6 Nelayan tusuk pengunjung kafe remang dipicu berebut pemandu lagu
Merdeka.com - Enam anggota kelompok nelayan nekat menganiaya Ana Rusmana (48) hingga tewas lantaran dipicu berebut pemandu lagu. Dalam peristiwa tersebut dua rekan korban, Royanih dan Kamsari kritis. Kejadian tersebut terjadi di warung remang Kafe Sabela, Tangerang, Rabu (27/9), dini hari.
"Pelaku dan korbannya tidak saling kenal. Sebelum pengeroyokan, pelaku dan korban cekcok soal pemandu lagu perempuan berinisial S, dan berlanjut sampai ketersinggungan terkait masalah pembagian lagu saat menyanyi," terang Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan dalam keterangan pers di tempat kejadian perkara.
Menurutnya, dalam aturan yang dibuat pengelola kafe tersebut, para tamu di masing-masing tempat duduk diberi kesempatan maksimal bernyanyi dua lagu. Setelah selesai, tamu tersebut harus rela berbagi mikrofon ke tamu di tempat duduk lain.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Penganiayaan yang viral itu dikabarkan terjadi di Mekarwangi, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Saat itu, pelaku saat menyanyi tidak mau mengoper mikrofon kepada korban, sehingga membuat Ana dan dua temannya menegur para pelaku.
"Saat ditegur, pelaku malah marah-marah dan menyerang korban secara bersama-sama dengan senjata tajam," bilang Harry.
Dari kejahatan yang dilakukan para tersangka, polisi juga menunjukkan barang bukti yang digunakan pelaku untuk melukai korban.
"Senjata tajam yang digunakan adalah badik dan potongan botol dan gelas kaca yang pelaku pecahkan di sana," kata Kapolres.
Beruntung tak sampai enam jam usai kejadian, polisi berhasil meringkus enam pelaku berinisial A (24), MA (21), MJ (20), AN (32), T (25) dan SAA (36). Saat ini sudah digelandang ke Mapolres Metro Tangerang.
Akibat perbuatan para pelaku dijerat Pasal 170 KUHP, tentang Pengeroyokan yang menyebabkan kematian dengan ancaman hukuman hingga 12 tahun penjara. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku yang sudah menyiapkan pisau memeluk korban dan pada saat itulah dia menusuk korban berkali-kali
Baca SelengkapnyaDenpom IV/Surakarta menetapkan enam prajurit TNI sebagai tersangka penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaTim Satreskrim Polresta Tangerang langsung bergerak memeriksa beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan detik-detik pengeroyokan berujung penusukan terhadap korban Ahmad Mardianto alias AM (25) oleh 5 orang pelaku di Kafe MB, Kemang
Baca SelengkapnyaLawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Baca SelengkapnyaKedua pelaku penganiayaan dibekuk di Jalan Babussalam, Makassar.
Baca SelengkapnyaDari enam orang yang diduga sebagai pelaku, salah satunya diketahui membawa celurit.
Baca SelengkapnyaSaat itu, antara terduga pelaku dengan korban bersinggungan yang kemudian terjadi cekcok.
Baca SelengkapnyaPara relawan yang memakai motor dengan knalpot brong itu telah berkeliling sejak pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)
Baca Selengkapnya