Purworejo Heboh Keraton Agung Sejagat, di Sukoharjo Ada Kasultanan Karaton Pajang
Merdeka.com - Masyarakat Jawa Tengah sedang dihebohkan dengan kemunculan Keraton Agung Sejagat di Purworejo. Polda Jateng telah menangkap Raja dan Ratu kerajaan tersebut untuk dimintai keterangan.
Kasus adanya keraton baru sebenarnya juga terjadi di pusat kebudayaan dan trah kerajaan Mataram, khususnya Kota Solo. Sejak tahun 2010 lalu, seorang warga mengaku sebagai raja Kasultanan Karaton Pajang. Raja tersebut memang menempati lokasi yang bersebelahan dengan petilasan Keraton Pajang, di Desa Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.
Nama Kasultanan Karaton Pajang diambil dari Kerajaan Pajang yang didirikan Jaka Tingkir atau Sultan Hadiwijaya yang diperkirakan telah runtuh lebih dari 400 tahun yang lalu. Lokasi keraton tak jauh dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat maupun bekas Keraton Kartasura.
-
Dimana letak Keraton Surakarta Hadiningrat? Ini merupakan tempat bersejarah yang menyimpan beragam budaya kerajaan yang masih berjalan hingga detik ini.
-
Dimana Keraton Surabaya berdiri? Istana Kadipaten Kasepuhan merupakan bangunan yang sekarang menjadi kantor Pos Besar Surabaya.
-
Kapan Kerajaan Pajajaran runtuh? Sejak itu, Kerajaan Pajajaran jadi mudah diserang hingga akhirnya runtuh pada 1579.
-
Kenapa Jawa disebut sebagai pusat kerajaan bersejarah? Pulau Jawa adalah pusat dari beberapa kerajaan bersejarah yang berperan penting dalam membentuk budaya dan sejarah Indonesia.
-
Dimana pusat kerajaan Kanjuruhan? Lokasinya berada di wilayah Malang, yang saat ini menjadi salah satu kota besar di Jawa Timur.
-
Siapa yang membangun Keraton Yogyakarta? Kemudian pada bulan April 1755, Sultan HB I membangun Kraton Yogyakarta.
Raja Kasultanan Karaton Pajang bergelar Sultan Prabu Hadiwijaya Khalifatullah IV. Pria tengah baya bernama asli Suradi tersebut mengaku mendapatkan mandat mendirikan Kerajaan Pajang dari Kanjeng Sultan Suryo Alam yang merupakan sultan di Kasultanan Dhimak, Kabupaten Demak.
"Tahun 2009 saya dilantik menjadi Adipati. Kemudian tahun 2010 saya daftarkan kerajaan ini sebagai Yayasan Kasultanan Karaton Pajang," ujar Suradi, saat ditemui wartawan, Kamis (16/1).
Lebih lanjut Suradi menceritakan, usai berhasil mengelola keraton dengan pesat, tahun 2015 gelarnya naik menjadi Sultan. Dan pada tahun lalu ia diberikan gelar Sultan Prabu Hadiwijaya Khalifatullah IV. Suradi mengaku tak khawatir dengan penangkapan raja dan ratu Keraton Agung Sejagat di Purworejo,
"Kerajaan yang kita dirikan ini hanya untuk merawat budaya. Kalau itu (Purworejo) nalarnya tidak dipakai. Tidak ada istilah keraton sejagat. Kan sudah ada kerajaan Arab, kerajaan Inggris, apa mungkin dia bisa menundukkan mereka?" tandasnya.
Biaya Operasional Keraton Sendiri
Ia menambahkan, selama ini mengeluarkan biaya sendiri untuk operasional keraton. Suradi mengaku selama ini bekerja sebagai kontraktor bangunan. Keraton yang dipimpinnya juga tidak pernah menarik iuran.
"Tidak pernah ada iuran, justru saya yang mengeluarkan uang untuk menyelenggarakan event. Kalau misalnya ada, itu sumbangan seikhlasnya," kilahnya.
Terpisah, Kapolsek Kartasura, AKP Dani Permana Putra menyampaikan, hingga saat ini tidak ada laporan terkait keberadaan Keraton Kasultanan Pajang .
"Selama ini situasi masih landai, tidak ada laporan apapun," pungkas dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret terbaru tempat istirahat Raja Hayam Wuruk saat mengembara keliling Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPanggung Sangga Buwana dulunya dibuat untuk mengintai musuh dari ketinggian.
Baca SelengkapnyaKolam ini juga saksi berdirinya Kerajaan Majapahit.
Baca SelengkapnyaPenetapan hari lahir itu didasarkan pada pembentukan daerah itu menjadi kabupaten oleh Sultan Hadiwijaya
Baca SelengkapnyaJawa Timur termasuk provinsi yang menyimpan bukti sejarah kerajaan-kerajaan besar di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaBukti pertama kali mengenai keberadaan Kerajaan Mataram Kuno berasal dari Prasasti Canggal.
Baca SelengkapnyaKabupaten Malang merupakan kabupaten tertua di Provinsi Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDi candi itulah ditemukan Prasasti Canggal yang menceritakan masa emas pemerintahan Raja Sanjaya
Baca SelengkapnyaSurabaya pernah jadi daerah paling kuat di Jawa bagian timur
Baca SelengkapnyaKerajaan Pajajaran masih tidak terkalahkan dari serangan musuh, sampai benteng super kokoh yang mengelilinginya dibobol oleh “orang dalam”.
Baca SelengkapnyaPotret penampakan peninggalan pra-sejarah yang ada di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTak hanya berdiri sebagai sebuah bangunan lawas, lokasi ini juga menjadi pusat penyebaran Islam di wilayah barat Pulau Jawa itu.
Baca Selengkapnya