Enam Orang Tewas Terinjak Saat Berdesakan Masuk ke Kuil Kuno Berusia 2.000 Tahun di India
Sejak 8 Januari, orang-orang berbondong-bondong mengantre untuk mendapatkan token guna mengunjungi kuil India yang berusia hampir 2.000 tahun.
Setidaknya enam orang kehilangan nyawa dan beberapa lainnya mengalami luka-luka pada 8 Januari 2025 akibat insiden berdesakan yang terjadi di India selatan. Insiden ini terjadi ketika ribuan umat Hindu mengantre di luar salah satu kuil yang paling ramai dikunjungi untuk mendapatkan token kunjungan gratis.
Pihak berwenang telah menyiapkan loket di sebuah sekolah untuk mendistribusikan token mulai 9 Januari, sehingga umat dapat mengunjungi Kuil Sri Venkateswara Swamy di Tirupati, Andhra Pradesh, pada periode yang dianggap baik oleh masyarakat setempat, yaitu dari 10 hingga 19 Januari, seperti dilaporkan The Indian Express.
Sejak 8 Januari, orang-orang mulai mengantre untuk mendapatkan token kunjungan ke kuil yang telah ada selama hampir 2.000 tahun tersebut. Kerumunan yang besar menyebabkan terjadinya dorong-mendorong dan akhirnya insiden terinjak-injak, menurut pernyataan dari kantor kepala menteri setempat.
"Menderita oleh insiden berdesakan di Tirupati, Andhra Pradesh. Pikiran saya bersama mereka yang telah kehilangan orang-orang yang dekat dan mereka sayangi," ungkap Perdana Menteri India, Narendra Modi, melalui akun X yang juga dikutip The Straits Times, Kamis (9/1).
Kecelakaan serupa sering terjadi di lokasi-lokasi ibadah di India, terutama saat festival keagamaan besar, yang disebabkan oleh pengelolaan kerumunan yang tidak memadai dan kelalaian dalam keselamatan.
Insiden tragis ini terjadi beberapa hari menjelang Kumbh Mela, festival doa dan mandi suci Hindu yang berlangsung selama enam minggu, yang diperkirakan akan menjadi pertemuan keagamaan terbesar dalam sejarah dengan hingga 400 juta peziarah yang diharapkan hadir, menurut penyelenggara. Sebelumnya, pada bulan Juli 2024, 121 orang tewas dalam pertemuan keagamaan Hindu di negara bagian Uttar Pradesh. Selain itu, pada tahun 2016, 112 orang juga kehilangan nyawa akibat ledakan yang disebabkan oleh pertunjukan kembang api terlarang di sebuah kuil di negara bagian Kerala selatan saat merayakan tahun baru Hindu.
