Pemerkosa dan pembunuhan balita di Bogor dibekuk
Merdeka.com - Budiansyah (26) pelaku pemerkosaan dan pembunuhan terhadap balita LN (2,5) asal Cibungbulang, Kabupaten Bogor dibekuk petugas Polsek Cibungbulang, Selasa (10/05). Pelaku dibekuk petugas di rumahnya, Kampung Pabuarantonggoh, RT 03/05, Desa Girimulya, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
"Pelaku ditangkap dirumahnya tanpa perlawanan. Hingga saat ini kamu masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku dan hari ini kasus ini akan dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bogor," ujar Kapolsek Cibungbulang Kompol Roni Mardiatun, Rabu (11/5).
Kompol Roni mengungkapkan, korban dan pelaku tinggal bertetangga. Kesehariannya korban kerap bermain bersama keponakan tersangka, baik di rumah korban atau di rumah tersangka.
-
Bagaimana pelaku menutupi kejahatannya? Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan, Senin (26/2), menyebut kebakaran dikondisikan oleh pelaku DZ untuk menutupi kejahatannya. Pelaku diduga sakit hati karena orang tua korban menagih utang kepadanya.
-
Apa yang diambil pelaku dari rumah nenek? Akibatnya banyak harta benda yang raib antara lain lima sertifikat tanah, emas perhiasan, dan uang senilai dua puluh juta rupiah raib diambil pelaku.
-
Apa yang dilakukan pelaku setelah membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai. Hal itu dilakukan setelah pelaku mengambil barang korban berupa HP maupun uang tunai 300 ribu rupiah,' kata Kombes Pol Wira.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
Aksi biadab tersebut, tambah Kompol Roni, terjadi pada Minggu (8/5) sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu, korban tengah bermain bersama keponakan tersangka di rumah Budiansyah.
"Keponakan tersangka dan korban seusia. Saat itu, mereka tengah menonton televisi. Lalu tersangka mengajak korban ke dalam kamarnya," katanya.
Setelah masuk dalam kamar, tersangka mencoba membujuk korban agar bisa membelainya. Namun, korban menolak. Diduga pelaku kesal, lalu melilitkan kain selimut ke kepala korban lalu menyadarkannya ke tempat tidur.
"Saat dililit, korban masih berontak dan berteriak. Tersangka pun membekap mulut korban dan setelah itulah, tersangka melakukan pemerkosaan terhadap korban. Diduga korban yang masih usia balita kehabisan napas akhirnya meninggal," jelas Kapolsek.
Mengetahui korban tidak bergerak, pelaku Budiansyah panik. Setelah bersih-bersih, pelaku menyembunyikan korban di dalam lemari. Ke esokan harinya, Senin (9/5), sekitar pukul 18.00 WIB. pelaku mengeluarkan jenazah korban dari lemari dan menaruhnya di sebuah kebun tidak jauh dari rumahnya dan akhirnya ditemukan warga.
"Polisi belum mengetahui motif tersangka hingga tega melakukan hal tersebut. Ahli jiwa akan dipertimbangkan untuk mengetahui kejiwaannya. Namun, untuk saat ini polisi masih meminta beberapa keterangan saksi dan tersangka," tambahnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengerahkan anjing pelacak saat melakukan pengecekan TKP yang ke 5.
Baca SelengkapnyaMengejutkan, Pembunuh Bocah Perempuan dalam Karung di Bekasi Simpan Alat Dukun dan Foto Anak-Anak
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan di Kampung Ciketing, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPelaku menyangkal benda-benda klenik tersebut miliknya
Baca SelengkapnyaKasus pembunuhan bocah perempuan berinisial GH (9) ini terungkap berawal dari orang tua korban yang melaporkan kehilangan anaknya ke Polres Metro Bekasi Kota.
Baca SelengkapnyaPembunuh bocah perempuan terbungkus karung di lubang sedalam 2,5 meter dimunculkan ke publik.
Baca SelengkapnyaKronologi Bocah Perempuan Ditemukan Tewas dalam Karung, Dibunuh Lalu Dibuang ke Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaDari hasil penyelidikan dan penyidikan, polisi menemukan dua motif pada kasus dengan pelaku berinisial DS (61) ini.
Baca SelengkapnyaJasad bayi yang baru lahir itu sudah membiru dan mengeluarkan bau tak sedap.
Baca SelengkapnyaPelaku menyimpan dendam dan sakit hati kepada korban.
Baca SelengkapnyaKorban dicabuli sebanyak dua kali oleh pelaku berinisial DS (61)
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar, Irjen Suharyono mengatakan korban disekap dengan mulutnya ditutup, kemudian korban pingsan
Baca Selengkapnya