Sedang Mencangkul Untuk Tanam Pohon, Petani Temukan Mosaik Lantai Romawi Kuno 84 Meter
Mosaik tersebut diperkirakan berasal dari periode Romawi Akhir atau Bizantium Awal.
Seorang petani di Turki menemukan mosaik lantai Romawi kuno seluas 84 meter persegi di Desa Salkaya, Elazig, Anatolia Timur. Mosaik dengan motif indah ini ditemukan saat Mehmet Emin Sualp sedang mencangkul untuk menanam bibit pohon.
Mosaik tersebut diperkirakan berasal dari periode Romawi Akhir atau Bizantium Awal, seperti dikutip dari Arkeonews, Selasa (1/10). Mosaik ini menggambarkan puluhan spesies hewan, pohon, dan tanaman. Temuan semacam ini disebut sebagai yang pertama kalinya di Turki.
-
Di mana petani menemukan artefak tersebut? Seorang petani di Spanyol tak sengaja menemukan artefak kuno saat sedang mencabut pohon zaitun di daerah semak di Baena.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di situs penggalian? Arkeolog dari Universitas Innsbruck, Austria menemukan benda peninggalan kuno yang luar biasa di situs penggalian gereja di Austria selatan.Dengan menemukan sebuah kuil marmer, mereka menemukan kotak gading langka berusia 1.500 tahun yang dihiasi dengan motif-motif Kristen, yang diyakini berhubungan dengan Nabi Musa dan Sepuluh Perintah Tuhan.
-
Apa benda yang ditemukan oleh arkeolog? Arkeolog menemukan patung emas yang menggambarkan seorang pejuang tengah menunggang kuda menuju medan pertempuran.
-
Apa temuan arkeolog di taman tersebut? Sebuah prasasti pada pipa timah menandakan kompleks tersebut berasal dari masa pemerintahan Caligula dari tahun 37 hingga 41 Masehi, seperti dikutip dari laman Popular Mechanics, Selasa (16/7).
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog? Lentera berbentuk bulat bundar kecil itu berasal dari periode Bizantium (abad ke-4 hingga ke-6 M), berdiameter hanya 18 sentimeter dan tinggi 19 sentimeter (10 sentimeter x 11 sentimeter), lentera ini dapat diletakkan di permukaan datar atau digantung.
Sualp berpikir temuan tersebut merupakan relik bersejarah dan melaporkan temuannya ke Direktorat Museum Elazig. Setelah penyelidikan dilakukan di daerah tersebut, mosaik lantai itu berasal dari bangunan bersejarah dari Zaman Romawi dan Bizantium Awal.
Penggalian kemudian dilakukan yang diiniasiasi oleh Direktorat Museum Elazig di bawah koordinasi Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki. Dalam proyek penggalian, mosaik tersebut ditemukan dengan lebar 84 meter persegi dalam keadaan utuh.
Spesies Langka
Mosaik tersebut bergambar singa, kambing, bebek, anjing greyhound, rusa, burung pegar, babi, beruang, angsa, macan tutul Anatolia, burung, pohon, dan spesies tumbuhan yang dianggap sebagai spesies pertama di Turki.
Di area tersebut juga ditemukan sebuah gereja dan gudang anggur.
"Ini masih utuh dan merupakan artefak yang sangat besar. Berdasarkan hasil penelitian kami di wilayah tersebut, jika muncul kembali area yang perlu dilakukan pekerjaan penggalian, kami juga akan mengerjakannya. Berdasarkan hasil penelitian kami, jika ada artefak sejarah yang cocok untuk dipamerkan dan dipajang di kawasan tersebut, kami akan mengembangkan strategi berbeda untuk tempat ini. Jika tidak, kami akan menyiapkan artefak bersejarah ini untuk dipamerkan di Elazıg Center," jelas Gubernur Elazig, Numan Hatipoglu.