6 Makanan Sehat untuk Pertumbuhan Gigi Balita, Orang Tua Wajib Tahu
Merdeka.com - Masa balita adalah masa pertumbuhan yang cepat, sering kali orang tua tak menyadari pentingnya memperhatikan anak di usia balita, salah satunya memperhatikan pertumbuhan giginya.
Kebiasaan mengonsumsi makanan yang tidak sehat seperti permen, cokelat atau makanan yang mengandung gula lainnya dapat membawa pengaruh buruk untuk pertumbuhan gigi. Maka dari itu, setiap orang tua perlu memiliki pengetahuan makanan sehat untuk pertumbuhan gigi balita.
Nantinya akan menjadi bekal bagi orang tua untuk memastikan pertumbuhan gigi anak pada masa balita tetap berjalan baik.
-
Siapa yang bisa membantu anak memahami pentingnya sikat gigi? Jelaskan Kepada Anak Banyak anak cenderung enggan menyikat gigi karena kurangnya pemahaman tentang manfaatnya. Oleh karena itu, orangtua harus memberikan penjelasan yang jelas dan sederhana mengenai pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut.
-
Kenapa anak suka malas sikat gigi? Berbagai alasan seperti rasa bosan, terlalu asyik bermain, atau kurangnya kebiasaan membuat anak-anak sering kali menunda sikat gigi.
-
Kenapa gigi bayi harus dirawat? Walau gigi bayi adalah gigi susu yang akan tanggal, namun perawatannya tidak boleh dikesampingkan.
-
Gimana caranya biar anak suka sikat gigi? Untuk membuat aktivitas menyikat gigi menjadi lebih menyenangkan, Anda bisa menggabungkannya dengan lagu-lagu ceria atau permainan menarik.
-
Apa saja kebiasaan buruk yang merusak gigi anak? Banyak bayi ditidurkan sambil mengisap botol susu, sayangnya hal ini bisa berdampak sangat buruk pada kesehatan gigi. Kebiasaan ini bukan hanya meningkatkan risiko gigi berlubang dan kehilangan gigi susu secara cepat akibat gula di mulut, tetapi juga mengakibatkan tekanan pada rahang.
-
Kenapa gigi bayi bisa telat tumbuh? Penyebab gigi bayi terlambat tumbuh yang pertama adalah karena faktor genetik. Ya, faktor genetik dapat memainkan peran penting dalam menentukan kapan gigi bayi mulai tumbuh.
Berikut ini informasi lengkap mengenai makanan sehat untuk pertumbuhan gigi balita, orang tua wajib tahu telah dirangkum Merdeka.com melalui healthline dan berbagai sumber lainnya pada Kamis, (15/09/2022).
1. Yogurt
Makanan sehat untuk pertumbuhan gigi balita yang pertama adalah yogurt. Yogurt mengandung bakteri probiotik alami yang menurut beberapa peneliti dapat membantu melawan bakteri yang menyebabkan penumpukan plak dan radang gusi pada anak.
Namun, agar terasa khasiatnya pastikan kamu memilih yogurt yang rendah gula atau tanpa gula yang bisa kamu jadikan sebagai menu sarapan anak yang sehat dan enak.
2. Jeruk, kiwi, stroberi, dan paprikaMakanan sehat untuk pertumbuhan gigi balita berikutnya adalah jeruk, kiwi, stroberi dan paprika. Penting diketahui bahwa ada beberapa tipe bakteri di dalam mulut anak. "Beberapa dari bakteri itu bisa menyebabkan gingivitis, yang adalah tahap pertama penyakit gusi," ujar Melvin Pierson, DDS, juru bicara dari Academy of General Dentistry.
Dalam hal ini, Vitamin C di dalam buah-buahan dan sayuran seperti jeruk, kiwi, stroberi dan paprika membantu membunuh bakteri ini sekaligus meningkatkan pasokan kolagen dalam gusi. Namun dokter gigi mengatakan, anak setidaknya harus menunggu 30 menit sebelum menyikat gigi setelah makan makanan atau minuman yang mengandung citrus. Ini karena citric acid di dalam buah bisa secara sementara melemahkan enamel gigi dan membuatnya lebih rentan erosi akibat menyikat gigi.
3. Kacang-KacanganMakanan untuk pertumbuhan gigi balita selanjutnya adalah kacang dan biji-bijian. Kacang dan biji-bijian juga kaya akan vitamin dan mineral termasuk vitamin D dan kalsium di dalamnya.
Mereka juga mengandung lemak dan minyak alami yang dapat berperan untuk melapisi gigi anak dan melindunginya dari bakteri serta memperkuat email gigi agar membuat pertumbuhannya lebih sehat dan jauh dari gigi berlubang.
4. Permen Karet Tanpa Gula
Permen karet biasanya tidak direkomendasikan oleh dokter gigi karena kandungan gulanya yang tinggi, tetapi hal itu berbeda dengan permen karet tanpa gula. Permen karet tanpa gula dipercaya tak hanya dapat merangsang produksi air liur dan menggosok gigi anak secara alami seperti sayuran.
Tetapi juga banyak permen karet tanpa gula mengandung pemanis alami yang disebut Xylitol. Pemanis alami tersebut berguna untuk melawan bakteri penyebab kerusakan gigi dan mulut anak. Permen karet tanpa gula bisa jadi alternatif menarik untuk kamu menjaga pertumbuhan gigi balita.
5. Susu dan KejuMakanan untuk pertumbuhan gigi balita lainnya adalah susu dan keju. Hal ii tak lain karena susu dan keju kaya akan kalsium, kasein, dan fosfor yang dapat melindungi enamel gigi. Nutrisi yang terkandung dalam produk susu juga dipercaya dapat menetralkan sebagian asam yang dihasilkan oleh bakteri plak.
Tak hanya itu, kalsium juga bermanfaat untuk memperkuat tulang di sekitar gigi anak sehingga dapat mendukung pertumbuhan gigi dan membuatnya lebih tahan terhadap serangan penyakit gigi.
6. Sayuran HijauTak hanya susu dan keju, sayuran hijau juga merupakan makanan untuk pertumbuhan gigi balita yang penting diketahui orang tua. Sayuran berdaun hijau seperti kol, lobak, dan selada memberikan tubuh vitamin dan mineral untuk meningkatkan kesehatan mulut. Nutrisi yang ditemukan dalam sayuran hijau berupa vitamin A, vitamin C, beta karoten, fosfor, kalsium, dan magnesium.
Bayam dan sayuran berdaun hijau lainnya kaya magnesium. Brokoli mengandung banyak vitamin C dan fosfor. Fosfor dan mineral yang tersimpan dalam gigi dan tulang berperan membantu keseimbangan tubuh sekaligus menyerap kalsium dan magnesium. (mdk/nof)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gigi bayi memiliki tahapan perkembangan yang perlu dipahami oleh orangtua serta melakukan perawatan yang tepat.
Baca SelengkapnyaDemi kesehatan dan perkembangan gigi dan mulut anak, penting untuk memerhatikan asupan vitamin mereka.
Baca SelengkapnyaOrang tua pasti khawatir saat bayinya belum juga tumbuh gigi saat tiba waktunya. Kira-kira, apa penyebabnya?
Baca SelengkapnyaBeberapa cara merawat kesehatan gigi dan mulut sejak kecil.
Baca SelengkapnyaSejumlah minuman yang selama ini kita kira aman, ternyata bisa berisiko jika dikonsumsi oleh balita dan batita.
Baca SelengkapnyaSejumlah hal kerap dilakukan oleh bayi dan anak dengan salah sehingga menyebabkan munculnya masalah.
Baca SelengkapnyaPerlu diperhatikan kebiasaan buruk bayi yang memengaruhi pertumbuhan gigi.
Baca SelengkapnyaPada balita dengan berat badan kurang, pemilihan makanan yang tepat sangat penting untuk perkembangan dan pertumbuhan yang optimal.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengetahui faktor penyebab bayi susah makan.
Baca SelengkapnyaPada anak yang pemilih makanan terdapat cara agar dia makan lebih sehat dan lahap.
Baca SelengkapnyaGigi keropos pada anak merupakan masalah kesehatan mulut yang perlu mendapatkan perhatian serius dari orang tua.
Baca SelengkapnyaSelain membuat bekal anak tetap bergizi dan menggugah selera, penting untuk memperhatikan komposisi gizi seimbang
Baca Selengkapnya