Kisah "Nancy", Gajah Sirkus yang Mati 130 Tahun Lalu, Bikin Arkeolog Penasaran Ingin Ungkap Penyebab Kematiannya
Seekor gajah sirkus bernama Nancy mati 130 tahun lalu.
Kisah "Nancy", Gajah Sirkus yang Mati 130 Tahun Lalu, Bikin Arkeolog Penasaran Ingin Ungkap Penyebab Kematiannya
Kisah "Nancy", Gajah Sirkus yang Mati 130 Tahun Lalu, Bikin Arkeolog Penasaran Ingin Ungkap Penyebab Kematiannya
Lebih dari 130 tahun lalu, seekor gajah sirkus diyakini dikubur di daerah Gloucestershire selatan, Inggris. Saat ini, arkeolog sedang menyelidiki di mana tepatnya gajah tersebut dikubur.
Legenda yang berkembang di daerah tersebut menyatakan gajah betina yang diberi nama Nancy itu dikubur di Kingswood pada 1891.
Hewan itu milik kebun binatang Bostock and Wombwell. Nancy dijadikan bintang utama dalam pertunjukan sirkus keliling yang diadakan pihak kebun binatang tersebut.
Foto: AFP
-
Siapa arkeolog yang meninggal? Media Norwegia menyebut korban adalah arkeolog Karla Dana, 29 tahun.
-
Apa penyebab kematian Mumi perempuan tersebut? Para peneliti menyimpulkan bahwa kepala bayi yang terperangkap di saluran lahir karena presentasi sungsang janin selama kelahiran adalah penyebab kematian gadis remaja tersebut.
-
Siapa yang menemukan penyebab hilangnya ekor? Dr. Itai Yanai, direktur ilmiah Laboratorium Bioinformatika Terapan di NYU Langone Health, yang juga merupakan penulis senior studi ini, memuji perspektif inovatif Xia.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di kuburan hewan? Tidak hanya gulungan papirus, para arkeolog juga menemukan berbagai artefak lainnya. Para arkeolog Polandia menemukan gulungan papirus berisi daftar perwira Romawi yang ditempatkan di situs Berenike, Mesir. Mereka juga menemukan tembikar dari Italia, koin Romawi, dan gesper mantel yang mungkin milik seorang perwira.
-
Bagaimana ilmuwan ini meninggal? Meskipun penyebab pastinya tidak dapat dipastikan, dugaan kuat adalah bahwa kandung kemihnya pecah. Pengabaian untuk buang air kecil selama waktu yang lama diyakini telah menyebabkan tekanan tidak biasa pada kandung kemihnya yang kemudian mengakibatkan pecahnya organ tersebut.
-
Apa nama hewan purba ini? Penemuan fosil-fosil yang sangat langka milik kerabat mamalia yang telah lama punah, yang pernah menjelajahi Amerika Utara pada 180 juta tahun yang lalu, diumumkan oleh pihak berwenang National Park Service (NPS) pekan lalu.
Anggota Wessex Archaeology melakukan survei geofisika untuk mengidentifikasi situs pemakaman yang disebut berada di daerah Tabernacle atau Holy Trinity Church di kota Whitefield.
Sumber: ITV.com
"Mencari kuburan gajah Victoria bukanlah tugas biasa kami, tetapi kuburan sebesar itu akan meninggalkan lubang besar dan pasti akan dapat diidentifikasi dengan peralatan Radar Penetrasi Tanah yang akan kami gunakan untuk mensurvei situs tersebut."
Tom Richardson, ahli geofisika terestrial dari Wessex Archaeology.
Penyebab Kematian Gajah
Walaupun tidak ada sumber historis terkait kematian gajah tersebut, hewan itu diduga mati karena keracunan daun yew (Taxus baccata).
"Saya pertama kali mendengar tentang kuburan gajah Kingswood di tahun 1970-an ketika saya jadi penjual susu keliling."
Alan Bryant, kurator di Museum Kingswood.
Sumber: ITV.com
"Sejak saat itu, saya sering ngobrol dan berdebat dengan warga lokal terkait hal itu. Saya ingat pipa saluran pembuangan listrik baru dipasang pada 1980-an dan saya berusaha untuk melihat apakah ada anomali di tanah. Sayangnya, tidak ada yang perlu dilaporkan, tetapi saya sangat senang dengan potensi menemukan pemakaman gajah Kingswood yang legendaris."
Alan Bryant, kurator di Museum Kingswood.
Koran lokal, Bristol Mercury melaporkan pada Februari 1891, Kebun Binatang Bostock's Star melakukan pertunjukan sirkus keliling pada tahun itu di mana ada Nancy si gajah betina dalam pertunjukan yang digambarkan sebagai "seekor gajah baik berusia sembilan tahun".
Foto: National Fairground & Circus Archive/PA
"Penyelidikan arkeologi awal ini bertujuan untuk menemukan kuburan gajah, tetapi jika kami melakukannya, Anda mungkin akan terkejut dengan apa yang dapat kami pelajari tentang kehidupan hewan ini dari mempelajari sisa-sisa kerangkanya."
Lorrain Higbee, arkeolog kebun binatang di Wessex Archaeology.
Higbee menambahkan, pihaknya juga ingin mengetahui asal dari gajah betina tersebut dan berapa umurnya. Dengan demikian pihaknya bisa melihat dampak apa yang dialami hewan malang tersebut sebagai pemain sirkus seperti pengurungan dan trauma akibat dibelenggu serta kemungkinan mengalami radang sendi. Pihaknya juga ingin melihat apakah ada cidera yang dialami gajah tersebut.
Foto: Andrew Caballero-Reynolds/AFP/Getty Images