Pemprov DKI Bakal Beri Pembinaan Spiritual ASN Terlibat Judi Online
Heru menyebut bahwa pihaknya telah memberikan pembekalan psikologis kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Satpol PP yang terlibat dalam judi online.
Pemerintah Provinsi Jakarta (Pemprov) berencana memberikan sanksi disiplin kepada anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang terbukti sering dan sengaja terlibat dalam judi online (Judol).
"Sanksi pertama yang akan diberikan adalah surat pernyataan. Selanjutnya, kami akan memeriksa datanya. Jika terbukti sengaja melakukan judi online secara berulang, maka tindakan disiplin akan diambil sesuai dengan peraturan yang berlaku," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, di Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (3/10/2024).
Heru juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah memberikan pelatihan psikologis kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Satpol PP yang terlibat dalam judi online.
"Pelatihan tersebut sudah diberikan seminggu yang lalu. Hasilnya tergantung individu, baik itu masyarakat atau ASN itu sendiri. Mungkin nanti akan ada pembinaan spiritual yang akan diminta dari BAZNAS melalui Biro Pendidikan dan Mental Spiritual," tambahnya, seperti dilansir dari Antara.
Meskipun begitu, Heru menekankan bahwa judi online merupakan masalah pribadi yang sulit untuk diawasi secara langsung.
"Perlu diingat, judi online adalah masalah yang sangat pribadi. Kita tidak bisa mengawasi, terutama karena aplikasi tersebut ada di handphone pribadi. Seringkali mereka tidak menyadari bahwa sedang bermain game yang sebenarnya termasuk judi online. Tindakan sesuai aturan ASN telah dilakukan," jelasnya.
Bantuan Konseling
Heru turut mengundang keluarga para personel yang terlibat untuk berpartisipasi dalam program pembinaan, dengan harapan mereka dapat lebih bijak dalam menggunakan ponsel dan terhindar dari perjudian online.
Selain itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyediakan layanan konseling bagi warga yang ingin mengatasi masalah perjudian online melalui Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta.
"Dinas PPAPP memiliki layanan konseling yang sangat komprehensif, dengan fasilitas psikolog yang memadai," kata Heru.
Selain fokus pada perjudian online, dinas ini juga menangani aduan terkait kekerasan dalam rumah tangga dan isu-isu keluarga lainnya.
Total Transaksi
Dalam sebuah surat yang diterbitkan pada tanggal 10 September 2024 dan ditandatangani oleh Dina Himawati, Sekretaris Inspektorat DKI Jakarta, pihak Inspektorat menekankan pentingnya pengawasan terhadap kepegawaian dan penerapan kode etik.
Data menunjukkan bahwa pada tahun 2023, 165 anggota Satpol PP Jakarta terlibat dalam transaksi judi online dengan total mencapai sekitar Rp2,3 miliar.
Salah satu anggota tercatat memiliki total deposit sebesar Rp194.087.791 dengan 193 kali transaksi. Informasi mengenai jumlah transaksi tersebut disampaikan dalam surat Inspektorat yang ditujukan kepada Kasatpol PP Jakarta, Arifin, untuk menindaklanjuti temuan ini.