Kelamaan Duduk Bisa Sebabkan Pinggang Encok, Simak Dampak Buruk Lainnya
Sering duduk dalam waktu lama? Hati-hati, ada banyak masalah kesehatan yang bisa menimpamu.
Kelamaan Duduk Bisa Sebabkan Pinggang Encok, Simak Dampak Buruk Lainnya
Beberapa kegiatan sehari-hari mungkin menuntut kamu untuk duduk dalam waktu yang lama. Contohnya saja seperti para pekerja kantoran yang harus duduk lama di depan komputer untuk menyelesaikan tugas-tugas yang dimiliki. Selain itu, para pelajar aktif pun juga kerap menghabiskan waktu mereka dengan duduk sambil belajar.
Namun, siapa sangka jika kebiasaan duduk yang terlalu lama ini dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh, terutama pada pinggang dan punggung. Salah satu masalah kesehatan yang sering muncul akibat kelamaan duduk adalah encok pada pinggang. Selain itu, ada beberapa dampak negatif lainnya yang juga dapat ditimbulkan. Mau tahu apa saja itu?
1. Penurunan Sirkulasi Darah
Salah satu dampak buruk lainnya dari duduk terlalu lama adalah penurunan sirkulasi darah, terutama di area kaki dan pinggul. Ketika duduk dalam waktu yang lama, aliran darah ke kaki dan bagian tubuh lainnya bisa terhambat. Hal ini bisa menyebabkan pembengkakan, nyeri, bahkan meningkatkan risiko terbentuknya gumpalan darah (trombosis vena dalam). Inilah mengapa, orang yang yang kurang bergerak kerap mengalami rasa kebas dan kram.
-
Apa saja masalah kesehatan yang muncul akibat duduk lama? Penelitian menunjukkan bahwa duduk dalam jangka panjang, terutama saat bekerja, dapat menyebabkan masalah kesehatan, baik secara mental maupun fisik. Dampaknya bisa berupa nyeri dan peradangan pada beberapa bagian tubuh.
-
Apa akibat duduk terlalu lama bagi kesehatan? Meskipun duduk memiliki manfaatnya sendiri, penting untuk diingat bahwa duduk terlalu lama dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan. Oleh karena itu, seimbangkan waktu duduk dengan istirahat yang cukup, gerakan fisik, dan postur duduk yang sehat untuk menjaga kesehatan tubuh.
-
Apa saja bahaya kebiasaan duduk terlalu lama? Kebiasaan duduk dalam waktu lama, terutama saat bekerja di depan komputer, dapat meningkatkan risiko terjadinya obesitas, nyeri punggung yang berkepanjangan, serta penyakit jantung.
-
Kenapa duduk lama berdampak buruk pada kesehatan? Banyak penelitian telah menyoroti efek negatif dari duduk terlalu lama dan gaya hidup yang kurang aktif terhadap kesehatan kita. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Sports Medicine menemukan bahwa duduk terlalu lama meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, obesitas, diabetes, dan bahkan beberapa jenis kanker.
-
Apa risiko duduk terlalu lama? Selain itu, kebiasaan duduk yang berlama-lama juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, stroke, hipertensi, dan kolesterol tinggi.
-
Apa saja dampak kesehatan duduk bungkuk? Duduk bungkuk adalah posisi tubuh yang buruk yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti: Mengubah bentuk tulang belakangDuduk bungkuk dapat memberikan tekanan yang tidak wajar pada tulang belakang dan mengubah kurvanya. Hal ini dapat mengganggu fungsi tulang belakang dalam menyerap goncangan dan menjaga keseimbangan, serta menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan jangka panjang.
2. Kenaikan Berat Badan
Duduk terlalu lama juga bisa menyebabkan penurunan pembakaran kalori harian. Tubuh yang jarang bergerak cenderung menyimpan lebih banyak lemak, sehingga berpotensi meningkatkan berat badan. Kenaikan berat badan yang berlebihan bisa memperburuk kesehatan, termasuk meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan berbagai kondisi metabolik lainnya.
3. Gangguan Postur Tubuh
Duduk dengan postur yang nggak tepat dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan gangguan postur tubuh. Kebiasaan seperti membungkuk atau mencondongkan tubuh ke depan saat bekerja di depan komputer dapat menyebabkan pembentukan postur tubuh yang buruk. Hal ini dapat menyebabkan nyeri leher, bahu kaku, dan punggung bungkuk, yang pada akhirnya mempengaruhi kualitas hidup sehari-hari.
Kebiasaan duduk terlalu lama memang bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan memengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan. Namun, kamu bisa mencegah kemungkinan-kemungkinan dampak buruk tersebut. Di antaranya dengan melakukan peregangan setiap 1 jam sekali saat bekerja atau belajar, memperhatikan postur tubuh yang benar saat duduk, serta menggunakan peralatan ergonomis untuk mendukung punggung saat duduk.
Dengan melakukan semua itu, kamu tentu bisa terhindar dari dampak buruk yang ditimbulkan akibat kelamaan duduk. Tetapi, jika gejala-gejala seperti pinggang encok hingga postur tubuh yang kurang benar mulai kamu rasakan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter terpercaya. Selain mendapatkan penjelasan tentang kesehatanmu secara spesifik, kamu pun juga bisa dirawat dengan treatment yang tepat dan bermanfaat.