Wanita di Medan Jadi Korban Perampokan dan Penusukan Teman Pria, Begini Kronologinya
Merdeka.com - Nasib nahas dialami oleh seorang wanita di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), yang menjadi korban perampokan dan penganiayaan oleh teman prianya.
Korban yang diketahui bernama Indah Khairani (26), menjadi korban penusukan oleh pelaku berinisial MF. Pelaku kemudian kabur dan melarikan mobil milik korban.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kota Medan pada Selasa (21/12). Kondisi korban usai peristiwa tersebut pun beredar di media sosial dan viral, seperti yang diunggah oleh akun Instagram @sumut.viral pada Rabu (22/12).
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
Dalam video tersebut, korban tampak berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Kondisinya pun tampak memprihatinkan. Pasalnya, korban mengalami 9 luka tusuk di sekujur tubuhnya akibat kejadian tersebut. Usai siuman, korban sempat menjelaskan peristiwa yang dialaminya, yang Ia unggah melalui Instagram Story miliknya.
"Bayangkan 9 tusukan di badan aku apa gak keleper keleper aku dan masih bisa aku lambai lambai tangan mintak tolong sama yang di jalan pada intinya untung ada mobil yang berhenti, kalo gak udah lewat aku weii," tulisnya dalam Instagram Story tersebut.
Kabarnya, saat ini kasus tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian. Berikut informasi selengkapnya.
Kronologi Kejadian
Dalam keterangan di unggahan tersebut, kronologi kejadian itu bermula saat korban bertemu dengan pelaku di Pajak USU, Jalan Jamin Ginting pada Senin (20/12) pukul 22.30 WIB. Kemudian keduanya pergi makan di sebuah tempat makan menggunakan mobil milik korban.
Usai makan, mereka sempat mengitari Kota Medan. Namun, korban sempat curiga lantaran pelaku menanyakan berat perhiasan cincin yang Ia pakai. Kemudian, saat melintas di Jalan Yos Sudarso, pelaku tiba-tiba memberhentikan laju mobil korban, dengan alasan hendak mengambil sesuatu di bagasi.
Setelah kembali dari bagasi, pelaku masuk lagi ke dalam mobil dan langsung menusukkan benda tajam sejenis pisau berulang kali ke tubuh korban. Korban pun spontan langsung keluar dari mobil dan berteriak meminta tolong warga sekitar. Pelaku yang ketakutan lalu kabur menggunakan mobil korban.
Peristiwa perampokan tersebut pertama kali diketahui oleh seorang pengemudi ojek daring yang melintas di lokasi kejadian pada Selasa dini hari (21/12). Saat itu, sang pengemudi melihat korban sudah terkapar di tepi jalan dalam kondisi badan yang berlumuran darah. Ia pun kemudian membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Pelaku Kini Buron
Melansir dari ANTARA, kasus tersebut kini sedang ditangani oleh kepolisian Polrestabes Medan. Pihak kepolisian mengaku telah berhasil mengidentifikasi pelaku, di mana sebelumnya korban juga telah mengunggah foto pelaku di media sosialnya. "Sudah diidentifikasi," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol, M Firdaus. Firdaus mengatakan, saat ini petugas masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga adalah kenalan korban. Sementara korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. "Masih dalam pengejaran," ujarnya. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara ketiga teman korban dibebaskan tanpa terluka di tengah jalan oleh para tersangka.
Baca SelengkapnyaKorban dikurung dan disiksa selama 10 hari di pelbagai tempat negara bagian Malaysia, termasuk Penang.
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi awal, penculikan dan penganiayaan itu bermotif dendam dan persoalan hubungan asmara.
Baca SelengkapnyaPotongan video korban beredar luas di media sosial, salah satunya akun Instagram @ogankomeringilir.info.
Baca SelengkapnyaSadis, Gerombolan Pemuda Keroyok hingga Lindas Kepala Perempuan di Sukabumi
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan ribut dengan suaminya di perjalanan pulang dengan mobil. Suaminya kemudian mendorongnya sampai jatuh ke jurang.
Baca SelengkapnyaKeduanya lalu dianiaya oleh terduga pelaku menggunakan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaKorban AP mengalami 8 luka tusukan dari pisau yang dibawa pelaku hingga meregang nyawa.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini bermula ketika truk yang dikemudikan wanita itu diberhentikan oleh para pelaku pungli yang meminta sejumlah uang.
Baca SelengkapnyaLawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Baca SelengkapnyaSeorang wanita menjadi korban penganiayaan oleh pria.
Baca SelengkapnyaPelaku mengungkapkan pembunuhan terhadap korban karena faktor sakit hati akibat pengancaman dilakukan korban terhadap pelaku perempuan.
Baca Selengkapnya