Bukit Tandus di Wonogiri Ini Dimanfaatkan Jadi Kebun Alpukat, Begini Penampakannya
Bukit yang merupakan tanah tandus dan gersang itu ternyata bisa ditanami tanaman alpukat.
Bukit yang merupakan tanah tandus dan gersang itu ternyata bisa ditanami tanaman alpukat.
Bukit Tandus di Wonogiri Ini Dimanfaatkan Jadi Kebun Alpukat, Begini Penampakannya
Daerah Kabupaten Wonogiri banyak dikelilingi perbukitan yang tinggi menjulang. Beberapa bukit dipoles menjadi tempat wisata. Ada pula bukit yang sebelumnya tandus kemudian disulap jadi sebuah Perkebunan alpukat.
-
Apa yang terlihat di bukit? Dua alien menakutkan setinggi 10 kaki diduga terlihat di puncak bukit.
-
Dimana letak kebun alpukat aligator di Banyuwangi? Bupati Ipuk mengunjungi salah satu sentranya di kebun alpukat Aligator di Perkebunan Madukara, yang berada di kawasan hutan.
-
Kenapa Gunungkidul punya bukit karang? Selain itu tak jarang pula ditemukan bukit di Gunungkidul yang susunan batuannya terbuat dari karang yang ada di lautan.
-
Apa itu Gumuk Pasir Tungtung Karang? Adalah Gumuk Pasir Tungtung Karang yang terletak persis di Pantai Sayang Heulang, Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk. Pemandangannya indah, dengan perpaduan tumbuhan hijau dan hamparan pasir pantai.
-
Dimana batu alpukat ditemukan? Robot penjelajah Mars, Perseverance, saat ini sedang mencari tanda-tanda kehidupan purba di Kawah Jezero Mars.
-
Apa yang unik dari Bukit Karangpara? Keberadaan bebatuan karang besar menjadi penghias di lokasi. Dari sela bukit cadas, pengunjung bisa melakukan aktivitas swafoto dengan latar yang estetik. Terdapat gajebo yang menghadap ke kota Dilengkapi spot foto kekinian
Namanya Bukit Dewa Dewi. Keunikannya, bukit yang merupakan tanah tandus dan gersang itu ternyata bisa ditanami tanaman alpukat.
Karena tempatnya yang indah, mulai libur lebaran 2024 kemarin tempat itu diserbu wisatawan. Dengan cepat, tempat itu menjadi sebuah wisata yang viral di Kabupaten Wonogiri.
Akses jalan menuju kebun alpukat itu sudah lumayan bagus. Pada sebuah video yang diunggah pada 9 Mei 2024, kanal YouTube Jejak Richard berkesempatan mengunjungi tempat wisata itu.
Pemandangan dari atas bukit itu cukup indah. Dari atas, tampak hamparan dataran rendah Wonogiri yang diselimuti hijaunya pepohonan.
Di perbukitan itu ada pipa-pipa air yang digunakan untuk menyirami pohon yang ditanam di sana. Tak banyak tanaman yang bisa tumbuh di bukit itu. Apalagi bukit itu merupakan bagian dari gugusan pegunungan kapur di mana sulit dijumpai air tanah di sana.
Berdasarkan informasi yang diterima Jejak Richard, Perkebunan alpukat itu dibangun oleh seorang warga Sukoharjo sekitar tahun 2022. Luas area Perkebunan itu sekitar 100-an hektare.
Walaupun sudah tampak bagus, namun sebenarnya pembangunan di bukit Dewa Dewi baru sekitar 20 persen. Infonya nanti di sana akan dibangun sebuah camping ground dan bangunan cukup besar untuk kulineran.
Sebagai sebuah tempat wisata, di bukit itu terdapat beberapa patung dewa-dewi dan spot-spot wisata. Di sana pula terdapat beberapa spot foto Instagramable seperti kolam dan gardu pandang.
Di gazebo itulah, Jejak Richard bertemu dengan salah seorang pengurus wisata Bernama Mas Cebol. Dia mengatakan, kalau cuaca cerah, dari sana bisa terlihat Waduk Gajah Mungkur dan Gunung Lawu.
“Di sebelah sana juga ada Lembah Bengawan Solo Purba. Dulu kan Sungai itu mengalirnya ke Selatan,” ujar Mas Cebol dikutip dari kanal YouTube Jejak Richard.
Mas Cebol mengatakan, aslinya perbukitan itu sepenuhnya berupa bebatuan. Sementara tanah untuk tempat menanam alpukat diambil dari lahan dataran rendah.
“Tanah diambil dari bawah. Kalau untuk pengairan diambil paka tangki. Nanti airnya disimpan dulu di torn-torn itu,” katanya.
Mas Cebol mengatakan, para tenaga kerja tempat wisata itu merupakan warga sekitar. Menurutnya daerah ini bisa jadi percontohan bagi daerah lainnya.