Akhir Pelarian 'si Kembar' Rihana-Rihani Tukang Tipu Jual Beli iPhone
Merdeka.com - Setelah lama diburu pihak kepolisian, si kembar Rihana dan Rihani, tersangka penipuan jual beli Iphone akhirnya ditangkap, Selasa (4/7). Keduanya ditangkap di Apartemen M Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.
"Rihana dan Rihani baru saja di tangkap di M Town Residence Gading Serpong oleh tim Resmob Polda Metro Jaya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, Selasa (4/7).
Dalam foto yang beredar, Rihana tampak menggunakan baju putih dan jilbab putih saat ditangkap polisi. Sementara Rihani memakai baju pink dan jilbab putih.
-
Siapa saja korban penipuan si kembar Rihana Rihani? Akibatnya, banyak masyarakat yang tergiur dan naasnya, malah jadi korban penipuan dari duo kembar tersebut.
-
Kenapa Rihana dan Rihani melakukan penipuan? Dalam melancarkan aksinya, si kembar menggunakan skema ponzi, dengan iming-iming harga iPhone murah. Misalnya, produk seharga Rp12 juta, namun ditawarkan dengan harga Rp9 juta.
-
Bagaimana modus penipuan Rihana Rihani? Si kembar Rihana-Rihani menyita perhatian publik, karena melakukan modus penipuan pre-order (PO) iPhone, yang menyebabkan kerugian mencapai Rp35 miliar.
-
Apa modus penipuan Rihana Rihani? Dalam melancarkan aksinya, si kembar menggunakan skema ponzi, dengan iming-iming harga iPhone murah.
-
Siapa yang tertangkap terkait penipuan ini? Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Iphone palsu apa yang disita polisi? Laporan menunjukkan bahwa lebih dari 800 perangkat palsu, mulai dari AirPods hingga berbagai aksesoris iPhone lainnya, ditemukan di area bisnis setempat.
Kasus si kembar ini terbongkar setelah viral di media sosial, salah satunya diunggah akun twitter @mazzini_gsp. Dalam twitnya disebutkan alur perjalanan kasus penipuan PO dua saudari kembar tersebut.
"Kasus penipuan pre-order iPhone yang dilakukan dua saudari kembar Rihana dan Rihani dengan total kerugian korban mencapai Rp35 miliar. Jumlah kerugian tiap korban bervariasi dari ratusan juta sampai miliar," tulis akun @mazzini_gsp dikutip, Minggu (4/6).
Sejumlah masyarakat mengaku menjadi korban penipuan Pre-Order (PO) iPhone dilakukan dua saudari kembar Rihana dan Rihani. Bahkan, total kerugian para korban ditaksir mencapai Rp35 miliar.
Ditetapkan Jadi DPO
Sebelum ditangkap, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya telah memasukkan si kembar Rihana dan Rihani ke dalam daftar pencarian orang (DPO) terkait kasus penipuan reseller ponsel iPhone.
"Sudah (diterbitkan DPO)," kata Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga saat dihubungi di Jakarta, Selasa (13/6).
Panjiyoga menjelaskan polisi terus menelusuri keberadaan dua tersangka itu lantaran diduga masih bersembunyi dari kejaran polisi.
Diisukan Kabur ke Bali
Saat itu polisi kesulitan untuk menangkap Rihana dan Rihani. Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panji Yoga mengatakan penyidik masih mencari keberadaan Rihana-Rihani.
"Ini masih kita lidik nih keberadaannya si Rihana dan Rihani. Dia benar-benar ngumpet dia," katanya.
Bahkan beredar informasi jika Rihana dan Rihani, sempat dikabarkan berada di Bali. Informasi itu diungkap Indonesia Police Watch (IPW).
"Saat ini, keduanya menghilang dan informasi pelacakan terakhir. Keberadaan 'Si Kembar' di Pulau Dewata, Bali," ungkap Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso dalam keteranganya.
Menanggapi kabar itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Satake Bayu mengatakan, bahwa pihak kepolisian Polda Bali siap membantu untuk mengungkap dan menangkap 'si kembar' bila memang berada di Pulau Dewata.
Ia menyebutkan, kalau diinformasikan posisinya atau tempatnya dan lokasinya di mana, pihak Polda Bali siap membantu untuk menangkapnya.
"Kalau kita diinformasikan posisi, tempat, dan lokasi dan berkoordinasi dengan pihak Polda Bali untuk mengungkap kasus ini dan keberadaan yang bersangkutan berada di mana. Sehingga kita (bisa) melakukan penangkapan," kata Bayu.
Santainya 'si Kembar' Saat Diringkus Polisi
Setelah pelarian panjang, 'si kembar' Rihana dan Rihani berhasil diringkus pihak polisi di kawasan apartemen M Town Gadung Serpong, Kabupaten Tangerang.
Rihana Rihani tampak santai ketika ditangkap dan diinterogasi oleh polisi di apartemen yang mereka sewa. Bahkan, kedua masih bisa tertawa menjawab pertanyaan-pertanyaan polisi.
Dalam video yang diterima merdeka.com, Rihana terlihat mengenakan baju putih, sementara Rihani berbaju merah muda. Duduk dikelilingi polisi. Ketika ditanya penyidik soal kabar pernah kabur ke Bali, si kembar tersebut menjawab sambil tertawa.
"Saya ketawa saja, siapa yang bilang saya di Bali," kata si kembar di lokasi.
Kemudian, salah satu orang diduga polisi juga bertanya bagaimana cara Rihana dan Rihani mencari makan. "Terus kalau makan turun ke bawah biasanya?" tanya salah satu pria.
"Saya tadi turun ke bawah, cuma kan saya beli di bawah di Supermarket," kata Rihana sambil tertawa.
Pindah-Pindah Apartemen
Selama menjadi buronan, si kembar Rihana dan Rihani kerap berpindah-pindah aparteman. Hal tersebut diungkap oleh Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdiyanto.
"Pada saat ditangkap pelaku ini sedang istirahat ya di salah satu apartemen, karena dia ini sering berpindah-pindah dari apartemen satu ke apartemen lainnya," kata Imam kepada wartawan, Selasa (4/7).
Menurut Imam, si kembar berpindah-pindah apartemen karena takut. Mereka sadar sedang diburu aparat kepolisian.
"Ya dia sudah mengetahui bahwa sedang dilakukan pencarian oleh pihak kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujarnya. (mdk/syf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Si Kembar Rihana Rihani ditangkap di Apartemen M Town Residence, Gading Serpong, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaSelain identitas KTP, Titus juga mengungkap asal keturunan Rihana -Rihani yang merupakan asli Betawi. Namun lahir dan besar di Pontianak, Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaDirektur Reserse Kriminal umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi membongkar tipu muslihat yang dilakukan penipu si kembar Rihana-Rihana.
Baca SelengkapnyaSi kembar Rihana-Rihani menjalani bisnis menggunakan skema ponzi. Mereka awalnya memposting produk-produk apple di media sosial seperti instagram
Baca SelengkapnyaHampir sebulan si kembar Rihana Rihani menjadi buronan atas kasus dugaan penipuan.
Baca SelengkapnyaBanyak modus yang dilakukan RIhana dan Rihani untuk membohongi para korban
Baca SelengkapnyaPolisi menyita sejumlah barang diduga berkaitan dengan hasil kejahatan saudara kembar berkedok pre order iPhone tersebut.
Baca SelengkapnyaSi kembar Rihani Rihani diduga menggunakan skema Ponzi berkedok investasi bodong dalam aksi penipuannya.
Baca SelengkapnyaPenyidik akan mendalami isi dari buku rekening guna mengetahui aliran uang hasil kejahatan.
Baca SelengkapnyaKepolisian akan menggadeng pelbagai lembaga di antaranya PPATK untuk menelusuri adanya tindak pidana pencucian uang.
Baca SelengkapnyaSetelah sebulan kasus ini terungkap, bagaimana kelanjutan kasus penipuan Iphone ini?
Baca SelengkapnyaDirektur Reserse Kriminal umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi membongkar tipu muslihat yang dilakukan penipu si kembar Rihana-Rihana.
Baca Selengkapnya