Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Bermain Layang-layang
Terlalu sering bermain layangan bisa menimbulkan sejumlah masalah pada anak.
kesehatan anak![Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Bermain Layang-layang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsCover/2023/7/31/1690803443435-yh57h.jpeg)
Musim kemarau merupakan musim yang sangat cocok untuk bermain layang-layang.
![Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Bermain Layang-layang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803108703-saqah.jpeg)
Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Bermain Layang-layang
Pada musim kemarau, matahari bersinar cerah dengan angin yang cukup kencang. Hal ini bisa menyebabkan banyak anak yang bermain layang-layang di waktu musim kemarau ini. Pada sore hari, bisa kita jumpai banyak anak yang bermain layang-layang ini baik sendirian atau dengan teman. Orangtua perlu mengingatkan anak ini bahaya yang bisa muncul pada saat bermain layang-layang.-
Di mana anak-anak di Jakarta bermain layang-layang? Seperti yang terlihat di Jalan Inspeksi, Jakarta Barat, beberapa anak tampak asyik bermain layang-layang di pinggiran kali.
-
Apa pengertian anak sulung? Anak sulung adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang lahir pertama atau yang tertua dalam suatu keluarga.
-
Apa yang dilakukan anak tersebut kepada ibunya? Korban bernama Sufni (74) warga Jalan Nelayan Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Sedangkan pelaku Hendri (52), dan istrinya N (51). Setelah mendapat video tersebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra bersama anak buahnya langsung datang ke rumah pelaku.
-
Apa saja tanda cacingan yang dialami oleh anak? Anak kecil yang terkena cacingan biasanya cenderung mengalami diare atau sembelit yang berkepanjangan. Adapun diare tersebut disertai dengan lendir ataupun darah. Selain itu, anak juga akan mengeluhkan perut kembung dan rasa nyeri pada perut.
-
Koin kuno apa yang ditemukan oleh anak laki-laki itu? Seorang bocah laki-laki Israel berusia 11 tahun menemukan sebuah koin berusia 2.000 tahun milik raja Hasmonean dan imam besar Alexander Yanai.
-
Apa saja tanda-tanda anak yang manja? Anak-anak akan selalu mencoba untuk menguji batasan Anda. Mereka akan mencoba merayu Anda atau bahkan menjadi tantrum untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Namun, penting untuk tidak mengalah pada tekanan ini dan melonggarkan aturan.
Masalah kulit dan mata rentan dialami anak yang lama bermain layangan. Risiko lain yang mungkin muncul adalah leher yang terjerat benang layangan putus atau terjatuh dan tertabrak saat mengejar layang putus.
Berikut sejumlah masalah yang harus diperhatikan oleh orangtua saat anak bermain layang-layang.
![Masalah kulit dan mata rentan dialami anak yang lama bermain layangan. Risiko lain yang mungkin muncul adalah leher yang terjerat benang layangan putus atau terjatuh dan tertabrak saat mengejar layang putus.](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803147681-ohb9o.jpeg)
![Waspadai Luka Sayat di Jari](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803205127-jxt39.jpeg)
Waspadai Luka Sayat di Jari
Sejumlah benang layangan bisa cukup tajam untuk menimbulkan sayatan di jari. Hal ini terutama ketika angin bertiup kencang atau pada saat anak mengadu layang-layang dengan anak lain.
Gunakan Tabir Surya
Bermain di luar ruangan saat matahari bersinar terik bisa menyebabkan kulit anak menjadi terbakar matahari. Penting untuk mengolesi anak dengan tabir surya sebelum dia bermain di luar ruangan.
- Cara bagi Orangtua yang Tinggal Jauh, untuk Mencegah Anak Terlibat Pergaulan Bebas
- Lantunan Doa agar Anak Pintar, Soleh dan Berhati Lembut
- 10 Cara Meningkatkan Berat Badan Bayi secara Mudah dan Aman
- 10 Cara yang Bisa Dilakukan Orangtua untuk Membantu Anak Tumbuh Tinggi Secara Cepat dan Mudah
- VIDEO: Kapten AMIN Ungkap 135 Purnawirawan Ajukan Amicus Curiae, Siap Kawal Putusan MK
- Rekrut Komisioner di Daerah, Bawaslu Diminta Teliti Periksa Rekam Jejak
Pastikan Anak Tidak Mendongak Terlalu Lama
Pada saat bermain layang-layang, anak cenderung mendongak dalam waktu terlalu lama. Hal ini bisa menyebabkan masalah leher, iritasi mata akibat memandang matahari, serta sakit tenggorokan akibat mulut yang menganga saat bermain layang-layang.
![Pastikan Anak Tidak Mendongak Terlalu Lama](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803307408-1ndfc.jpeg)
Lindungi Mata Anak
Pada saat bermain layangan, anak akan menengadah dan melihat layang-layang di atas. Cahaya yang terang bisa membuat mata mengalami iritasi dan menjadi kering akibat memandang terlalu lama.
Pastikan Anak Bermain di Lapangan
Bermain di jalanan kampung bisa membuat anak rentan tertabrak atau jatuh saat bermain atau mengehjar layang-layang. Berada di lapangan terbuka dan cukup besar bisa membuat risiko anak mengalami hal ini jadi berkurang.
![Pastikan Anak Bermain di Lapangan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803366604-7bm2q.jpeg)
Ingatkan Anak agar Tidak Mengejar Layangan Putus
Pada saat mengejar layang-layang, risiko leher terjerat benang layangan atau tertabrak sesuatu jadi meningkat. Penting bagi orangtua untuk mengingatkan anak agar tidak mengejar layangan yang putus ini.
Ingatkan Anak Bahaya Benang yang Putus
Layangan dan benang yang putus bisa berbahaya karena berisiko menjerat leher atau bagian tubuh lain. Beberapa benang layangan bisa sangat tajam sehingga menimbulkan luka sayatan yang dalam.
![Ingatkan Anak Bahaya Benang yang Putus](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803410948-p126m.jpeg)
![Bermain layang-layang memang menyenangkan dan bisa mengembangkan sejumlah keterampilan, walau begitu orangtua juga perlu mewaspadai anak terkait risikonya.](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/7/31/1690803428004-i15o3.jpeg)