang masih kokoh, tak pernah keropos atau lapuk termakan usia," ungkap Bambang, Selasa (5/9).

Dikatakannya, kemudi tersebut berbentuk kupingan mengikat. Diantara papan kapal dijahit dengan tali ijuk. Kemudi kapal ini mencirikan khas kapal milik Kerajaan Sriwijaya.

"Dipastikan kapal ini mengarungi samudera. Bisa dibayangkan besarnya kapal itu dilihat dari bentuk kemudinya," kata dia.

Menurut dia, Kerajaan Sriwijaya menggunakan sistem perekonomian pesisir dalam mendapatkan penghasilan dari biaya penyeberangan dan bea cukai barang dagang.

"Jika ingin masuk berdagang, saudagar-saudagar harus memuat barangnya menggunakan kapal milik Sriwijaya. Sebab, hanya kapal Kerajaan Sriwijaya yang boleh berlayar di wilayahnya," tuturnya.

Dia menambahkan, penemuan kemudi kapal Kerajaan Sriwijaya di Palembang itu membuktikan kekuasaan dan eksistensinya di Palembang yang menguasai seluruh wilayah Asia Tenggara. Belum lagi penemuan pusaka lain di beberapa tempat, seperti di Jambi.

"Sriwijaya menguasai semenanjung Malaya, tidak hanya Nusantara," pungkasnya. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemancing Temukan
Pemancing Temukan "Pulau Emas", Situs Kerajaan Sriwijaya Berusia 400 Tahun

Situs kuno ini ditemukan para pemancing yang sedang menyelam di malam hari di Sungai Musi, Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Taman Purbakala Sriwijaya, Bekas Kawasan Pemukiman dengan Ragam Jenis Peninggalannya
Taman Purbakala Sriwijaya, Bekas Kawasan Pemukiman dengan Ragam Jenis Peninggalannya

Peninggalan masa Kerajaan Sriwijaya berupa kawasan permukiman sekaligus barang-barang yang digunakan manusia pada saat itu.

Baca Selengkapnya
Perahu Bidar, Tradisi Lomba Perahu di Sungai Musi yang Sudah Ada sejak 1898
Perahu Bidar, Tradisi Lomba Perahu di Sungai Musi yang Sudah Ada sejak 1898

Tradisi lomba Perahu Bidar ini sudah berlangsung sejak Kesultanan Palembang tepatnya pada tahun 1898. Lomba ini juga dikenal dengan istilah Kenceran.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Museum Bahari yang Dibangun Tahun 1652, Simpan Koleksi Rempah yang Jadi Buruan Penjajah
Mengunjungi Museum Bahari yang Dibangun Tahun 1652, Simpan Koleksi Rempah yang Jadi Buruan Penjajah

Ada ragam jenis rempah yang laku di masa silam tersimpan di Museum Bahari

Baca Selengkapnya
Jadi Tema Google Doodle, Kapal Pinisi Bukti Indonesia Kuasai Lautan Sejak Ribuan Tahun Lalu
Jadi Tema Google Doodle, Kapal Pinisi Bukti Indonesia Kuasai Lautan Sejak Ribuan Tahun Lalu

Kapal pinisi menjadi salah satu warisan budaya dunia berasal dari Indonesia, tepatnya dari suku Bugis-Makassar di Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya
Museum Balaputera Dewa, Simpan Ribuan Koleksi dari Masa Pra-Sejarah hingga Kesultanan Palembang
Museum Balaputera Dewa, Simpan Ribuan Koleksi dari Masa Pra-Sejarah hingga Kesultanan Palembang

Berkunjung ke museum yang terletak di Sumatera Selatan ini terdapat ribuan jenis koleksi dari zaman pra-sejarah hingga masa kerajaan.

Baca Selengkapnya
Menguak Rahasia Besar Kehidupan Purbakala di Situs Bumiayu Brebes, Jadi Saksi Bisu Terbentuknya Pulau Jawa
Menguak Rahasia Besar Kehidupan Purbakala di Situs Bumiayu Brebes, Jadi Saksi Bisu Terbentuknya Pulau Jawa

Jutaan tahun yang lalu, Bumiayu merupakan rumah bagi peradaban kehidupan purbakala

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Lebih Dekat Kapal Romawi Kuno yang Ditemukan Secara Tak Sengaja oleh Penambang Batu Bara
FOTO: Melihat Lebih Dekat Kapal Romawi Kuno yang Ditemukan Secara Tak Sengaja oleh Penambang Batu Bara

Penemuan berawal ketika seorang penambang di pertambangan Drmno menemukan beberapa kayu. Namun, setelah diteliti ternyata kapal Romawi kuno. Simak foto-fotonya!

Baca Selengkapnya
Batang Timah Berusia 3.600 Tahun Ditemukan Dalam Bangkai Kapal Tertua di Dunia, Tenggelam di Zaman Perunggu
Batang Timah Berusia 3.600 Tahun Ditemukan Dalam Bangkai Kapal Tertua di Dunia, Tenggelam di Zaman Perunggu

Timah di dalam kapal karam ini digunakan dalam kehidupan komersial sekitar 3.600 tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Sejarah Kapal Pinisi, Sudah Ada di Indonesia Sejak Tahun 1500
Sejarah Kapal Pinisi, Sudah Ada di Indonesia Sejak Tahun 1500

Di Indonesia, pembuatan kapal pinisi berada di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Museum Negeri Lampung, Menyimpan Ribuan Koleksi Benda Bersejarah
Mengunjungi Museum Negeri Lampung, Menyimpan Ribuan Koleksi Benda Bersejarah

Museum ini menjadi yang pertama dan terbesar se-Provinsi Lampung.

Baca Selengkapnya
Kilas Balik Kilang Minyak Plaju, Peran Penting Pengolahan Minyak Mentah di Bumi Sumatera
Kilas Balik Kilang Minyak Plaju, Peran Penting Pengolahan Minyak Mentah di Bumi Sumatera

Salah satu kilang minyak tertua di Indonesia ini dulunya sangat berperan penting dalam memasok bahan bakar bagi tentara sekutu saat melawan Jepang.

Baca Selengkapnya