Polisi telisik motif kakek 70 tahun cabuli 3 anak SD di Semarang
Merdeka.com - Kepolisian Resor Kota Besar Semarang kini tengah mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap kasus pencabulan yang menimpa tiga anak SD di Meteseh Tembalang Semarang.
Seperti diketahui, Sugiono, kakek berusia 70 tahun warga Jalan Dinasmas, Meteseh, dipolisikan gara-gara telah mencabuli tiga siswi SD di kampungnya. Akibat ulah kakek cabul tersebut, alat vital korban dikabarkan rusak dan sempat dirawat intensif di rumah sakit.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto mengatakan, untuk kasus tersebut pihaknya telah memerintahkan anggotanya guna menindaklanjuti kasusnya. "Sejauh ini, kasus cabul itu sudah kami tangani dan sekarang telah dilakukan penyelidikan," tegasnya, Jumat (10/10).
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Apa bentuk kekerasan seksualnya? 'Keluarga korban direlokasi, namun untuk mempersiapkan tersebut korban masih tinggal dengan pamannya. Pada kesempatan itu pamannya tersebut itu melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak 4 kali. Sehingga mengakibatkan korban hamil dan saat ini korban sudah melahirkan,' kata Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto melanjutkan.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
Menurut dia, bila semua alat bukti yang ditunjukan korban menguat kepada pelaku, maka polisi akan meningkatkan kasus itu pada tahap penyidikan. "Bila bukti-buktinya kuat akan kami tingkatkan ke penyidikan," imbuhnya.
Sementara, salah seorang orangtua korban berinisial NR, (44), mendesak tim penyidik Polrestabes Semarang, segera menahan Sugiono karena telah terbukti mencabuli tiga anak SD di kampungnya termasuk putri kesayangannya. Dia meminta, kepolisian tidak tebang pilih dalam menangani kasus.
"Kami sudah dirugikan atas ulah bejatnya. Apalagi, mereka (korban) sekarang trauma berat. Sehingga polisi harus menangkap pelaku," kata dia.
NR mengakui, bila proses penyelidikan terhadap pelaku sangat lamban karena sejak dilaporkan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang pada 30 September 2014 lalu, hingga saat ini belum ada tindakan tegas. "Kasus ini ditangani oleh unit PPA Polrestabes. Belum ada perkembangan, pelaku juga belum diperiksa," katanya.
Para orangtua korban juga dampingi aktivis perlindungan anak dan perempuan 'Seruni' dan Aktivis Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) 'Pelangi Cinta' Tembalang, mengawal kasus ini. Bahkan, jika polisi tidak merespon kasus ini dia mengancam akan mengadukan kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sekaligus melapor ke Propam Polda Jateng. (mdk/gib)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelecehan kakek cabul itu diduga terjadi di kawasan Cipinang, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPelaku berusia 70 tahun itu sudah tetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaPelaku menjanjikan jajanan kepada pelaku agar mau ikut.
Baca SelengkapnyaPolisi yang mendapat laporan pencabulan tersebut menangkap pelaku dan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku kini ditahan di Rutan Mapolres Buleleng.
Baca SelengkapnyaKakek Lansia Cabuli Tiga Anak di Cipadu, Modus Beri Jajanan dan Uang
Baca SelengkapnyaKedua kakek yang masih saudara tersebut melakukan pencabulan sebanyak 10 kali sejak November 2023.
Baca SelengkapnyaKepala sekolah dasar berinisial M (37) di Muara Eno, ditangkap karena memaksa dan mengancam 13 siswa SMK untuk melakukan perbuatan tak senonoh sesama jenis.
Baca SelengkapnyaSeorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.
Baca SelengkapnyaPelaku melakukan perbuatan itu di rumah A dan ada juga di semak belukar di wilayah Bathin Solapan.
Baca SelengkapnyaPara tersangka mencabuli korban dengan mengiming-imingi korban uang jajan.
Baca SelengkapnyaAtas paksaan tersebut, menurut Ari, korban sempat menolak namun SO terus memaksa dengan alsan yang sama
Baca Selengkapnya