Kenali tanda-tanda nafsu dalam diri
Merdeka.com - Assalamu alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Sahabat sholehku. Mari kenali nafsu yang bersemai pada setiap insan dan diri kita.
1. Nafsu Ammarah (QS Yusuf: 53), ini adalah nafsu yang hanya puas kalau sudah maksiat, sangat tidak suka ibadah, benci nasihat kebaikan dan ketaatan kepada Allah. Seperti senang berzina, sangat pemarah, hobi mabuk, benci ulama, ketagihan makan haram, korupsi dan sebagainya.
-
Apa saja macam-macam hawa nafsu dalam Islam? Tiga Macam Nafsu Sebelum dijelaskan cara mengendalikan hawa nafsu dalam Islam, perlu dipahami tiga macam nafsu. Dalam Al-Qur'an terdapat tiga macam nafsu yang perlu diketahui, sebagai berikut:Nafsu Muthmainnah (Nafsu yang Tenang):Nafsu Muthmainnah adalah tingkat nafsu yang paling tinggi dan ideal dalam ajaran Islam. Nafsu ini menggambarkan jiwa yang tenang, damai, dan sepenuhnya tunduk kepada Allah.
-
Siapa yang memiliki hawa nafsu? Malaikat tak memiliki hawa nafsu, sedangkan jin dan manusia memiliki hawa nafsu.
-
Siapa yang mengajarkan doa untuk mengendalikan nafsu? Rasulullah pernah menjelaskan doa untuk mengendalikan hawa nafsu yang artinya, 'Ya Allah aku berlindung dari kepadamu dari akhlak, amal dan hawa nafsu (yang buruk)' (HR. Timidzi no. 3591).
-
Siapa tokoh penting dalam tasawuf? Beberapa tokoh tasawuf atau sufi yang terkenal di dunia antara lain adalah: Rabi'ah al-Adawiyyah (713–717) Abu Nawas (756–814) Abu Yazid Al-Busthami (804–874) Junaid al-Baghdadi (830–910) Al-Hallaj (858–922) Imam Al-Ghazali (1056–1111) Syekh Abdul Qadir Jaelani (1077–1166) Moinuddin Chishti (1142–1236) Ibnu Arabi (1165–1240) Muhammad Al-Faqih Al-Muqaddam (1179–1232) Abul Hasan Asy-Syadzili (1197–1258) Jalaluddin Rumi (1207–1273) Syekh Siti Jenar (1404–1517) Sunan Bonang (1465–1525) Ahmad al-Tijani (1735–1815) Bawa Muhaiyaddeen (w. 1986)
-
Dimana zikir ketiga ditemukan? Bacaan zikir tersebut tertuang dalam hadis yang berbunyi,'Pegang bagian tubuh yang sakit lalu membaca 'Bismillah (3 x) A’udzu billahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadzir (7 x)'
-
Bagaimana ulul azmi diartikan? Jika dilihat dari bahasa, kata Ulul berarti memiliki, sedangkan kata Azmi berarti keteguhan hati. Sehingga Ulul Azmi dipahami sebagai seseorang yang memiliki keteguhan hati.
2. Nafsu Lawwamah (QS Al Qiyamah: 2), nafsu standar ganda, dari kata 'laima', mencela dirinya setelah berbuat maksiat lalu sangat menyesal tetapi tidak lama kemudian ketagihan lagi. Seperti, salatnya rajin tetapi masih suka berzina, tentu yang salah bukan salatnya, pelakunya yang belum paham tujuan, makna dan hikmah salat kecuali salat sekedar. Kalau salat itu benar-benar dihayati buahnya jauh dari maksiat, "Sesungguhnya salat itu mencegah zina dan mungkar" (QS Al Ankabut: 45), atau sudah haji tetapi korupsi dan sebagainya.
3. Nafsu muthmainnah, ini nafsu hamba Allah yang sholeh (QS Ar Ro'du: 28) "almuqorrobuun" (QS al Waqiah 88), senangnya ibadah, semangatnya beramal, hatinya lembut, dermawan, rendah hati, istiqomah, suka sekali duduk di masjid, majelis ilmu, cinta ulama, amat sangat takut maksiat, malah ia heran melihat orang berani maksiat, sedih sekali kalau bangun terlambat salat malam, asyiknya muhasabah diri, sama sekali tidak tertarik melihat aib orang lain, air matanya mudah menetes tatkala salat, membaca Alquran dan berzikir.
Allahumma ya Allah, lindungilah kami dari nafsu yang membuat kami maksiat kepadaMu dan bimbinglah nafsu kami menjadi muthmainnah, nafsu mendekat kepadaMu. Aamiin. (mdk/bai)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Umat muslim dianjurkan untuk selalu memohon perlindungan dari hawa nafsu yang menyesatkan. Berikut cara mengendalikan hawa nafsu dalam Islam.
Baca SelengkapnyaSetiap umat muslim dianjurkan untuk mengendalikan nafsu agar tidak berbuat dosa dan melanggar agama.
Baca SelengkapnyaDalam Islam, nafsu harus dikendalikan agar tidak membawa seseorang pada tindakan yang bertentangan dengan ajaran agama.
Baca SelengkapnyaBerikut informasi terkait pengertian akhlak dalam Islam beserta manfaatnya.
Baca SelengkapnyaZina adalah dosa besar yang diharamkan dalam Islam.
Baca Selengkapnya