Harga BBM naik, PU dapat dana Rp 6 T bangun infrastruktur dasar
Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyiapkan 3 program unggulan sebagai kompensasi dari kebijakan pemerintah pada kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Tiga program tersebut merupakan bantuan kepada masyarakat yang manfaatnya secara tidak langsung dapat dinikmati dalam jangka panjang.
Menteri PU Djoko Kirmanto menjelaskan ketiga program yang disebut dengan Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Pekerjaan Umum (P4-IPU) itu antara lain P4 Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), P4 Infrastruktur Sumber Daya Air (ISDA) dan P4 Infrastruktur Permukiman (IP).
"Dalam rangka memberikan bantuan masyarakat miskin agar dampak kenaikan harga BBM tidak besar, Kementerian PU diberikan tugas untuk membangun infrastruktur dasar," jelas Djoko di kantornya, Jakarta, Rabu (5/6).
-
Apa tujuan dari program pengalihan subsidi BBM? Melalui opsi tersebut, pemerintah bakal mengalihkan anggaran subsidi untuk membiayai kenaikan kualitas BBM melalui pembatasan subsidi bagi sebagian jenis kendaraan.
-
BBM apa yang naik harganya? Kenaikan harga ini mencakup beberapa jenis bahan bakar seperti Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina DEX, sementara harga untuk Pertamax dan Pertalite tetap tidak mengalami perubahan.
-
Kenapa Pertamina naikkan harga BBM? Harga bahan bakar minyak (BBM) mengalami kenaikan sebagai bentuk penyesuaian terhadap kebijakan pemerintah yang mengacu pada formula harga yang terbaru.
-
Mengapa BPH Migas keluarkan regulasi tentang BBM subsidi? Untuk memastikan penyaluran BBM bersubsidi ini tepat sasaran dan tidak disalahgunakan, BPH Migas telah mengeluarkan regulasi mengenai pedoman pembinaan hasil pengawasan kepada penyalur.
-
Gimana cara pemerintah untuk meningkatkan kualitas BBM? Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) mendorong implementasi peningkatan kualitas BBM, seraya membatasi penyaluran BBM subsidi dengan kandungan sulfur tinggi seperti Solar dan Pertalite.
-
Apa yang baru dari aturan BBM Subsidi? Pemerintah segera merilis aturan baru mengenai penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite dan jenis BBM tertentu JBT Solar Subsidi.
Menurutnya, untuk membangun infrastruktur dasar tersebut membutuhkan dana sebesar Rp 6 triliun. Dana tersebut merupakan pengalihan dari dana subsidi BBM yang tidak jadi dibayarkan lantaran dikurangi.
Masing-masing program membutuhkan dana sebesar Rp 2 triliun rupiah. Sasaran untuk program P4 SPAM diperuntukkan bagi pemenuhan air minum rakyat miskin terutama di desa rawan air, kampung nelayan dan pelabuhan perikanan yang tidak ada air.
Kemudian untuk program kedua, P4 ISPA akan diarahkan untuk perbaikan irigasi kecil pada 4000 desa. Dan untuk program P4-IP akan dilakukan dengan pola pemberdayaan masyarakat dengan upah kerja, material, dan peralatan. Program ini akan ditargetkan untuk 5.500 desa dan 1.800 kelurahan kawasan kumuh perkotaan.
"Pelaksanaannya dipimpin Dirjen Cipta Karya, Dirjen Sumber Daya Air, membangun irigasi desa di 4000 desa. Semua dikerjakan petani sendiri sehingga mereka mendapat income setelah pekerjaan selesai jadi akan memberikan manfaat di tahun-tahun berikutnya," jelasnya.
(mdk/bmo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah telah mengimpor BBM hingga Rp251 triliun sepanjang 2019-2023.
Baca SelengkapnyaPembayaran Rp132,44 triliun tersebut merupakan pembayaran untuk Dana Kompensasi TW I-III 2023.
Baca SelengkapnyaUntuk subsidi dan kompensasi energi disiapkan pagu sebesar Rp394,3 triliun, tumbuh 17,8 persen dari pagu 2024 yang sebesar Rp334,8 triliun
Baca SelengkapnyaUntuk Badan Bank Tanah dimohonkan Rp1 triliun ini akan digunakan untuk pemenuhan modal bank tanah sesuai dengan amanat pasal 43 ayat 1 PP 64 tahun 2021.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa realisasi belanja pemerintah pusat mengalami pertumbuhan 2,6 persen dibandingkan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSubsidi BBM terdiri dari minyak tanah dan minyak solar sebesar 18,33 sampai dengan 19,44 juta kiloliter.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencoba menyelesaikan masalah subsidi yang tidak tepat sasaran dengan berbagai langkah.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan terus memberikan subsidi untuk LPG 3 Kg, solar, minyak tanah, dan listrik, khususnya untuk rumah tangga miskin dan rentan.
Baca SelengkapnyaRealisasi belanja ini dalam bentuk distribusi jaminan sosial, hingga bantuan sosial.
Baca SelengkapnyaInsentif harga gas bumi tertentu (HGBT) untuk 7 sektor industri membuat penerimaan negara turut berkurang hingga Rp15,6 triliun.
Baca SelengkapnyaAlokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran tersebut disiapkan demi menjaga stabilitas harga energi.
Baca Selengkapnya