Alasan Malu, Buruh Pabrik di Serang Bunuh dan Buang Bayinya ke Tong Sampah

Merdeka.com - Seorang buruh pabrik berinisial AMS (19) ditangkap personel Unit Reskrim Polsek Cikande. Dia diduga membuang bayi yang dilahirkannya ke tong sampah kontrakannya di kawasan Kampung Kadinding, Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Jumat (16/9).

Kapolres Serang AKBP Yudha Satria mengatakan, pelaku merupakan wanita asal Kecamatan Cempaka, Kabupaten Oku Timur ini diamankan di rumah kontrakan, Jumat (23/9).

"Tersangka mengakui jika pada saat bayi lahir, kondisinya dalam keadaan hidup. Namun karena tersangka malu dan takut, bayi kemudian dibekap hingga meninggal dunia," ungkapnya di Mapolres Serang, Senin (27/9).

Tersangka melahirkan bayinya pada Kamis (15/9) malam. Dia lalu membekap bayi tak berdosa itu hingga meninggal dunia.

Pacar yang Menghamili Hilang Tanpa Kabar

Tersangka kemudian membungkus jasad bayi menggunakan kantong plastik hitam lalu membuangnya ke tong sampah yang berjarak kurang lebih 20 meter dari kontrakannya.

"Setelah dibungkus kantong plastik, keesokan harinya sekitar pukul 05.00 WIB, jasad bayi dibuang ke dalam tong sampah. Dan kemudian sekitar pukul 06.00, bungkusan tersebut ditemukan oleh wanita pemulung," jelas Yudha.

Dari hasil pemeriksaan, pelaku AMS mengakui jika kehamilannya hasil persetubuhan dengan pacarnya. Setelah menyetubuhi empat kali, sang pacar menghilang tanpa kabar.