Said Abdullah Sebut Target Pemerintah Angka Kemiskinan Ekstrem Nol Persen Belum Tercapai
Said juga menyoroti capaian pemerintah dalam memberantas stunting.
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah, mengatakan apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo pada pidato kenegaraan di rapat tahunan DPR 2023 lalu mengenai akan mencapai angka kemiskinan ekstrem nol persen pada kenyataannya tidak tercapai tahun ini.
Pada pidato sidang tahunan DPR tadi siang, Jumat (16/8/2024), Presiden Jokowi menurut Said menyampaikan angka kemiskinan ekstrem masih di angka 0,83 persen.
"Tahun lalu target angka kemiskinan ekstrem disebutkan 0 persen tapi sekarang masih 0,83 persen. Jadi apa yang disampaikan presiden tahun lalu tidak bisa kita menyatakan tercapai 0 persen," kata Said di Gedung DPR.
Selain kemiskinan ekstrem, Said juga menyoroti capaian pemerintah dalam memberantas stunting belum dapat dikatakan berhasil. Kareena angka stunting di Indonesia masih tinggi yakni 21 persen.
Said berharap pada sisa pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin, target ini dapat dikejar dan dapat dilanjutkan pelaksanaannya oleh presiden dan wakil presiden terpilih yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.