Dinosaurus Sebesar Kucing Pernah Hidup 100 Juta Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Jejak Kaki Mungilnya
Dinosaurus tidak hanya berukuran raksasa, tapi ada juga yang mungil seperti kucing.
Dinosaurus Sebesar Kucing Pernah Hidup 100 Juta Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Jejak Kaki Mungilnya
Tim ahli paleontologi internasional menemukan bekas jejak kaki kecil dinosaurus seukuran kucing sekitar 100 juta tahun lalu di China.
Peneliti Universitas Queensland, Dr Anthony Romilio merupakan bagian dari tim yang menyelidiki jejak kaki tersebut. Jejak tersebut awalnya ditemukan oleh Associate Professor Lida Xing dari China University of Geosciences, Beijing.
Dr Romilio mengatakan, jejak kaki tersebut milik dinosaurus herbivora dengan badan berlapis baja, yang dikenal secara luas dengan nama Stegosaurus. Dinosaurus jenis ini mencakup Stegosaurus terkenal.
“Seperti stegosaurus, dinosaurus kecil ini mungkin memiliki duri di ekornya dan lempengan tulang di sepanjang punggungnya saat dewasa” kata Romilio.
“Dengan jejak kaki kurang dari enam sentimeter, ini adalah jejak stegosaurus terkecil yang diketahui di dunia” tambahnya.
Sumber: Heritage Daily
-
Kapan jejak kaki dinosaurus di China ditemukan? Pada musim dingin 2020, ilmuwan China menemukan jejak tersebut di Fujian di tempat yang disebut situs lintasan Longxiang, yang berusia sekitar 85 hingga 100 juta tahun.
-
Apa yang ditemukan di China selain fosil Stegosaurus? Penemuan ini terjadi pada 2017 di Daerah Otonomi Manchu Fengning, Provinsi Hebei Utara, China, bersama dengan nenek moyang primitif Triceratops.
-
Bagaimana para ilmuwan menentukan ukuran sebenarnya dari dinosaurus yang meninggalkan jejak kaki di China? Jejak dinosaurus yang memiliki dua jari dengan panjang sekitar 36 cm ditemukan pada sebuah situs di Provinsi Fujian, China tenggara.
-
Bagaimana dinosaurus ini ditemukan? Penemuan ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Portsmouth dan Universitas Bath, yang telah melakukan penelitian di Pulau Isle of Wight selama lebih dari satu abad.
-
Apa spesies baru dinosaurus yang ditemukan para ahli paleontologi di China? Para ahli paleontologi mengumumkan penemuan spesies Stegosaurus dalam makalah baru yang diterbitkan di Jurnal Historical Biology pada 31 Januari 2024. Hal ini karena penemuan spesies baru dari dinosaurus tersebut sebelumnya tidak terdokumentasi.
-
Apa spesies dinosaurus baru yang ditemukan di China? Peneliti di China menemukan pecahan fosil dinosaurus yang tidak dikenal, yang kemudian diketahui merupakan spesies baru. Para peneliti menamai spesies ini "reptil Baiyin" atau Baiyinosaurus baojiensis.
Ahli tersebut mengatakan penemuan ini merupakan penemuan yang sangat berbeda dengan jejak kaki stegosaurus lainnya yang ditemukan di lokasi lintasan China yang berukuran 30 sentimeter dan jejak kaki yang ditemukan di tempat seperti Broome di Australia Barat dengan ukuran mencapai 80 sentimeter. Namun, jejak kaki mungil ini memiliki ciri serupa dengan jejak kaki stegosaurus lainnya yaitu tiga jejak kaki dengen bentuk pendek, lebar, dan bulat.
Para peneliti menemukan cetakan tersebut tidak memanjang seperti cetakan yang lebih besar yang ditemukan di lokasi lain. Hal ini menunjukan bahwa Stegosaurus muda memiliki perilaku yang berbeda.
Foto: Kamitoge
“Stegosaurus biasanya berjalan dengan tumit di tanah, sama seperti manusia, namun dengan posisi merangkak sehingga menciptakan jejak kaki yang panjang,” kata Dr Romilio.
“Jejak kecil ini menunjukkan bahwa dinosaurus ini bergerak dengan tumit terangkat dari tanah, seperti yang dilakukan burung atau kucing saat ini.
“Kami sebelumnya hanya melihat jejak pendek seperti ini ketika dinosaurus berjalan dengan dua kaki.”
Sumber: Heritage Daily
Associate Professor Xing mengatakan, kemungkinan besar stegosaurus muda merupakan pejalan kaki. Hal ini terjadi karena kondisi nenek moyang mereka dan postur tubuh sebagian besar dinosaurus, namun Stegosaurus beralih cara berjalan dengan tumit seiring bertambahnya usia.
“Sekumpulan jejak kaki kecil yang lengkap ini akan memberi kita jawaban atas pertanyaan ini, tapi sayangnya kita hanya memiliki satu jejak kaki. Jejak kaki dinosaurus lapis baja kecil jauh lebih jarang dibandingkan jejak kaki kelompok dinosaurus lain,” kata Xing.
Para peneliti juga mengatakan penemuan jejak kaki di lokasi jalur yang ramai merupakan hal yang sulit bagi para peneliti.
“Sekarang penelitian kami telah mengidentifikasi sembilan lokasi jejak dinosaurus berbeda dari wilayah ini, kami akan melihat lebih dekat untuk melihat apakah kami dapat menemukan lebih banyak lagi jejak kecil ini.”
- Benarkah Burung Kutilang Keturunan Dinosaurus yang Hidup 125 Juta Tahun Lalu? Ini Hasil Analisis Ilmuwan
- Ilmuwan Temukan Fosil Predator Paling Buas & Menakutkan Berusia 265 Juta Tahun, Hidup Jauh Sebelum Dinosaurus
- Temuan Fosil Ini Ungkap Dinosaurus Tak Hanya Berukuran Raksasa, Tapi Ada Juga Sebesar Ayam
- Spesies Dinosaurus Langka Berusia 150 Juta Tahun Ditemukan, Punya Kaki Dua Kali Lebih Panjang dari Paha
Sumber: Heritage Daily