Gali Pondasi Rumah, Warga Sleman Malah Menemukan Dewa Ilmu Pengetahuan dan Penghalau Rintangan
Warga Sleman temukan archa Ganesha dan langsung jadi tontonan.
Warga Sleman temukan archa Ganesha dan langsung jadi tontonan.
Gali Pondasi Rumah, Warga Sleman Malah Menemukan Dewa Ilmu Pengetahuan dan Penghalau Rintangan
Serang warga temukan benda arkeologis bersejarah yang sangat penting di Dusun Sayidan, Kelurahan Sumberadi, Kapanewon Mlati, Sleman, DIY.
Penemuan tersebut terjadi saat warga menggali tanah untuk membuat pondasi rumah pada Rabu (26/6).
-
Siapa yang menemukan Arca Prajnaparamita? Arca ini pertama kali diketahui keberadaannya pada tahun 1818 atau 1819 oleh D. Monnereau, seorang aparat Hindia Belanda.
-
Apa yang ada di rumah Giring Ganesha? Memiliki empat orang anak, rumah Giring Ganesha harus mampu mengakomodasi kebutuhan setiap penghuninya, sehingga dirancang dengan baik untuk memberikan kenyamanan. Kesan awal saat melihat rumah ini adalah segala sesuatunya tertata rapi, menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan bagi para penghuninya.
-
Bagaimana arca Bhairawa ditemukan? Saat ditemukan di dalam tanah, kondisinya tidak utuh alias mengalami kerusakan dibagian kaki karena dijadikan batu pengasah serta lumpang penumbuk oleh warga.
-
Siapa yang menemukan patung dewi ular? Para ahli menemukan total 3 patung dewi ular, yang mana salah satunya ditemukan dalam kondisi setengah utuh.
-
Kapan arca Durga ditemukan? Arca Durga Mahisasuramardhini dari Candi Jawi ditemukan dalam penggalian pada tahun 1938 bersamaan dengan temuan arca Siwa dan Nandiswara.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Dendra? Baju zirah yang digunakan dalam penelitian ini ditemukan oleh arkeolog pada tahun 1960 di Dendra, sebuah desa dekat kota Mycenae, Yunani kuno.
Pasalnya, tidak ada yang menduga bahwa di bawah tersebut terpendam sebuah arca. Maka dari itu, warga yang menggali tanah, sempat memutuskan tangan arca tersebut.
Penemuan tersebut langsung menjadi tontonan masyarakat dan saat BPK telah melakukan ekskavasi di lokasi yang sama untuk mengantisipasi adanya temuan lain.
Simak ulasannya sebagai berikut.
Penemuan Arca di Sleman
Arca Ganesha tersebut ditemukan oleh pekerja bangunan pada kedalaman sekitar satu meter. Tinggi arca adalah 83 cm. Posisi awal ditemukannya arca tersebut berada dalam keadaan tengkurap. Informasi tersebut terekam dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram @jogja.istimewa.
Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X Yogyakarta menyatakan bahwa arca ini memiliki beberapa keunikan yang jarang ditemukan pada arca Ganesha lainnya. Salah satunya adalah pakaian yang dikenakan.
Arca tersebut mengenakan pakaian berupa jarik bermotif mewah yang sampai mata kaki.
Pahatan pada arca juga menunjukkan motif ceplok yang detail, menambah kesan mewah dan artistik pada arca tersebut.
“Penemuan patung. Tetangga sedang membuat pondasi, ketika digali ditemukan patung ganesha. Jumeneng/Sayidan, Sumberadi, Mlati Sleman,” tulis keterangan video di akun @jogja.istimewa.
Penemuan tersebut disambut antusias oleh warga setempat. Bahkan, ketika arca itu baru ditemukan, mereka semua berkumpul dan menyaksikan kecantikan batu ukir yang dibuat dengan sangat detail tersebut.
Penemuan arca Ganesha di Sleman ini menambah daftar panjang penemuan berharga di Indonesia. Diharapkan penemuan ini dapat memberikan wawasan baru mengenai sejarah dan kebudayaan di wilayah Yogyakarta.
Makna Arca Ganesha
Arca Ganesha adalah peninggalan arkeolog masa Hindu klasik. Arca ini merupakan simbol dari dewa pengetahuan, kebijaksanaan, dan penghilangan rintangan. Ganesha sendiri merupakan putra Siwa dan Parwati. Sosok Ganesha digambarkan memiliki kepala gajah dan berperut buncit. Biasanya, arca ini ditemukan di tempat-tempat seperti kuil Hindu. Salah satu tempat yang banyak ditemukan arca Ganesha di Indonesia adalah Prambanan.