Pembangkit listrik di Indonesia masih tergantung batu bara
Merdeka.com - Pemerintah mengusulkan revisi asumsi dasar kelistrikan untuk Rancangan Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (RAPBN). Untuk besaran subsidi listrik misalnya diusulkan berkisar Rp 81,97-91,10 triliun, naik dari target awal 2013 sebesar Rp 87,24 triliun.
Direktur Kelistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Jarman menyatakan revisi itu dilakukan dengan pertimbangan margin usaha PLN jadi 7 persen.
"Dengan asumsi, pertumbuhan penjualan listrik 7 sebanyak persen pada tahun 2014, itu sebanyak tahun lalu," Ujarnya dalam rapat di DPR RI, Jakarta, Rabu (5/6).
-
Apa peran gas bumi di era transisi energi? Pengembangan pendistribusian gas bumi melalui pipa di era transisi energi sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, salah satunya adalah dengan meningkatnya penggunaan gas bumi di sektor industri,' ucapnya.
-
Mengapa BPH Migas dorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa,' imbuhnya.
-
Dimana energi panas bumi bisa didapatkan? Di beberapa tempat di dunia, panas bumi dapat diambil langsung dari permukaan bumi atau dengan mengebor sumur panas bumi.
-
Bagaimana BPH Migas tingkatkan konsumsi gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Apa itu energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Dimana energi listrik digunakan? Energi listrik memiliki peran yang sangat penting sebagai sumber penerangan dalam kehidupan sehari-hari. Manfaat utama dari energi listrik sebagai sumber penerangan adalah memberikan cahaya yang diperlukan untuk melakukan berbagai aktivitas di dalam atau di luar ruangan, terutama pada malam hari.
Adapun produksi listrik tahun depan rupanya dari segi biaya masih didominasi bahan bakar batubara sebesar 36,59 persen, naik dari tahun ini sebesar 32,28 persen.
Sementara untuk pembangkit yang menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) turun menjadi 35,10 persen dari tahun ini sebesar 38,98 persen. Penggunaan gas untuk membangkitkan listrik justru turun dari 23,80 persen menjadi 23,59 persen.
Pemanfaatan panas bumi juga nampak belum dimaksimalkan, karena justru menurun dari tahun ini sebesar 3,37 persen menjadi 3,2 persen.
Sedangkan bahan bakar hydro, biodiesel dan Energi Baru dan Terbarukan lainnya hanya menyumbang 1,52 persen turun dari tahun ini 1,57 persen.
Meski terdapat fakta ketergantungan pembangkit di Tanah Air terhadap batu bara, Jarman tak khawatir. Pemerintah malah tetap merencanakan pertumbuhan pelanggan listrik baru mencapai 3,2 juta orang.
"Total penyambungan baru direncanakan sebanyak 3,47 juta pelanggan baru, dengan total sambungan untuk pelanggan rumah tangga sebanyak 3,2 juta pelanggan baru," kata Jarman. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketersediaan batu bara yang melimpah menjadikan komoditas ini sebagai penggerak perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaPercepatan transisi energi fosil ke EBT diperlukan untuk mewujudkan target emisi karbon netral atau net zero emission pada 2060 mendatang.
Baca SelengkapnyaPembangunan pembangkit listrik dan jaringan transmisi masih jauh dari target.
Baca SelengkapnyaSikap sejumlah negara untuk pensiun PLTU batu bara saling berbeda.
Baca SelengkapnyaImpor LPG Indonesia masih menunjukkan tren kenaikan.
Baca SelengkapnyaJika perbankan secara mendadak menyetop pembiayaan kredit untuk sektor batu bara, dampak luas akan dialami masyarakat.
Baca SelengkapnyaRealisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.
Baca SelengkapnyaPenjualan listrik berbasis energi terbarukan kepada PLN menggunakan skema perjanjian Independent Power Producer (IPP).
Baca SelengkapnyaPLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan menggunakan APBN untuk menyetop operasional PLTU Batubara.
Baca SelengkapnyaSetidaknya ada 7 negara dengan pemberian subsidi bahan bakar fosil terbesar di tahun 2021, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan kajian Asian and Pacific Economic Review (APER) di kawasan ASEAN, Eniya menyebut angka investasi hijau saat ini lebih tinggi 70 persen.
Baca Selengkapnya