Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Melihat Sentra Produksi Gula Kelapa Kebumen Terbesar di Pulau Jawa

Melihat Sentra Produksi Gula Kelapa Kebumen Terbesar di Pulau Jawa Produksi Gula Kelapa Kebumen. ©2021 Merdeka.com/Ahmad Soleh

Merdeka.com - Pohon kelapa punya segudang manfaat, dari akar hingga ujung daunnya. Salah satu produk yang dapat dihasilkan ialah gula. Gula kelapa menjadi produk andalan di Pesisir Selatan Jawa. Salah satunya di Kecamatan Gombong, Kebumen, Jawa Tengah. Ratusan industri rumahan memproduksi gula dari nira kelapa. Skala produksinya bahkan menjadi terbesar di Pulau Jawa. Tak heran, gula kelapa atau gula merah dari pesisir Jawa ini mampu menembus pasar Internasional.

Pesisir selatan banyak ditumbuhi pohon kelapa. Tak disangka, Kebumen sendiri punya lebih dari 916 hektare kebun kelapa. Dalam sehari, setidaknya dihasilkan 28 ribu lebih kilogram nira kelapa sadapan. Semuanya tak lepas dari peran industri rumahan. Membuat Kebumen menjadi wilayah produksi gula merah terbesar di Pulau Jawa.

Setiap hari, Para Ibu Rumah Tangga mencetak adonan nira. Dengan teliti mereka mencetak adonan menjadi ratusan butiran gula merah atau gula jawa. Meski terlihat sederhana, perlu proses yang membutuhkan kesabaran membuat gula kelapa. Prosesnya dimulai dari memanen nira. Berakhir dengan pengemasan yang sederhana.

produksi gula kelapa kebumen

©2021 Merdeka.com/Ahmad Soleh

Pagi hari adalah waktu para pria memanen nira dari sadapan bunga kelapa. Untuk mengumpulkan air nira yang lebih banyak, penyadap nira akan memanjat lebih dari satu pohon kelapa. Mereka mampu memanjat pohon kelapa dengan ketinggian mencapai 30 meter.

Satu pohon hanya mampu memproduksi nira 1.5 hingga 2 liter per hari. Air hasil sadapan akan dikumpulkan ke dalam ember. Penyadap nira dikenal dengan sebutan Penderes.Sebelum turun dari pohon kelapa, penderes harus menyadap kembali tangkai bunga kelapa. Tujuannya agar air nira kembali menetes ke ember penampungan. Dengan begitu esok hari dapat terkumpul kembali nira hasil sadapan.

produksi gula kelapa kebumen

©2021 Merdeka.com/Ahmad Soleh

Untuk menghasilkan 1 kilogram gula kelapa, dibutuhkan 5 liter air nira. Sama halnya dengan mengambil nira dari 3 hingga 4 pohon kelapa. Air nira kemudian diberikan kepada kaum hawa. Dari tangan mereka, gula kelapa kaya manfaat akan memenuhi pasar internasional.

Putihnya air nira dimasukkan perlahan ke dalam wajan. Wajan akan merebus air nira hingga mendidih. Penuh kesabaran mereka mengaduk air nira hingga kadar airnya berkurang. Dua hingga tiga jam proses pengadukan. Sesekali api harus dijaga agar kematangan adonan sempurna. Proses pengadukan berlangsung terus menerus bertujuan agar adonan tidak gosong.

produksi gula kelapa kebumen

©2021 Merdeka.com/Ahmad Soleh

Setelah dua jam mengaduk adonan akan mulai mengental. Kekentalan juga harus diperhatikan untuk melihat sejauh mana adonan matang. Adonan karamel seperti bubur kemudian dipindahkan. Dengan pelan, adonan dipindahkan menuju cetakan dengan gayung plastik. Proses pemindahan harus cepat dilakukan agar adonan tidak mengeras di wajan.

Satu persatu lubang setengah lingkaran diisi dengan karamel. Lubang cetakan ini bervariasi. Ada yang berbentuk setengah lingkaran, tabung, bahkan balok. Tahap selanjutnya ialah menunggu adonan mengeras. Kemudian dikemas sederhana untuk dipasarkan.

produksi gula kelapa kebumen

©2021 Merdeka.com/Ahmad Soleh

Tidak hanya gula merah saja, produk turunan lain dari nira beragam. Mulai dari gula kristal, brown sugar, gula semut, hingga gula kelapa sendiri. Pemasaran gula kelapa di Kebumen tidak lain untuk mencukupi seluruh kebutuhan gula merah Pulau Jawa. Bahkan skalanya mampu merambah ke Pulau Sumatera dan Kalimantan.

Dari segi eksportir, tercatat Pesisir Selatan tahun 2018 mampu mengirim 35.578 ton. Bekerjasama dengan produsen dari Banyumas, Purbalingga, Purworejo hingga Kulonprogo. Negara tujuannya terdiri dari Amerika Serikat, Belanda, Korea Selatan, Malaysia, Australia, hingga Singapura. (mdk/Ibr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melihat Pengolahan Gula Jawa di Bantul, Masih Diolah Secara Tradisional Demi Hasilkan Rasa Alami
Melihat Pengolahan Gula Jawa di Bantul, Masih Diolah Secara Tradisional Demi Hasilkan Rasa Alami

Pembuatan gula Jawa itu dilakukan secara tradisional dan menggunakan batok kelapa sebagai cetakannya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kampung Kerapu Lamongan, Gudangnya Ikan Segar yang Wajib Dikunjungi
Mengenal Kampung Kerapu Lamongan, Gudangnya Ikan Segar yang Wajib Dikunjungi

Kampung ini merupakan salah satu kampung andalan Lamongan sebagai Kota Bahari

Baca Selengkapnya
Potret Daerah Penghasil Bawang Merah Unggulan di Jatim, Produktif Sejak Masa Awal Kemerdekaan Indonesia
Potret Daerah Penghasil Bawang Merah Unggulan di Jatim, Produktif Sejak Masa Awal Kemerdekaan Indonesia

Pertanian bawang merah di Ngajuk sudah ada sejak 1950-an. Hingga kini, petani Nganjuk tetap pilih menanam bawang merah walau harga di pasar naik turun.

Baca Selengkapnya
Jatim Produsen Padi dan Beras Terbesar di Indonesia, Tak Gentar Hadapi Ancaman Krisis Pangan
Jatim Produsen Padi dan Beras Terbesar di Indonesia, Tak Gentar Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Tiga tahun berturut-turut Jatim jadi lumbung pangan nasional

Baca Selengkapnya
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan

Kampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Satgas Polri Pelototi Distribusi Gula di Jawa Timur Cegah Penyelewengan Produsen
Satgas Polri Pelototi Distribusi Gula di Jawa Timur Cegah Penyelewengan Produsen

Musim penggilingan atau panen raya diperkirakan pertengahan bulan Mei sampai November 2024

Baca Selengkapnya
Gula Merah di Serdang Bedagai Ini Unik, Bahan Baku dari Limbah Kelapa Sawit
Gula Merah di Serdang Bedagai Ini Unik, Bahan Baku dari Limbah Kelapa Sawit

Sebuah sentra produksi gula merah di Serdang Bedagai telah membuat inovasi menggunakan bahan baku limbah batang kelapa sawit yang sudah tidak produktif.

Baca Selengkapnya
Menguak Sejarah Pabrik Gula Ceper di Klaten, Punya Halaman yang Luas Namun Kini Terbengkalai
Menguak Sejarah Pabrik Gula Ceper di Klaten, Punya Halaman yang Luas Namun Kini Terbengkalai

Pabrik Gula Ceper sudah memulai aktivitas produksi pada awal abad ke-19.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Produksi Gula Indonesia Kalah Saing dari Brazil
Ternyata Ini Penyebab Produksi Gula Indonesia Kalah Saing dari Brazil

Padahal kedua negara tersebut merupakan dilalui oleh garis khatulistiwa.

Baca Selengkapnya
Ternyata Begini Bentuk Mesin Pembuat Gula di Zaman Kesultanan Banten, Terbuat dari Batu
Ternyata Begini Bentuk Mesin Pembuat Gula di Zaman Kesultanan Banten, Terbuat dari Batu

Di masa Kesultanan Banten, alat pembuatan pemanis makanan masih memakai batu.

Baca Selengkapnya
Intip Pembuatan Gula Kelapa di Borobudur yang Unik, Pakai Cara Tradisional
Intip Pembuatan Gula Kelapa di Borobudur yang Unik, Pakai Cara Tradisional

Wisatawan bisa melihat langsung proses pembuatan gula kelapa secara tradisional

Baca Selengkapnya
3 Fakta Hutan Jatim Salah Satu yang Terkaya di Indonesia, Daun Talas Jadi Rebutan Amerika hingga Inggris
3 Fakta Hutan Jatim Salah Satu yang Terkaya di Indonesia, Daun Talas Jadi Rebutan Amerika hingga Inggris

Hutan yang dimiliki Jawa Timur sangat kaya akan keberagaman flora dan fauna. Banyak komoditas jadi rebutan negara-negara maju di dunia.

Baca Selengkapnya