Fosil Dinosaurus Ini Ditemukan di Pekarangan Pribadi, Terjual dengan Harga Rp 716 Miliar
Fosil dinosaurus jenis ini ditemukan dan kemudian di lelang. Harga tersebut konon menjadi yang termahal sepanjang lelang fosil.
Fosil Stegosaurus menjadi fosil paling berharga yang pernah dijual di pelelangan. Mengutip CNN, Senin (29/7), fosil itu terjual seharga USD44,6 juta atau Rp 716 miliar di New York, Amerika Serikat.
Menurut Sotheby's, rumah lelang yang menangani penjualan, fosil dinosaurus itu dijual kepada pembeli yang tidak disebutkan namanya setelah dicari oleh tujuh penawar. Fosil tersebut, yang dijuluki “Apex,” melampaui perkiraan pra-penjualannya, yaitu antara USD4 juta (Rp 65 miliar) dan USD6 juta (Rp 97 miliar).
-
Fosil dinosaurus apa yang dilelang? Baru-baru ini kerangka dinosaurus dari jenis Apatosaurus sepanjang 22 meter terjual seharga Rp 102 miliar rupiah di sebuah pelelangan di Prancis.
-
Mengapa fosil dinosaurus dijual? Penjualan ini menunjukkan betapa berharganya artefak tersebut bagi para kolektor dan institusi pendidikan.
-
Dimana fosil dinosaurus ini ditemukan? Spesies aneh ini dijelaskan setelah penemuan fosil yang diambil dari Kabupaten Zhenghe, Provinsi Fujian, China.
-
Di mana fosil dinosaurus raksasa ini ditemukan? Fosil Garumbatitan morellensis pertama kali ditemukan di Morella di situs fosil Sant Antoni de la Vespa pada tahun 2005 dan 2008.
-
Dimana fosil dinosaurus itu ditemukan? Spesies dinosaurus itu dinamai Comptonatus chasei, diambil dari nama pemburu fosil mendiang Nick Chase dan tempat ditemukannya, di tebing Teluk Compton.
Fosil ini ditemukan di lahan pekarangan pribadi di Moffat County, Colorado, oleh ahli paleontologi komersial Jason Cooper pada tahun 2022, kata Sotheby's dalam siaran persnya.
Setelahnya fosil itu diawetkan dalam batu pasir keras, yang melindungi tulang agar tidak terdistorsi. Fosil dinosaurus ini berukuran tinggi 3 meter dan panjang hampir 8 meter dari hidung hingga ekor. Diindikasikan menunjukkan bahwa Apex adalah individu dewasa yang besar dan kuat.
Kontroversi
Beberapa ahli paleontologi berpendapat bahwa fosil tersebut sebaiknya dipajang di museum daripada dijual kepada orang. Steve Brusatte, seorang profesor paleontologi dan evolusi dari Universitas Edinburgh, Skotlandia turut berkomentar.
Menurutnya, Apex adalah fosil dinosaurus yang penting, terutama karena jumlah kerangka (Stegosaurus) yang baik jauh lebih sedikit dibandingkan dinosaurus terkenal lainnya seperti T. rex dan Triceratop.
“Sangat disayangkan ketika fosil seperti ini, yang bisa mendidik dan membangkitkan rasa ingin tahu banyak orang, hilang begitu saja di rumah seorang oligarki,” kata Brusatte sebelum dijual.
“Orang yang sangat kaya akan selalu mampu mengalahkan museum ketika dinosaurus dijual di pasar terbuka, jadi harapan saya adalah jika ada seseorang yang mampu membeli fosil seperti ini, lebih baik disumbangkan ke museum,” tambah dia.