Hasil Penelitian: Minum Kopi Turunkan Risiko Kematian Dini Akibat Duduk Terlalu Lama
Dalam penelitian ini juga ditemukan, bahwa duduk lebih dari delapan jam sehari berisiko kematian 40 persen lebih tinggi.
Penelitian ini mendapati perbedaan mencolok dalam risiko kematian antara peminum kopi dan non-peminum kopi, terutama orang bergaya hidup sedentary atau orang yang tidak banyak bergerak di luar dari jam istirahat.
Hasil Penelitian: Minum Kopi Turunkan Risiko Kematian Dini Akibat Duduk Terlalu Lama
Minum kopi menjadi ritual khusus setiap harinya bagi sebagian orang, terutama untuk menjaga fokus saat bekerja.
Namun, kebiasaan mengonsumsi kopi ini menjadi kebiasaan yang juga banyak ditentang.
-
Apa manfaat dari meminum kopi? Meminum kopi benar-benar meningkatkan konektivitas di jaringan saraf otak dan mengendalikan penglihatan, serta bagian lain yang terlibat dalam memori kerja otak. "Tentu yang diharapkan dengan mengonsumsi kopi dapat meningkatkan kewaspadaan dan fungsi psikomotorik," Kata Nuno, faktor kafein tak melulu tidak baik. Ada sisi zat itu bisa meningkatkan kerja area otak menjadi lebih ada dorongan untuk melakukan aktivitas.
-
Apa saja manfaat dari minum kopi instan? Kopi instan tetap memiliki kandungan antioksian ini walau memiliki bentuk berbeda dibanding kopi bubuk. Dengan kata lain, manfaat ini masih bisa diperoleh dari kopi instan. Lebih Sedikit Kafein Konsumsi kafein dalam jumlah tinggi bisa menyebabkan masalah. Kopi instan bisa menjadi alternatif karena kandungan kafein di dalamnya cenderung lebih rendah dibanding kopi bubuk.
-
Apa saja manfaat dari berhenti minum kopi? Menurut Sejumlah ahli nutrisi, berikut beberapa manfaat potensial dari berhenti minum kopi: Peningkatan Kualitas Tidur Mengurangi atau menghilangkan asupan kafein harian dapat membantu memperbaiki siklus tidur.
-
Apa manfaat utama dari kopi? Konsumsi kopi telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan potensial dan dapat menurunkan risiko penyakit kronis termasuk diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, dan kanker.
-
Apa saja manfaat minum kopi untuk kesehatan? Ketahui Manfaat Kopi Bagi Kesehatan Terlepas dari banyaknya pro dan kontra yang ada, kopi sendiri sebenarnya memiliki sejumlah manfaat yang bagus buat kesehatan tubuh. Pasalnya, di dalam kopi terdapat berbagai senyawa bioaktif seperti kafein dan antioksidan, yang memiliki potensi manfaat kesehatan.
-
Apa saja manfaat yang bisa diperoleh dari mengonsumsi kopi? Melansir dari laman resmi Harvard School of Public Health, beragam kandungan nutrisi yang terkandung dalam kopi terbukti memberikan sejumlah manfaat lain bila dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan, lho. Apa saja manfaatnya? Yuk scroll ke bawah!
Namun ternyata, sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan di BioMed Central (BMC) Public Health mengungkapkan fakta menarik mengenai hubungan antara konsumsi kopi, gaya hidup sedentary, dan risiko kematian.
Penelitian ini mendapati perbedaan mencolok dalam risiko kematian antara peminum kopi dan non-peminum kopi, terutama orang bergaya hidup sedentary atau orang yang tidak banyak bergerak di luar dari jam istirahat.
Melansir dari web The Economic Times India, para peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Soochow, China, yang melibatkan lebih dari 10.000 orang dewasa di Amerika Serikat (AS) selama 13 tahun, menemukan bahwa peningkatan risiko kematian pada individu non-peminum kopi, sementara risiko ini tidak ditemukan pada mereka yang rutin minum kopi.
Orang yang tidak minum kopi dan duduk selama enam jam atau lebih dalam sehari memiliki risiko kematian mencapai 60 persen lebih tinggi, dibandingkan dengan peminum kopi dan duduk kurang dari enam jam setiap hari namun tidak banyak bergerak, yang mendapat risiko kematian 24 persen lebih rendah.
- Ternyata Minum Kopi Bisa Turunkan Risiko Kematian karena Kurang Gerak, Simak Penjelasan Ilmiahnya
- Minum Kopi Ternyata Turunkan Resiko Kematian Akibat Terlalu Banyak Duduk, Ini Alasannya
- 4 Kesalahan yang Bisa Membuat Kopi Tak Lagi Menyehatkan untuk Diminum
- Menurut Penelitian, Ini 4 Manfaat Minum Kopi Sebelum Berolahraga di Pagi Hari
Selain itu, dalam penelitian ini juga ditemukan, bahwa duduk lebih dari delapan jam sehari berisiko kematian 40 persen lebih tinggi dengan penyakit apa pun, dan hampir 80 persen lebih tinggi untuk kematian akibat penyakit jantung.
Temuan ini konsisten dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan hubungan antara konsumsi kopi yang lebih tinggi dan penurunan risiko kematian akibat berbagai sebab, termasuk penyakit jantung.
Hasil ini menyoroti kebiasaan minum kopi menunjukkan manfaat dalam meningkatkan kelangsungan hidup pada orang dewasa dengan perilaku sedentary. Kopi mengandung senyawa seperti kafein dan polifenol yang dikenal memiliki sifat anti-inflamasi.
Selain itu, menurut penelitian, mengkonsumsi kopi dapat menurunkan risiko permasalahan metabolisme yang dapat memperburuk peradangan. Tingkat peradangan memberikan risiko kematian karena kurang bergerak.
Meski demikian, para peneliti mencatat bahwa mekanisme jelasnya tentang bagaimana cara kopi menurunkan risiko kematian, masih belum sepenuhnya dipahami.
Untuk menganalisis hal tersebut, para peneliti menggunakan data dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional (NHANES) yang melacak kesehatan dan gizi masyarakat Amerika. Studi ini menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut yang membedah komponen-komponen kopi yang memberikan manfaat kesehatan.
Dengan lebih memahami bagaimana kopi dapat memberikan manfaat kesehatan, masyarakat dapat mengembangkan strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan secara menyeluruh.
Reporter magang: Tasya Ananda