Aksi Jogja Memanggil Kembali Desak Jokowi Turun
Dalam aksinya, demonstran menggantung boneka yang mengenakan topeng mirip Jokowi.
Aksi demonstrasi bertajuk Jogja Memanggil Kembali digelar di kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, Selasa (27/8). Salah satu tuntutan yang kembali disuarakan, yakni mendesak Jokowi untuk turun dari kursi Presiden.
Ratusan demonstran mengawali aksinya dengan berjalan kaki dari Taman Parkir Abu Bakar Ali. Massa sempat berorasi di depan Gedung DPRD DIY.
Massa kemudian melanjutkan berjalan kaki di Istana Negara Gedung Agung Yogyakarta. Di depan Gedung Agung ini massa melakukan orasi sembari menyampaikan tuntutannya.
Mereka juga melakukan aksi teatrikal. Massa tampak menggantung boneka bertopeng mirip Jokowi. Tak hanya itu, mereka juga membawa benda mirip giullotine untuk memberikan hukuman kepada sosok bertopeng Prabowo.
Koordinator aksi Reformati mengatakan bahwa demonstrasi ini merupakan bukti bahwa aksi-aksi yang dilakukan bukanlah hanya menyampaikan tuntutan-tuntutan jangka pendek.
Reformati menerangkan jika aksi-aksi yang dilakukan merupakan rangkaian aksi panjang sejak dari Reformasi Dikorupsi hingga melawan Omnibus Law dan mengkritik soal pelemahan KPK.
"Ini aksi dari gerakan masyarakat sipil seperti di daerah lain untuk menjaga semangat gerakan. Aksi ini juga tidak hanya membahas soal aksi-aksi jangka pendek," kata Reformati.
"Tuntutan di aksi ini adalah pesan pengingat jika perjuangan kita masih panjang. Tidak hanya berhenti di rezim Jokowi saja karena ke depan masih banyak potensi penindasan, perusakan sistem kenegaraan dan perusakan konstitusi oleh penguasa," sambung Reformati.
- Momen Cut Syifa dan Rizky Nazar di Tempat Syuting Sinetron, Rayakan Ulang Tahun dengan Kejutan
- Mengenal Peyronie, Gejala Medis yang Buat Penis Bengkok, Kenali Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya
- Cara Mendapatkan Keajaiban Allah SWT Melalui Doa, Bisa Bawa Berkah & Rahmat
- Paula Verhoeven Asyik Liburan di Kota Tua Dubai Tanpa Ditemani Sang Suami Mengunjungi Pasar Emas
- Lebanon Kembali Diteror Ledakan Pager Gelombang Kedua, Total 12 Orang Tewas dan 3.000 Terluka
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024